Estonia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 6 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.7
Baris 120:
Dalam menghadapi negara yang diduduki kembali oleh Tentara Merah, puluhan ribu orang Estonia (termasuk sebagian besar pakar pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, politik, dan sosial) (ditaksir sebanyak 80.000 orang) memilih mundur bersama-sama [[Jerman]] atau hijrah ke [[Finlandia]] atau [[Swedia]]. Pada tanggal 12 Januari 1949, [[Dewan Menteri Uni Soviet]] mengeluarkan dekret "tentang pengusiran dan pengasingan" dari [[negara-negara Baltik]] bagi "semua [[kulak]] dan keluarga mereka, keluarga para bandit dan nasionalis", dan lain-lain.<ref name="Black book">[[Stephane Courtois]]; Werth, Nicolas; Panne, Jean-Louis; Paczkowski, Andrzej; Bartosek, Karel; Margolin, Jean-Louis & Kramer, Mark (1999). ''The [[Black Book of Communism]]: Crimes, Terror, Repression''. [[Harvard University Press]]. ISBN 0-674-07608-7.</ref>
 
Lebih dari 200.000 orang diduga terusir dari [[kawasan Baltik]] pada rentang tahun 1940–1953. Selain itu, paling sedikit 75.000 dikirim ke [[Gulag]]. Lebih dari 10% penduduk dewasa Baltik diusir atau dikirim ke [[Gulag|perkampungan buruh Soviet]].<ref name="Black book"/> Menanggapi kesinambungan pemberontakan melawan kekuasaan Soviet,<ref>Heinrihs Strods, Matthew Kott, ''The file on operation "Priboi": A re-assessment of the mass deportations of 1949'', Journal of Baltic Studies, Volume 33, Issue 1 Spring 2002, pages 1–36</ref> lebih dari 20.000 orang Estonia dibuang ke [[perkampungan buruh]] atau [[Siberia]] (lihatlah [[Gulag]]).<ref name="vr18">[http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf Valge raamat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110503200228/http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf |date=2011-05-03 }}, page 18</ref> Dalam beberapa pekan berikutnya, hampir semua rumah tangga di pedesaan [[Kolektivisasi di Uni Soviet|dikolektivisasi]].
 
Setelah Perang Dunia II, sebagai bagian dari tujuan untuk menyatukan negara-negara Baltik secara utuh ke dalam [[Uni Soviet]], pengusiran massal di negara-negara Baltik dihentikan, dan kebijakan penggalakkan imigrasi Soviet ke negara-negara Baltik dilanjutkan.<ref name="USDS">[http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/5378.htm Background Note: Latvia] di Departemen Luar Negeri Amerika Serikat</ref> Selain kehilangan jumlah manusia dan materi yang cukup besar karena perang, ribuan masyarakat sipil terbunuh dan puluhan ribu orang diusir dari Estonia oleh [[Otoritas]] [[Soviet]] hingga [[Joseph Stalin]] meninggal pada tahun 1953.
 
Setengah jumlah orang yang terusir tewas, setengah lainnya tidak diizinkan untuk kembali ke tempat asal mereka hingga permulaan dasawarsa 1960-an (setelah kematian Stalin). Berbagai macam penindasan yang dilakukan militer Soviet pada tahun 1940–1941 dan setelah pendudukan kembali menyulut [[perang gerilya]] melawan Otoritas Soviet di Estonia yang dilaksanakan pada permulaan dasawarsa 1950-an oleh "[[persaudaraan hutan]]" (''metsavennad'') yang sebagian besarnya terdiri dari veteran Estonia yang pernah menggabungi militer Jerman dan Finlandia ditambah dengan beberapa masyarakat biasa.<ref name="vr25-30">[http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf Valge raamat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110503200228/http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf |date=2011-05-03 }}, pages 25–30</ref> Kerusakan material yang disebabkan oleh perang dunia dan dilanjutkan dengan campur tangan Soviet secara signifikan telah memperlambat [[pertumbuhan ekonomi]] Estonia, yang memperlebar [[kesenjangan ekonomi]] dibandingkan dengan negara-negara tetangganya, Finlandia dan Swedia.<ref>[http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf Valge raamat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110503200228/http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf |date=2011-05-03 }}, pages 125, 148</ref>
 
[[Militerisasi]] adalah aspek lain dari rezim Soviet. Bagian-bagian besar dari negara ini, khususnya di kawasan pesisir adalah terbatas bagi semua pihak, kecuali militer Soviet. Sebagian besar pantai dan semua pulau (termasuk [[Saaremaa]] dan [[Hiiumaa]]) dinyatakan sebagai "zona perbatasan". Orang yang bukan penduduk setempat dilarang mengunjungi kawasan ini tanpa izin. Tempat penyiagaan militer tertutup yang terkenal di kawasan ini adalah kota [[Paldiski]] yang sama sekali terlarang bagi akses umum. Kota ini memiliki basis dukungan bagi [[kapal selam]] [[Armada Baltic]] Soviet dan beberapa pangkalan militer yang besar, termasuk pusat pelatihan kapal selam nuklir yang dilengkapi pesawat model berskala penuh [[kapal selam nuklir]] dengan [[reaktor nuklir]] aktif. Bangunan-bangunan reaktor Paldiski diambil-alih oleh Estonia pada tahun 1994 setelah serdadu terakhir Soviet meninggalkan negara ini.<ref>{{cite web |url=http://www.envir.ee/kiirgus/image/Nonpro_Eesti.pdf |title=Tuumarelvade leviku tõkestamisega seotud probleemidest Eestis |format=PDF |date= |accessdate=2 June 2010 |archive-date=2009-03-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090325013626/http://www.envir.ee/kiirgus/image/Nonpro_Eesti.pdf |dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.apiiroja.planet.ee/Paldiski.tuumaobjekt.pdf |title=Estonia had a nuclear submarine fleet – The Paldiski nuclear object |format=PDF |date= |accessdate=2 June 2010 |archive-date=2008-08-09 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080809032559/http://www.apiiroja.planet.ee/Paldiski.tuumaobjekt.pdf |dead-url=yes }}</ref> [[Perpindahan penduduk di Uni Soviet|Imigrasi]] adalah dampak lain dari pendudukan Soviet. Ratusan ribu kaum migran dikembalikan ke Estonia dari bagian-bagian lain [[Uni Soviet]] untuk membantu industrialisasi dan militerisasi, yang menyumbangkan bertambahnya penduduk negara ini sebesar setengah juta jiwa dalam waktu 45&nbsp;tahun.<ref name="vr20">[{{Cite web |url=http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf |title=Valge raamat] |access-date=2011-10-06 |archive-date=2011-05-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110503200228/http://www.riigikogu.ee/public/Riigikogu/ValgeRaamat.pdf |dead-url=yes }}</ref>
 
=== Setelah kemerdekaan ===
Baris 338:
Makanan, konstruksi, dan industri-industri elektronik kini di antara cabang-cabang industri terpenting di Estonia. Pada tahun 2007, industri konstruksi mempekerjakan lebih dari 80.000 orang, atau sekira 12% keseluruhan tenaga kerja nasional.<ref>{{cite web |url=http://www.investinestonia.com/index.php?option=displaypage&Itemid=118&op=page&SubMenu= |archiveurl=https://web.archive.org/web/20071021094336/http://www.investinestonia.com/index.php?option=displaypage&Itemid=118&op=page&SubMenu= |archivedate=2007-10-21 |title=Invest in Estonia: Overview of the Construction industry in Estonia |publisher=Web.archive.org |date= |accessdate=2 June 2010 |dead-url=no }}</ref> Sektor industri penting lainnya adalah permesinan dan kimia yang banyak berada di [[County Ida-Viru]] dan sekitar [[Tallinn]].
 
[[Pertambangan|Industri pertambangan]] berbasis serpih minyak, yang juga berpusat di [[Virumaa|Estonia-Timur]], menghasilkan kira-kira 90% keseluruhan listrik nasional. Bagaimanapun, semakin bertambahnya penggunaan [[serpih minyak]] juga menyebabkan beberapa kerusakan lingkungan. Meskipun sejumlah kadar pencemar yang terlepas ke udara semakin berkurang pada dasawarsa 1980-an,<ref name=Auer>M. Auer (2004). Estonian Environmental Reforms: A Small Nation's Outsized Accomplishments. In: ''Restoring Cursed Earth: Appraising Environmental Policy Reforms in Eastern Europe and Russia.'' Rowman & Littlefield. pp 117-144.</ref> udara masih dicemari oleh [[sulfur dioksida]] dari industri pertambangan yang secara cepat dibangun oleh Uni Soviet pada permulaan dasawarsa 1950-an. Beberapa daerah pesisir tercemari, terutama di dekat kompleks industri [[Sillamäe]].<ref>{{cite web |url=http://www.umsl.edu/services/govdocs/wofact2005/geos/en.html |title=Environment – current issues in Estonia. CIA Factbook |publisher=Umsl.edu |date= |accessdate=2 June 2010 |archive-date=2013-08-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130824013731/http://www.umsl.edu/services/govdocs/wofact2005/geos/en.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Estonia adalah negara yang bergantung pada energi dan juga produksi energi. Pada beberapa tahun belakangan, ada banyak perusahaan dalam dan luar negeri yang menanamkan modalnya dalam bidang sumber daya energi terbarukan. Energi angin semakin menempati posisi penting di Estonia, dan kini keseluruhan produksi energi berbasis angin mencapai 60 [[Megawatt|MW]], sementara pada saat yang sama proyek pengadaan energi sebesar 399&nbsp;MW sedang menjalani pengerjaan, dan proyek pengadaan energi sebesar 2800&nbsp;MW di [[Danau Peipus]] dan pesisir [[Hiiumaa]] sedang diajukan.<ref>{{cite web|url=http://www.tuuleenergia.ee/?path=0x139x173 |title=Estonian Wind Power Association |publisher=Tuuleenergia.ee |date= |accessdate=2 June 2010}}</ref><ref>[http://www.postimees.ee/211007/esileht/majandus/290763.php Peipsile võib kerkida mitusada tuulikut] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080303025345/http://www.postimees.ee/211007/esileht/majandus/290763.php |date=2008-03-03 }}, [[Postimees]] {{Et icon}}</ref><ref>[http://www.arileht.ee/?artikkel=43245 Tuule püüdmine on saanud Eesti kullapalavikuks], [[Estonian Daily]] {{Et icon}}</ref>
Baris 469:
Bahasa Rusia masih dipertuturkan sebagai bahasa kedua oleh etnik Estonia yang berusia 40-70 tahun, karena bahasa Rusia pernah menjadi bahasa tidak resmi [[Republik Sosialis Soviet Estonia]] sejak tahun 1944 sampai 1991 dan diajarkan sebagai bahasa wajib kedua pada zaman [[Soviet]]. Pada tahun 1998, sebagian besar imigran industri generasi pertama dan kedua dari berbagai bagian bekas Uni Soviet (terutama [[Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia]]) tidak berbahasa Estonia.<ref>{{cite web|url=http://www.ies.ee/15102000.htm |title=Kirch, Aksel. "Russians in contemporary Estonia – different strategies of the integration in to the nation-state." |publisher=Ies.ee |date=10 February 1998 |accessdate=2 June 2010}}</ref> Tetapi pada tahun 2010; 64,1% orang yang bukan etnik Estonia mampu berbahasa Estonia.<ref>[http://pub.stat.ee/px-web.2001/dialog/varval.asp?ma=ML133&ti=POPULATION+AGED+15%2D74+BY+ETHNIC+NATIONALITY+AND+KNOWLEDGE+OF+LANGUAGES&path=../I_databas/Social_life/09Labour_market/02Education/02Educational_level/&search=LANGUAGE&lang=1 Table ML133, Eesti Statistika] diakses pada tanggal 30 April 2011</ref>
 
Sebagian besar minoritas etnik yang berbahasa Rusia, menetap di ibu kota Tallinn dan kawasan perkotaan industri di [[County Ida-Viru]]. Di [[Paroki Noarootsi]] di [[County Lääne]] (dikenal sebagai ''Nuckö kommun'' dalam bahasa Swedia dan ''Noarootsi vald'' dalam bahasa Estonia), bahasa Swedia dan Esti adalah bahasa resmi-pendamping, dan terdapat 22 desa yang memiliki nama resmi dwibahasa.<ref>{{cite web |url=http://www.noavv.ee/swe |title=Information about the bilingual Estonian/Swedish parish of Noarootsi |publisher=Noavv.ee |date= |accessdate=2 June 2010 |archive-date=2012-09-04 |archive-url=https://archive.is/20120904104245/http://www.noavv.ee/swe |dead-url=yes }}</ref>
Bahasa asing yang paling lazim dipelajari oleh orang Estonia adalah [[bahasa Inggris]], [[bahasa Rusia|Rusia]], [[bahasa Suomi|Suomi]], [[bahasa Jerman|Jerman]], dan [[bahasa Swedia|Swedia]].