Sejarah militer Jepang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20220509)) #IABot (v2.0.8.7) (GreenC bot |
||
Baris 262:
Setelah menyerah, [[Douglas MacArthur]] mendirikan pangkalan di Jepang untuk mengawasi perkembangan negara pascaperang. Periode ini dalam sejarah Jepang dikenal sebagai [[Pendudukan Jepang|Pendudukan]], ketika untuk pertama kalinya dalam sejarah Jepang diduduki oleh kekuatan asing. Presiden AS [[Harry Truman]] secara resmi mengumumkan diakhirinya permusuhan pada tanggal 31 Desember 1946. Sebagai penguasa militer de facto Jepang, pengaruh Douglas MacArthur begitu besar sehingga ia dijuluki sebagai {{Nihongo||外人将軍|Gaijin Shōgun}}.<ref name="Gaijin-Shogun">{{cite book|last1=Valley|first1=David J.|title=Gaijin Shogun : Gen. Douglas MacArthur Stepfather of Postwar Japan|date=April 15, 2000|publisher=Sektor Company|location=Title|isbn=978-0967817521|url-access=registration|url=https://archive.org/details/gaijinshogungene0000vall}}</ref> Sekutu (dipimpin oleh Amerika Serikat) memulangkan jutaan [[diaspora Jepang|etnis Jepang]] dari koloni dan kamp militer di seluruh Asia. Ini sebagian besar menghilangkan Kekaisaran Jepang dan memulihkan kemerdekaan wilayah yang ditaklukkannya.<ref>{{cite book|last=Watt|first=Lori|title=When Empire Comes Home: Repatriation and Reintegration in Postwar Japan|publisher=Harvard University Press|year=2010|isbn=978-0-674-05598-8|pages=1–4|url={{Google books|_F3AN6x6AQ8C|page=|keywords=|text=|plainurl=yes}}}}</ref>
Setelah adopsi [[Konstitusi Jepang|konstitusi 1947]], Jepang menjadi [[Jepang|Negara Jepang]] (Nihon Koku, {{lang|ja|日本国}}). [[Kekaisaran Jepang]] dibongkar dan semua [[Imperium kolonial Jepang|wilayah luar negeri]] hilang. Jepang direduksi menjadi wilayah yang secara tradisional berada dalam lingkup budaya Jepang sebelum tahun 1895: empat pulau utama ([[Honshu]], [[Hokkaido]], [[Kyushu]], dan [[Shikoku]]), [[Kepulauan Ryukyu]], dan [[Kepulauan Nanpō]]. [[Kepulauan Kuril]] juga secara historis milik Jepang.<ref>{{cite book|last=Peattie|first=Mark R.|title=The Cambridge History of Japan Vol. 6|chapter=Chapter 5 – The Japanese Colonial Empire 1895–1945|publisher=Cambridge University Press|year=1988|location=Cambridge|isbn=0-521-22352-0}}</ref> [[Kepulauan Kuril]] pertama kali dihuni oleh [[orang Ainu]] dan kemudian dikendalikan oleh [[klan Matsumae]] Jepang pada [[Zaman Edo]].<ref>{{Cite book |title=The Kuril Islands |url=https://archive.org/details/kurilislandsruss0000step |first=John J |last=Stephan |publisher=Clarendon Press |location=Oxford |year=1974 |pages=
Selama perang, Jepang menunjukkan banyak kemajuan signifikan dalam teknologi, strategi, dan taktik militer. Diantaranya adalah [[Kapal tempur kelas Yamato|''Kapal tempur kelas Yamato'']], inovasi kapal induk (misalnya [[kapal induk Jepang Hōshō|Hōshō]]), kapal induk pengebom kapal selam [[Kapal selam kelas I-400|Sen-Toku]], pesawat tempur [[Mitsubishi A6M Zero|Mitsubishi Zero]], pengebom [[Kamikaze]], [[torpedo tipe 91]], [[Nakajima Kikka]], [[Yokosuka MXY-7 Ohka]], torpedo manusia [[Kaiten]] dan [[kapal selam kelas Kairy]].
|