Hanin Dhiya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
k Beberapa informasi
Tag: mengubah tempat lahir VisualEditor LTA unduh gratis
Baris 18:
* [[Universitas Pakuan]]
}}
| occupation = {{hlist|[[Penyanyi]]|[[YouTuberPenulis Lagu]]}}
| years_active = [[2014]]–sekarang
| known_for = [[Rising Star Indonesia]]
Baris 24:
| spouse = <!-- Hanya untuk pasangan menikah -->
| children =
| parents =
| relatives =
| family =
Baris 46:
| signature =
}}
'''Hanin Dhiya Citaningtyas''' ({{lahirmati|Bogor|21|2|2001}}) adalah seorang [[penyanyi]] dan [[YouTuber|youtuber]]penulis asallagu [[Gunungberkebangsaan Putri, Bogor|Gunung Putri]], [[Kabupaten Bogor]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]].
 
Hanin adalahmengawali karirnya sebagai ''runner-up'' ajang pencarian bakat ''[[Rising Star Indonesia]]'' yang ditayangkan stasiun televisi [[RCTI]] tahun [[2014]]. Ia juga dikenal sebagai [[youtuber]] yang mengunggah ''video cover'' di kanal YouTubenya.Kemduian Iaia merilis album debutnya, ''[[Cerita Hanin Dhiya]]'' pada tahun 2018 dan meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]]. Album keduanya, ''[[Jangan Sampai Pasrah]]'' dirilis pada tahun 2021. Ia telah dua kali dinominasikan [[Anugerah Musik Indonesia]] dan memenangkan 1 di antaranya. Hanin merupakan mahasiswi pendidikan [[Sastra Indonesia]] di [[Universitas Pakuan|Universitas Pakuan Bogor]].
 
== Karier ==
 
=== Awal Karier ===
Putri dari pasangan Ian Yuliantara dan CicihCici Sunarsih ini sangatsudah tertarik dengan musik semenjaksejak kecil. Ia pertama kali mempelajari alat musik keyboard secara [[otodidak]] saat kelasusia 510 SD dengan menonton ''tutorial'' di [[Youtube]]tahun. Lalu, ia ditawarimelanjutkan ayahnyapendidikan untukmusiknya kursusdi piano saatLembaga kelasPendidikan 1Musik SMPFarabi.<ref>{{Cite web|last=Ferryanto|first=Sanjaya|date=17 November 2017|title=Punya Suara Merdu, Siapa Sangka Jika Hanin Dhiya Belajar Piano Secara Otodidak|url=https://video.kapanlagi.com/punya-suara-merdu-siapa-sangka-jika-hanin-dhiya-belajar-piano-secara-otodidak-2f4030.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> SebelumHanin memulaimengawali karier di ''Risingindustri Starmusik Indonesia'',dengan Haninmengikuti sudahajang merilispencarian albumbakat laguRising daerahStar danIndonesia lagupada anak-anaktahun saat2014, iadan masihkeluar TKsebagai danrunner SDup.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=IraSetelah Gitakeluar Natalia|date=1dari Novemberajang 2017|editor-last=Kistyarini|title=Haninpencarian Dhiyabakat tersebut, dariHanin Risingmemulai Starkariernya menujudengan "Darling"|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/125433510/hanin-dhiya-dari-rising-star-menuju-darling|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7merilis Maretbeberapa 2021}}</ref>single, Haninhingga jugaakhirnya banyakpada memenangkantahun kompetisi2018 bernyanyi,ia salahmerilis satunyaalbum ketikapertamanya iayang untukbertajuk pertama"Cerita kalinyaHanin tampilDhiya". dalamPada Segmenawal Semprultahun Management2021 diia acarakembali musikmerilis [[Inbox]]albumnya [[SCTV]]yang bulankedua. [[JanuariBeberapa 2014]].bulan Saatsetelahnya itu,pada iaakhir membawakantahun lagu2021, dariHanin [[Destiny'skembali Child]]merilis berjudulkaryanya "Standberupa Upmini foralbum Love".<ref>{{citeyang web|date=|title=Haninberkolaborasi -dengan Standsalah Upsatu Formusisi Lovesenior @InboxIndonesia, SCTVAhmad Semprul Management|url=https://wwwDhani.youtube.com/watch?v=OWBMu8pHDTg|work=[[YouTube]]|accessdate=15 Desember 2014}}</ref>
 
=== 2014–2016: Rising Star Indonesia ===
Baris 63:
 
=== 2017–2019: ''Cerita Hanin Dhiya'' ===
Pertengahan tahun 2017, Hanin merilis singellagu recycle milik Armada "Asal Kau Bahagia" dan "Pupus" milik Ahmad Dhani. Lagu "Pupus" yang ia bawakan ulang berhasil memenangkan [[Anugerah Musik Indonesia 2018]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik|Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik]].
Pada tahun 2017, video ''cover'' Hanin kembali menjangkau jutaan penonton. Kala itu ia menyanyikan lagu dari [[Armada (grup musik)|Armada]] berjudul "[[Asal Kau Bahagia (lagu Armada)|Asal Kau Bahagia]]". Ia mendapat sambutan hangat dari [[warganet]] serta [[Armada (grup musik)|Armada]] yang memuji teknik vokal dan aransemen lagunya.<ref>{{Cite web|last=Diananto|first=Wayan|date=21 Oktober 2017|title=Armada Berterima Kasih Pada Hanin Dhiya, Untuk Apa?|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/read/81572/armada-berterima-kasih-pada-hanin-dhiya-untuk-apa|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|access-date=6 Maret 2021}}</ref> Tak lama dari itu, ia juga menyanyikan lagu "Akad" dari [[Payung Teduh]] dan berhasil mendapat puluhan juta penonton.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=2 November 2017|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Video Cover "Akad" Meledak di YouTube, Hanin Dhiya Bicara soal Royalti|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/02/092335110/video-cover-akad-meledak-di-youtube-hanin-dhiya-bicara-soal-royalti|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Video tersebut sempat memicu perdebatan dikarenakan pihak Payung Teduh sempat mempertanyakan penyanyi yang menyanyikan ulang lagunya tanpa izin. Namun, Hanin mengaku hubungannya dengan Payung Teduh baik-baik saja.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=2 November 2017|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Hanin Dhiya: Aku Sama Payung Teduh Baik-Baik Saja|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/02/091526610/hanin-dhiya-aku-sama-payung-teduh-baik-baik-saja|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada 15 September 2017, Hanin merilis 2 singellagu secara bersamaan. SingelLagu tersebut berjudul "Darling" dan "Kau Yang Sembunyi". Lirik lagu tersebut memiliki cerita yang berkesinambungan. Dua Video klip lagu tersebut yang dibintangi oleh [[Bastian Steel]] juga memiliki cerita yang bersambung.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=1 November 2017|editor-last=Maullana|editor-first=Irfan|title=Hanin Dhiya Luncurkan Dua Singel Sekaligus|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/160316710/hanin-dhiya-luncurkan-dua-singel-sekaligus|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Pertengahan tahun 2017, Hanin merilis singel "Asal Kau Bahagia" dan "Pupus". Lagu "Pupus" yang ia bawakan ulang berhasil memenangkan [[Anugerah Musik Indonesia 2018]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik|Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik]].
 
Pada 30 Maret 2018, Hanin merilis album pertamanya yaitu "[[Cerita Hanin Dhiya]]". Judul ini sendiri dipilih karena menurut Hanin album ini merupakan wujud fisik dari perjalanan kariernya sejak ia kecil hingga kini. Album tersebut berisi semua singellagu yang telah ia rilis, dan beberapa lagu lain yang ia kerjakan dalam waktu dua sampai tiga bulan.<ref>{{Cite web|last=Sepaya|first=Natanael|date=4 Mei 2018|title=Hanin Dhiya Rilis Album Sebagai Pembuktian Dirinya Bukan Sebatas 'Penyanyi Cover'|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-rilis-album-sebagai-pembuktian-dirinya-bukan-sebatas-penyanyi-cover-813ed2.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Album tersebut berhasil meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]].<ref>{{Cite web|last=Pool|date=3 Mei 2018|title=Sebulan Rilis Album, Hanin Dhiya Raup Rp 1 Miliar|url=https://hot.detik.com/on-stage/d-4002423/sebulan-rilis-album-hanin-dhiya-raup-rp-1-miliar|website=[[Detik.com|Detik]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Pada 15 September 2017, Hanin merilis 2 singel secara bersamaan. Singel tersebut berjudul "Darling" dan "Kau Yang Sembunyi". Lirik lagu tersebut memiliki cerita yang berkesinambungan. Dua Video klip lagu tersebut yang dibintangi oleh [[Bastian Steel]] juga memiliki cerita yang bersambung.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=1 November 2017|editor-last=Maullana|editor-first=Irfan|title=Hanin Dhiya Luncurkan Dua Singel Sekaligus|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/160316710/hanin-dhiya-luncurkan-dua-singel-sekaligus|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada 7 Desember 2018, ia meluncurkan singellagu berjudul “Suatu Saat Nanti” yang ditulis oleh Tito P. Soenardi. Berkat singellagu tersebut, ia berhasil dinominasikan sebagai [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]] dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2019]].<ref>{{Cite web|last=Rura|first=Cecylia|date=8 Oktober 2019|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN62QaaN-daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|website=[[Medcom.id|Medcom]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Pada 30 Maret 2018, Hanin merilis album pertamanya yaitu "[[Cerita Hanin Dhiya]]". Judul ini sendiri dipilih karena menurut Hanin album ini merupakan wujud fisik dari perjalanan kariernya sejak ia kecil hingga kini. Album tersebut berisi semua singel yang telah ia rilis, dan beberapa lagu lain yang ia kerjakan dalam dua sampai tiga bulan.<ref>{{Cite web|last=Sepaya|first=Natanael|date=4 Mei 2018|title=Hanin Dhiya Rilis Album Sebagai Pembuktian Dirinya Bukan Sebatas 'Penyanyi Cover'|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-rilis-album-sebagai-pembuktian-dirinya-bukan-sebatas-penyanyi-cover-813ed2.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Album tersebut berhasil meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]].<ref>{{Cite web|last=Pool|date=3 Mei 2018|title=Sebulan Rilis Album, Hanin Dhiya Raup Rp 1 Miliar|url=https://hot.detik.com/on-stage/d-4002423/sebulan-rilis-album-hanin-dhiya-raup-rp-1-miliar|website=[[Detik.com|Detik]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada 7 Desember 2018, ia meluncurkan singel berjudul “Suatu Saat Nanti” yang ditulis oleh Tito P. Soenardi. Berkat singel tersebut, ia berhasil dinominasikan sebagai [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]] dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2019]].<ref>{{Cite web|last=Rura|first=Cecylia|date=8 Oktober 2019|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN62QaaN-daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|website=[[Medcom.id|Medcom]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Awal tahun 2019, Hanin berduet dengan penyanyi asal Denmark, [[:en:Christopher (singer)|Christopher]] dengan merilis lagu "Hearbeat" yang sudah pernah dirilis oleh Christopher. Lagu tersebut diaransemen ulang dan memiliki lirik dengan dua bahasa.<ref>{{Cite web|last=Aprilia|first=Annisa|date=18 Januari 2019|title=Duet Hanin Dhya dengan Penyanyi Denmark Akhirnya Terwujud|url=https://celebrity.okezone.com/read/2019/01/18/205/2006374/duet-hanin-dhya-dengan-penyanyi-denmark-akhirnya-terwujud|website=[[Okezone]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada tahun tersebut juga Hanin berduet dengan NIve, seorang penyanyi asal [[Korea Selatan]]. Mereka merilis singel berjudul "Where Is The Love" yang diproduseri oleh [[Hyuk Shin]]. Kolaborasi tersebut membuat Hanin mewakili Indonesia dalam [[:en:ABU TV Song Festival|ABU TV Song Festival]] 2019 yang diselenggarakan di [[Tokyo]], [[Jepang]].<ref>{{Cite web|last=Aditia|first=Andika|date=15 November 2019|editor-last=Setiawan|editor-first=Tri Susanto|title=Hanin Dhiya Rilis Lagu Where Is The Love, Kolaborasi dengan NIve|url=https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/15/185614766/hanin-dhiya-rilis-lagu-where-is-the-love-kolaborasi-dengan-nive|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
[[Berkas:Hanindhiya performance-2448.jpg|jmpl|311x311px|Live performance Hanin Dhiya 2022]]
[[Berkas:Hanin Dhiya at Dreamers Festival 2018 2.png|jmpl|233x233px|Hanin menyanyikan lagu ''[[Sayang (album Via Vallen)|Sayang]]'' di Festival Dreamers 2018.]]
 
=== 2020–sekarang: ''JanganEP Sampai"Kangen" Pasrah''Kolaborasi dengan Ahmad Dhani ===
Pada awal tahun 2020, Hanin merilis singel "Biar Waktu Hapus Sedihku". Lagu tersebut ditulis oleh Julio Alfa yang merupakan seorang penggemarnya. Lagu ini sendiri berisi tentang kesedihan seseorang yang diacuhkan oleh kekasihnya hingga akhirnya dia pasrah dan membiarkan waktu akan hapus sedihnya.<ref>{{Cite web|last=Tionardus|first=Melvina|date=13 Januari 2020|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|title=Hanin Dhiya Rilis Lagu Baru yang Diciptakan Penggemarnya|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/01/13/134410866/hanin-dhiya-rilis-lagu-baru-yang-diciptakan-penggemarnya|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Hanin berkolaborasi bersama [[Aldi Maldini|Aldy Maldini]] dengan merilis singel berjudul "Benar Cinta" pada Maret 2020. Lagu tersebut ditulis oleh [[Pika Iskandar]] dan bercerita mengenai seseorang yang tengah berusaha meyakinkan pasangannya mengenai keseriusannya. Menurut Hanin, ia sudah berniat untuk berduet dengan Aldy sejak lama. Namun, niatnya hanyalah untuk membuat ''cover'' lagu di YouTube, bukan untuk singel baru.<ref>{{Cite web|last=Saraswati|first=Dyah Paramita|date=23 Maret 2020|title=Hanin Dhiya dan Aldy Maldini Berduet dalam 'Benar Cinta'|url=https://hot.detik.com/music/d-4949522/hanin-dhiya-dan-aldy-maldini-berduet-dalam-benar-cinta|website=[[DetikCom]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada Oktober 2020, Hanin berkolaborasi dengan penyanyi asal [[Amerika Serikat]], [[Pink Sweats|Pink Sweat$]] dalam lagu berjudul "17". Untuk memperluas pendengar Pink Sweat$ di Asia, tim A&R dari [[Warner Music Group]] Amerika Serikat menginisiasi proyek kolaborasi ini. Proses rekaman dilakukan secara jarak jauh, ''Mixing engineer'' yang mengerjakan proyek ini adalah Manny Marroquin yang telah memenangkan 8x [[Penghargaan Grammy]].<ref>{{Cite web|last=Baldan|first=Zaki Mursidan|date=15 Oktober 2020|title=Hanin Dhiya Berkolaborasi Penyanyi Asal Amerika Serikat, Pink Sweat$ dalam "17"|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-berkolaborasi-dengan-penyanyi-asal-amerika-serikat-pink-sweat-dalam-341734-6dfd5f.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Hanin memutuskan memakai hijab pada bulan [[Ramadan|Ramadhan]] tahun 2020.<ref>{{Cite web|last=Saraswati|first=Dyah Paramita|date=17 Mei 2020|title=Hanin Dhiya Bicara tentang Keputusan Pakai Hijab|url=https://hot.detik.com/main-stage/d-5018267/hanin-dhiya-bicara-tentang-keputusan-pakai-hijab|website=[[DetikCom]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Hanin juga terlibat dalam proyek musik religi pertamanya, berkolaborasi dengan grup musik [[Sabyan Gambus]] dengan singel "Fatimah Az Zahra".<ref>{{Cite web|last=Rantung|first=Revi C.|date=24 Agustus 2020|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|title=Gaet Hanin Dhiya, Sabyan Lepas Singel Fatimah Az Zahra|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/08/24/203806866/gaet-hanin-dhiya-sabyan-lepas-singel-fatimah-az-zahra|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada Oktober1 2020Maret 2021, Hanin berkolaborasimerilis denganalbum penyanyikeduanya asalberjudul "[[AmerikaJangan Serikat]],Sampai [[Pink Sweats|Pink Sweat$Pasrah]] dalam lagu berjudul "17". UntukAlbum memperluastersebut pendengarberisi Pink10 Sweat$lagu diyang Asia,dirilis timmelalui A&Rdigital darimaupun [[Warnerfisik. MusicDalam Group]]album Amerikaini SerikatHanin menginisiasimenambahkan proyekdua kolaborasilagu ini.baru Prosesyang rekamanberjudul dilakukan“Don’t secaraWait jarakFor jauh,Me” ''Mixingdan engineer''“Klandestin”. yangDua mengerjakan proyeklagu ini adalahmerupakan Mannykerjasama MarroquinHanin yangdengan telahproduser memenangkan 8xasal [[Penghargaan GrammySwedia]] dalam penulisan.<ref>{{Cite web|last=BaldanRantung|first=ZakiRevi MursidanC.|date=152 OktoberMaret 20202021|editor-last=Pangerang|editor-first=Andi Muttya Keteng|title=Hanin Dhiya BerkolaborasiRilis PenyanyiAlbum Asal Amerika SerikatKedua, PinkJangan Sweat$Sampai dalam "17"Pasrah|url=https://musikwww.kapanlagikompas.com/beritahype/read/2021/03/02/183449866/hanin-dhiya-berkolaborasirilis-denganalbum-penyanyikedua-asaljangan-amerikasampai-serikat-pink-sweat-dalam-341734-6dfd5f.htmlpasrah|website=[[KapanLagiKompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021-03-07}}</ref>
 
Pada Desember 2021, Hanin kembali merilis karyanya berupa EP ''(Extended Play)'' atau mini album kolaborasi dengan Ahmad Dhani, berjudul "Kangen." Mini album itu berisi empat lagu recycle milik Ahmad Dhani, yaitu Kangen, Roman Picisan, Pupus, dan Bukan Cinta Manusia Biasa.
Pada 1 Maret 2021, Hanin merilis album keduanya berjudul "[[Jangan Sampai Pasrah]]". Album tersebut berisi 10 lagu yang dirilis melalui digital maupun fisik. Untuk versi fisik ''deluxe'', terdapat tambahan lagu kolaborasi Hanin dengan [[Sabyan Gambus|Sabyan]] yang yaitu “Fatimah Az Zahra”. Selain itu, dalam album ini Hanin menambahkan dua lagu baru yang berjudul “Don’t Wait For Me” dan “Klandestin”. Dua lagu ini merupakan kerjasama Hanin dengan produser asal [[Swedia]] dalam penulisan.<ref>{{Cite web|last=Rantung|first=Revi C.|date=2 Maret 2021|editor-last=Pangerang|editor-first=Andi Muttya Keteng|title=Hanin Dhiya Rilis Album Kedua, Jangan Sampai Pasrah|url=https://www.kompas.com/hype/read/2021/03/02/183449866/hanin-dhiya-rilis-album-kedua-jangan-sampai-pasrah|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=2021-03-07}}</ref>
 
== Penampilan di ''Rising Star Indonesia'' ==