Sola scriptura: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20220209)) #IABot (v2.0.8.6) (GreenC bot |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 7:
Jika di satu pihak makna ayat-ayat Alkitab disampaikan lewat perantaraan berbagai macam otoritas yang lebih rendah, misalnya jawatan-jawatan pengajaran Gereja, pengakuan-pengakuan iman ekumenis, konsili-konsili Gereja Katolik, dan seterusnya, maka di lain pihak ''sola scriptura'' menolak segala macam otoritas-asal yang mustahil-keliru selain [[Alkitab]] itu sendiri. Menurut doktrin ini, semua otoritas yang lebih rendah bersumber dari otoritas Alkitab, sehingga harus direformasi jika tidak selaras dengan ajaran Alkitab. Konsili Gereja, pengkhotbah, mufasir Alkitab, wahyu yang diterima orang pribadi, bahkan warta malaikat maupun wasiat rasul bukanlah otoritas-asal yang sejajar dengan Alkitab dalam pendekatan ''sola scriptura''.
Banyak denominasi dalam rumpun besar Kristen Protestan memandang ''Sola scriptura'' sebagai [[prinsip formal dan material teologi|prinsip formal]], dan salah satu dari [[Panca Sola]]. ''Sola scriptura'' merupakan prinsip doktrinal asasi [[Reformasi Protestan]], dan dianut [[Daftar tokoh reformasi Protestan|tokoh-tokoh Reformasi Protestan]] yang mengajarkan bahwa pembuktian kebenaran Alkitab ditentukan oleh kegamblangan ayat-ayatnya maupun oleh kesaksian [[Roh Kudus]] secara pribadi kepada hati tiap-tiap orang. Sejumlah denominasi [[Evangelikalisme|Injili]] dan [[gereja Baptis|Baptis]] membahasakan doktrin ''sola scriptura'' secara lebih tegas, yakni bahwasanya Alkitab mampu membuktikan sendiri kebenarannya, jelas (gamblang) bagi pembaca yang berakal budi, mampu menjelaskan sendiri isinya (Alkitab menjelaskan Alkitab), dan mampu berdiri sendiri selaku otoritas pamungkas [[doktrin]] [[Kekristenan|Kristen]].<ref>[http://www.ligonier.org/blog/what-does-sola-scriptura-mean/ ''What Does Sola Scriptura Mean?''] 2015 </ref>
[[Anglikanisme|Gereja Anglikan]] dan [[gereja Metodis]], yang dianggap masih tergolong dalam rumpun besar Kristen Protestan, justu menganut doktrin ''[[prima scriptura]]'' (terutama oleh Kitab Suci).<ref name=WELS>{{cite web |title=Methodist Beliefs: In What Ways Are Lutherans Different from United Methodists? |url=http://www.wels.net/what-we-believe/questions-answers/christian/methodist-beliefs |publisher=Wisconsin Evangelical Lutheran Synod |archive-url=https://web.archive.org/web/20140522105449/http://www.wels.net/what-we-believe/questions-answers/christian/methodist-beliefs |archive-date=22 Mei 2014 |access-date=22 Mei 2014}}</ref>{{sfn|Humphrey|2013|p=16}} Menurut doktrin ''prima scriptura'', Alkitab harus dipahami dalam terang [[Tradisi Suci]], akal budi, dan pengalaman, yakni ketiga unsur yang bersama-sama dengan Alkitab merupakan sisi-sisi [[Segi Empat Wesley]] dalam ajaran gereja Metodis.{{sfnm |1a1=Schmidt |1y=2002 |1p=15 |2a1=Waltz |2y=1991}} [[Gereja Ortodoks Timur]] berpandangan bahwa "menerima kitab-kitab yang terdaftar dalam kanon Alkitab berarti menerima pula otoritas berkesinambungan dan bertuntunan Roh Kudus dari Tradisi Gereja, yang mengenali, menjelaskan, memuliakan, dan memperbaiki dirinya sendiri dengan kesaksian Alkitab".{{sfn|Nassif|2004|p=65}} [[Gereja Katolik Roma]] secara resmi berpandangan bahwa Tradisi Suci dan Kitab Suci setara kedudukannya, sebagaimana yang dijelaskan oleh [[magisterium|magisterium Gereja Roma]].{{sfn|Flinn|2007|pp=431–433}} Gereja Katolik membahasakannya sebagai "satu sumber bersama ... dengan dua moda transmisi yang berbeda",{{sfn|CCC|loc=80-81}} sementara sejumlah penulis Protestan menyebutnya "sumber ganda pewahyuan".{{sfn|Johnson|Webber|1993|p=43}}
|