Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
=== Jalan utama ===
Jalur transportasi utama di Petukangan Utara adalah Jl. Ciledug Raya. Jalan ini menghubungkan Ciledug dengan Jakarta dan mempunyai kepadatan pengguna yang sangat tinggi. Kemacetan lalu lintas hampir selalu terjadi setiap hari dari pukul 06.00 pagi hingga pukul 22.00 malam dikarenakan terjadi penyempitan jalan yang hanya mengakomodir satu jalur di sekitar wilayah ujung jalan layang [[Transjakarta]]. Pengguna jalan terbanyak adalah para pekerja yang tinggal di wilayah Ciledug dan sekitarnya namun bekerja di wilayah Jakarta, sehingga kemacetan lalu lintas pagi terjadi pada jalur Ciledug menuju Jakarta dan kemacetan lalu lintas sore terjadi pada jalur sebaliknya.
 
=== Jalan pemukiman ===
Mayoritas jalan di dalam lokasi pemukiman di Petukangan Utara menggunakan nama tokoh Betawi lokal sebagai nama jalan maupun nama gang. Hal ini menunjukkan bahwa Petukangan Utara telah lama ditinggali sebagai pemukiman masyarakat betawi. Sebagian lain jalan yang tidak menggunakan nama tokoh Betawi kebanyakan adalah jalan pada lokasi perumahan yang dibangun dan dinamai oleh pengembang.
 
=== Jalan tol ===
Baris 57 ⟶ 60:
 
==== Masjid ====
Masjid terbesar di Petukangan Utara adalah Masjid DarulJami' FalahDaarul Falaah. Masjid dan mushala tersebar hampir di setiap RW di Petukangan Utara. Beberapa Masjid Jami' yang besar dan mudah diakses adalah Masjid Tugasku, Masjid Al-Mubarok
 
==== Gereja ====