|fam2 = [[Rumpun bahasa Melayu-Polinesia|Melayu-Polinesia]]
|fam3 = [[Rumpun bahasa Melayik|Melayik]]
|fam4 =
|iso1=bk
|iso2=btk
|iso3=btx|glotto=bata1293}}
{{Incubator|code= btx/Main Page}}
'''Bahasa Medan''' atau '''Bahasa Indonesia logat Medan''' ([[Bahasa Batak Medan|Dialek Medan]]: ''Cakap Medan'') adalah sebuah dialek atau bagian dari [[Bahasa Melayu]] yang digunakan oleh orang-orang yang mendiami [[Kota Medan]] dan sekitarnya (terutama di wilayah pesisir Timur) seperti: [[Kota Binjai]], [[Deli Serdang]], [[Langkat]], [[Asahan]], [[Kota Tanjungbalai]], serta sebagian [[Kabupaten Karo]]. Bahasa Medan ini juga bisa disebut [[Bahasa Indonesia]] (non-baku) atau Bahasa Slang/Gaul yang mempunyai banyak persamaan bahasa dan serapan kosakata dengan Bahasa Melayu namun ada juga di pengaruhi oleh bahasa lain seperti Bahasa Mandarin/Hokkien, Jawa, Batak, dan lain-lain. Bahasa ini banyak dituturkan oleh masyarakat yang tinggal di provinsi [[Sumatera Utara]] terutama yang mendiami wilayah pesisir Timur dan sekitar [[Kota Medan]].<ref name=":1">{{Cite web|title=Kata-kata 'aneh' ini cuma orang Medan yang tahu artinya|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/kata-kata-unik-ini-cuma-orang-medan-yang-tahu-artinya.html|website=merdeka.com|language=en|access-date=2020-09-30}}</ref><ref name=":2">{{Cite web|last=nefan|date=2020-07-01|title=Bahasa Medan Bukan Batak, Ini Contohnya|url=https://www.minews.id/gaya-hidup/bahasa-medan-bukan-batak-ini-contohnya|website=Minews ID|language=id-ID|access-date=2020-09-30}}</ref>
