Fiksi sejarah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bennylin memindahkan halaman Fiksi sejarah ke Sejarah (genre) |
YuwanaPere (bicara | kontrib) Penambahan bagian dan kategori |
||
Baris 1:
{{Not confuse|Pseudo-sejarah}}
'''Fiksi sejarah''' adalah sebuah [[genre kesusastraan]] di mana alurnya terjadi dalam sebuah [[setting (naratif)|
Sebuah unsur esensial dari fiksi sejarah adalah bahwa karya tersebut berlatar belakang masa lampau dan berisi adat istiadat, keadaan sosial dan penjelasan lainnya dari periode yang disebutkan.<ref name="britannica">{{cite web|url=http://www.britannica.com/search?query=historical+fiction&ct= |title=Search - Encyclopædia Britannica |publisher=Britannica.com |date= |accessdate=2013-10-12}}</ref> Para pengarang juga dapat memilih untuk mengeksplor figur-figur sejarah terkenal dalam setting tersebut, membolehkan para pembaca lebih memahami tentang bagaimana orang-orang tersebut hidup pada lingkungan mereka. Beberapa subgenre seperti [[sejarah alternatif]] dan [[fantasi sejarah]] memasukkan unsur-unsur [[fiksi spekualtif|spekulatif]] atau [[Ahistorikisme|ahistorikal]] ke dalam sebuah novel.
Baris 6:
Karya-karya fiksi sejarah terkadang dikritik karena kurangnya keotentikan karena [[kritikan tanggapan pembaca|anggapan pembaca]] atau [[genre]] terhadap detail periode yang akurat. Ketegangan antara keotentikan sejarah, atau [[historisitas]], dan [[fiksi]] kemudian menjadi titik komentar dari para pembaca dan kritikus populer, sementara [[kritikan kesusastraan|kritikan cendekiawan]] datang dari komentarnya, yang menyelidikan genre tersebut untuk pemahaman kritis dan tematik lainnya.
Fiksi sejarah, seperti halnya genre [[kesusastraan barat]] kontemporer, telah ada dalam karya-karya awal abad ke-19 buatan [[Sir Walter Scott]] dan tokoh-tokoh sezamannya dalam [[kesusastraan nasional]] lainnya seperti [[Honoré de Balzac]] dari Prancis, [[James Fenimore Cooper]] dari Amerika, dan kemudian [[Leo Tolstoy]] dari Rusia. Namun, perpaduan "sejarah" dan "fiksi" dalam karya-karya kesusastraan individual telah memiliki tradisi panjang dalam kebanyakan budaya; tradisi barat (yang paling awal adalah [[kesusastraan klasik|kesusastraan Yunani dan Romawi Kuno]]) maupun timur, dalam bentuk tradisi lisan dan tertulis (seperti [[mitologi]] dan [[cerita rakyat]]), menghasilkan [[puisi epik|epik]], novel, drama dan karya fiksi lainnya yang mengisahkan sejarah untuk
== Struktur ==
Dalam bentuk teks cerita sejarah terdiri dari struktur berikut.<ref>{{Cite book|last=Maman|first=Suryaman; Suherly; Istiqomah|date=2018|title=Bahasa Indonesia|location=Jakarta|publisher=Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|isbn=978-602-427-098-8|pages=43-44|url-status=live}}</ref>
* Pengenalan Isu (''exposition,'' orientasi), pengenalan latar cerita.
* Pengungkapan peristiwa, peristiwa awal yang menimbulkan berbagai masalah, pertentangan, atau kesukaran.
* Menuju konflik (''rising action''), peningkatan perhatian kegembiraan, kehebohaan, atau keterlibatan berbagai situasi yang menyebabkan bertambahnya kesukaran tokoh.
* Puncak konflik (''turning point,'' komplikasi), klimaks atau cerita besar dan mendebarkan.
* Penyelesaian (''evaluasi'', resolusi), bagian akhir cerita berisi penulaian tentang sikap atau nasib yang dialami tokoh setelah mengalami peristiwa puncak.
* Koda, komentar terhadap keseluruhan isicerita yang berfungsi sebagai penutup.
== Referensi ==
Baris 37 ⟶ 47:
[[Kategori:Genre sastra]]
[[Kategori:Genre sejarah| ]]
[[Kategori:Teks Cerita Sejarah]]
[[Kategori:Cerita]]
[[Kategori:Sejarah]]
|