|script = [[Alfabet Latin|Latin]] (resmi) dan [[Abjad Jawi|Jawi]]<ref name = jawithe />|iso1=''tidak ada''|iso2=bew|iso3=bew}}
'''Bahasa Betawi Tengahan''' atau '''Melayu Betawi Tengahan''' adalah sebuah subdialek[[dialek]] dari dialek [[Bahasa Betawi|Melayu Betawi]]. Dikarenakan bahasa ini ialah bahasa Melayu lokal yang dituturkan oleh masyarakat [[DKI Jakarta|Jakarta]] (terutama masyarakat [[Suku Betawi|Betawi]]) yang cenderung memakai huruf "eé" tinggi pada akhir penempatan katanya.<ref>{{Cite web|title=Dialek Bahasa Betawi|url=https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa.php?idb=53|website=kemdikbud.go.id|access-date=2021-08-21}}</ref><ref>{{Cite web|title=Bahasa Betawi - Warisan Budaya Indonesia|url=https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailTetap=669|website=warisanbudaya.kemdikbud.go.id|access-date=2021-08-21}}</ref>
Bahasa ini merupakan bahasa mayoritas di [[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]] dan minoritas di [[Kota Tangerang]]. Umumnya subdialekdialek ini berbunyi "eé" pada akhir kata. SubdialekDialek ini cukup berbeda dengan subdialekdialek pinggiran dikarenakan bahasanya yang tidak begitu beragam karena penggunaan kosakatanya lebih dekat dengan [[Bahasa Indonesia]] yang akhiran katanya kerap diganti dengan vokal 'é' dengan beberapa serapan kosakata dari bahasa lain atau bahasa asing lainnya.