Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tag: Pengembalian manual
Junesbillyy (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 68:
Pada tanggal 8 Januari 2010, bandara ini meresmikan landasan pacu sepanjang 3100 m yang baru dibangun (21/3) untuk penerbangan komersial. Dengan dibukanya landasan pacu ke-2, Hasanuddin menjadi bandara komersial kedua di Indonesia yang memiliki dua landasan pacu, yang lainnya adalah [[Bandara Internasional Soekarno-Hatta]] di Jakarta. Ini juga satu dari hanya dua bandara di Indonesia yang memiliki landasan pacu silang, dengan Bandara Budiarto di dekat Serpong yang berfungsi sebagai sekolah terbang.
 
Bandara ini sekarang menangani tigaenam [[pesawat berbadan lebar]] per hari - satu [[Boeing 747-400]] ke [[Medan]] dan [[Jeddah]] dan duatiga [[Airbus A330-300]] dan dua [[Airbus A330-200900]] ke Jakarta . Pemerintah daerah berencana untuk memperpanjang landasan pacu dari 3100m menjadi 3500m untuk mengakomodasi pesawat yang lebih besar seperti [[Airbus A380]] , dan sedang menunggu izin lokal.
 
== Terminal ==