Aji Pangeran Mangkunegoro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 41:
Aji Pangeran Mangku juga melakukan beberapa perubahan besar didalam pemerintahan kesultanan yakni melakukan reformasi administrasi pemerintahan secara besar-besaran guna menghindari sistem administrasi yang lambat dan memakan biaya lebih.
 
Untuk meningkatkan keuangan kerajaan maka dari itu Aji Pangeran Mangku membuka tambang batubara di Loa Bukit Ulu dan Loa Bukit Ilir. Kemudian untuk mengurangi angka pengganguran pada masa itu maka Aji Pangeran Mangku membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal untuk posisi pegawai serta para pekerjanpekerja yang akan berkerja didaerah pertambangan yang baru.
 
Aji Pangeran Mangku melihat potensi untuk meningkatkan produksi ekspor ke luar negeri dan ditambah lagi potensi tanah Kutai yang dapat ditanami tanaman komoditas yang sedang gencar-gencarnya dibutuhkan oleh negara Eropa saat itu yakni komoditas karet. Maka dari itu untuk meningkatkan kas kerajaan Aji Pangeran Mangku pun membuka perkebunan karet Disebelah Ilir kota Tenggarong serta untuk para pegawai dan pekerja dari perkebunan karet Aji Pangeran Mangku membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat Kutailokal saat itu dan tidak mendatangkan para pekerja dari daerah lain guna menekan angka kemiskinan saat itu. Kemudian untuk pertama kalinya Kesultanan Kutai pun mengekspor komoditas karet ke pasar global saat itu. Kampung yang dijadikan perkebunan karet tersebut lama kelamaan menjadi ramai dan akhirnya disebut sebagai kampung Timbau.
 
Pada akhir masa pemerintahan Aji Pangeran Mangku terlihat beberapa perkembangan signifikan diantaranya meningkatkannya keuangan kerajaan, menurunnya angka pengganguran dan kemiskinan serta meningkatnya ekspor ke luar negeri dibidang energi dan ditambah ekspor komoditas baru yakni karet.