Kereta api Kaligung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TyewongX (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Sejarah: Perubahan kata
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 60:
Pada tanggal 1 Desember 2010, PT KAI meluncurkan kereta api '''Kaligung Mas''', salah satu layanan unggulan yang melayani kelas bisnis dan eksekutif, beroperasi menggunakan rangkaian [[KA Cirebon Ekspres|kereta api Cirebon Ekspres]].<ref>{{Cite web|url=https://www.kabarpenumpang.com/ka-kaligung-dulu-gunakan-rangkaian-krd-kini-gunakan-kelas-ekonomi-new-image/|title=KA Kaligung – Dulu Gunakan Rangkaian KRD, Kini Gunakan Kelas Ekonomi New Image|last=Okta|first=Maria|date=2020-01-27|website=KabarPenumpang.com|language=|access-date=2020-02-18}}</ref> Berdasarkan grafik perjalanan kereta api (gapeka) tahun 2010, kereta api ini juga melayani lintas Semarang-[[Stasiun Slawi|Slawi]].<ref>{{Cite web|url=https://infotegal.com/2011/01/jadwal-kereta-api-di-stasiun-slawi-dan-stasiun-besar-kota-tegal/|title=Jadwal Kereta Api di Stasiun Slawi dan Stasiun Besar Kota Tegal {{!}} infotegal|language=|access-date=2020-02-18}}</ref>
 
Pada rentang tahun 2010 hingga 2012, rangkaian kereta api Kaligung Ekonomi diganti dengan rangkaian kereta ekonomi yang ditarik menggunakan lokomotif—sebelumnyalokomotif sebelumnya menggunakan C-KRDE yang kemudian dikirim ke Depo Lokomotif Solo Balapan untuk dijadikan rangkaian bantu dalam pengoperasian [[kereta api Prambanan Ekspres]].
 
Pada rentang tahun 2012 hingga 2014, dilakukan peningkatan jumlah perjalanan kereta api ini, serta peleburan layanan dengan menggabungkan layanan kereta api Kaligung dan Kaligung Mas.
Baris 66:
Mulai 12 Januari 2016, kereta api ini menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi hasil perombakan—dilengkapi hiasan berupa ukir kayu bertema "[[Borobudur|Candi Borobudur]]" serta dilengkapi relief pada kereta makan pembangkit—untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang. Pemilihan tema pada kereta api ini bertujuan untuk mengenalkan potensi pariwisata di Jawa Tengah.<ref>{{Cite web|url=https://travel.kompas.com/read/2016/01/13/113900527/PT.KAI.Promosikan.Borobudur.di.KA.Kaligung|title=PT KAI Promosikan Borobudur di KA Kaligung|last=|first=|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-02-18}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.bumn.go.id/keretaapi/berita/2541|title=Nuansa Candi Borobudur Hiasi KA Kaligung Mas|last=|first=|date=14 Januari 2016|website=Kementerian BUMN|access-date=18 Februari 2020|archive-date=2020-02-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20200218155211/http://www.bumn.go.id/keretaapi/berita/2541|dead-url=yes}}</ref>
 
Mulai 7 Februari 2017, rangkaian kereta api ini diubah menjadi rangkaian kereta kelas ekonomi keluaran tahun 2016 buatan [[Industri Kereta Api (perusahaan)|PT INKA]]—rangkaian, rangkaian kereta sebelum ini dimutasi untuk pengoperasian [[keretaKereta api Lokallokal Bandung Raya]].
 
Pada rentang tahun 2017 hingga 2019, jumlah pemberhentian pada beberapa perjalanan kereta api Kaligung ditambah sehingga ia melayani naik/turun penumpang di [[Stasiun Batang]].<ref>{{Cite web|url=https://www.kai.id/information/full_news/2323-mulai-15-maret-2019-ka-kaligung-dan-ka-menoreh-berhenti-di-stasiun-batang|title=Mulai 15 Maret 2019,  KA Kaligung dan KA Menoreh Berhenti di Stasiun Batang|website=www.kai.id|access-date=2020-02-18}}</ref> Selain itu, lintas pelayanan kereta api ini diperpanjang hingga [[Stasiun Brebes]]<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-3462504/bupati-brebes-lepas-keberangkatan-perdana-ka-ekonomi-kaligung|title=Bupati Brebes Lepas Keberangkatan Perdana KA Ekonomi Kaligung|last=Ispranoto|first=Tri|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2020-02-18}}</ref> dan kembali diperpanjang hingga [[Stasiun Cirebon Prujakan]] sejak berlakunya grafik perjalanan kereta api (gapeka) 2019.<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4805374/perpanjang-relasi-ka-kaligung-layani-penumpang-cirebon-semarang|title=Perpanjang Relasi, KA Kaligung Layani Penumpang Cirebon-Semarang|last=Wamad|first=Sudirman|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2020-02-18}}</ref>