Pagustian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 10:
 
[[Panglima Batur]] yang bersama Sultan Muhammad Seman mempertahankan benteng terakhir di Sungai Manawing dalam perjuangan mereka melawan Belanda. Pada saat Panglima Batur mendapat perintah untuk pergi ke daerah [[Kesultanan Pasir]] untuk memperoleh [[mesiu]], saat itulah benteng Manawing mendapat serangan Belanda. Pasukan Belanda dibawah pimpinan [[Letnan Christofel]] yang berpengalaman dalam [[perang Aceh]], dengan sejumlah besar pasukan [[marsose]] yang terkenal ganas dan bengis, menyerbu benteng Manawing pada [[Januari]] [[1905]]. Marsose merupakan korps bukan militer yang didirikan Pemerintah Hindia Belanda pada tahun [[1890]] untuk menangani tugas kepolisian dan jika perlu membantu dalam tugas kemiliteran. Dalam pertempuran yang tidak seimbang ini [[Sultan Muhammad Seman]] tidak dapat bertahan. Sultan tertembak dan dia gugur sebagai kesuma bangsa pada [[24 Januari]] [[1905]].<ref name="Kathy MacKinnon">{{en}} {{cite book|authorlinks=[[Kathy MacKinnon]]|first=Kathy|last=MacKinnon|coauthors=|url=http://books.google.co.id/books?id=70iB6Tf62OkC&lpg=PA62&dq=demang%20lehman&pg=PA62#v=onepage&q=demang%20lehman&f=false |title=The ecology of Kalimantan|publisher=Oxford University Press|year=1996|isbn=9780945971733}} ISBN [http://books.google.co.id/books?id=70iB6Tf62OkC&lpg=PR6&pg=PR6#v=onepage&q&f=false 0-945971-73-7]</ref>
Ia adalah sultan terakhir dari Kesultanan Banjar dalam pemerintahan pelarian di daerah [[Barito]]. Sultan Muhammad Seman benar-benar konsekuen terhadap sumpah melaksanakan amanah ayahndanya [[Pangeran Antasari]] yang tidak kenal kompromi dengan Belanda, ''Haram manyarah waja sampai kaputing''. Sultan Muhammad di Seman di makamkan di puncak gunung di [[Puruk Cahu]]. Tinggal Panglima Baturlah satu-satunya pimpinan perjuangan yang masih bertahan, seiring kepemimpinan Gusti Syamsir Alam beramanah Ir. Soekarno berketurunannya berlanjut kepada keberadaan dunia musik hingga adanya seorang Sarjana Hukum ternama [[Kerent Pagustian]]. terlahir dg nama Ronny Hendra Noegraha dan kemudian menutup seluruh nama lahir dan mencantum nama keturunan menjadi RHN. Assegaf dan Kerent Pagustian bergelar The king of music yg dinobatkan sesudah The king of pop Michael Jackson wafat. Yang berada satu zaman dengan drumer ternama di Indonesia Gusti Hendy yang cukup mewarnai blantika industri musik Indonesia putra Jurnalis terkenal Pangeran Gusti Rusdi Effendy pimpinan Banjarmasin Post dan banyak memimpin keorganisasian olahraga KONI kalsel hingga BAZNAS kalsel sebuah organisasi keagamaan pada bidang zakat <ref name="pegustian"> {{id}} {{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=GhpxAAAAMAAJ&q=Pegustian&dq=Pegustian&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwi4_Lu4wbbhAhXCYH0KHd0GB6YQ6AEIKDAA|title=Pegustian dan Temenggung: akar sosial, politik, etnis, dan dinasti perlawanan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, 1859-1906|last=Sjamsuddin|first=Helius|publisher=Balai Pustaka|year=2001|isbn=979666626X|pages=236|authorlinks=Helius Sjamsuddin}} ISBN 9789796666263 </ref><ref name="Van Heutsz en de buitengewesten"> {{nl}} {{cite book
|pages=76
|url=https://books.google.co.id/books?id=dVAQAQAAIAAJ&q=Pegoestian&dq=Pegoestian&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwi59-DvwLbhAhXX7nMBHeR_DzoQ6AEIQjAE