AirAsia Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dani1603 (bicara | kontrib)
Dani1603 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 15:
homepage = [http://ir.aaid.co.id/ ir.aaid.co.id] |
}}
'''PT AirAsia Indonesia Tbk''' ({{BEI|CMPP}})adalah merupakansebuah [[perusahaan publik]] di [[Indonesia]] ({{BEI|CMPP}}) yang bergerak dalamsebagai bidangperusahaan [[transportasiinvestasi]], dan bermarkasterutama di [[Jakartaanak usaha]]nya, [[maskapai penerbangan]] [[Indonesia AirAsia]]. PerusahaanBerkantor inipusat didirikandi padaJl. tahunMarsekal Suryadharma, [[1989Tangerang]], [[Banten]],<ref name=lapx/> perusahaan ini telah beberapa kali mengganti nama dan bidang usaha yang digelutinya.
 
== Manajemen ==
Perusahaan sudah beberapa kali berganti nama, mulai dari '''Centris Multipersada Pratama''' sebagai perusahaan transportasi darat, hingga tahun [[2014]]. Kemudian, nama perusahaan berubah menjadi '''Rimau Multi Putra Pratama''' yang bergerak sebagai perusahaan transportasi laut, yaitu pengangkutan batu bara.
* Komisaris Utama : Kamarudin Binbin Meranun
* Komisaris Independen: Agus Toni Sutirto<ref>[https://ir.aaid.co.id/boc.html Dewan Komisaris]</ref>
* Direktur: Leon Ruben<ref>[https://ir.aaid.co.id/bod.html Direksi]</ref>
 
==Kepemilikan==
Pada tahun [[2017]], perusahaan melakukan penerbitan saham baru atau [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]] untuk membeli penyertaan saham di [[Indonesia AirAsia|Indonesia Airasia]], perusahaan penerbangan. Pemegang saham AirAsia sebelumnya, yaitu PT Fersindo Nusaperkasa dan AirAsia Investment Ltd menjadi penyerap saham baru di perusahaan ini.
* AirAsia Investment Ltd.: 46,25%
* PT Fersindo Nusaperkasa: 46,16%
* Publik: 7,59%<ref name=lap>[https://ir.aaid.co.id/corporate_profile.html Profil Perusahaan]</ref>
 
==Anak usaha==
Saat ini, perdagangan saham AirAsia Indonesia Tbk tengah dihentikan oleh [[Bursa Efek Indonesia]] dikarenakan porsi saham publik yang belum memenuhi ketentuan 7,5%. Perusahaan ini akan menindaklanjutinya dengan mengadakan aksi korporasi [[Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu|rights issue]].
* PT Indonesia AirAsia (57,25%). Indonesia AirAsia bergerak pada bidang usaha penerbangan komersial berjadwal,<ref name=lap/> berdiri pada 28 September 1999. Saat ini, dibantu dengan 28 armada (2020), Indonesia AirAsia bergerak pada penerbangan lokal dan internasional.<ref name=lapx>[https://ir.listedcompany.com/tracker.pl?type=5&id=244082&m=a888a57ff9722025c4402e86546dbaf401c67494e194fa9961a5f414dfefc9f9&redirect=http%3A%2F%2Fir.aaid.co.id%2Fmisc%2Far%2FAR2020.pdf Lap Tahunan CMPP 2020]</ref>
* PT Garda Tawang Reksa Indonesia (38,36%)<ref name=lapx/>
 
==Sejarah dan perkembangan==
Baris 43 ⟶ 51:
Nyatanya, setelah proses IPO tersebut, kondisi keuangan AirAsia Indonesia ikut merefleksikan anak usahanya yang sering merugi. Pada tahun 2018, walaupun pendapatan naik dari 2017 sebesar Rp 3,76 triliun menjadi Rp 4,19 triliun, namun tahun tersebut perusahaan merugi Rp 907 miliar. Anak usahanya yang memang gemar menawarkan [[penerbangan murah]] ke konsumen itu, dibebani oleh biaya [[avtur]] yang belakangan membengkak meskipun jumlah penumpang naik<ref>[https://market.bisnis.com/read/20190227/192/894174/kinerja-2018-air-asia-indonesia-cmpp-masih-catatkan-rugi KINERJA 2018: Air Asia Indonesia (CMPP) Masih Catatkan Rugi]</ref><ref>[https://industri.kontan.co.id/news/tahun-lalu-airasia-indonesia-marih-rugi-rp-90702-miliar Tahun lalu, AirAsia Indonesia masih rugi Rp 907,02 miliar]</ref> dan adanya [[bencana alam]] di berbagai wilayah yang menurunkan niat berpergian masyarakat.<ref>[https://www.liputan6.com/bisnis/read/3882118/airasia-indonesia-angkut-52-juta-penumpang-sepanjang-2018 AirAsia Indonesia Angkut 5,2 Juta Penumpang Sepanjang 2018]</ref> ''Load factor'' Indonesia AirAsia sendiri mencapai 82% pada 2018 (menurun 2% dari tahun sebelumnya)<Ref>[https://money.kompas.com/read/2019/03/25/161500126/airasia-indonesia-targetkan-pertumbuhan-penumpang-15-persen-tahun-ini AirAsia Indonesia Targetkan Pertumbuhan Penumpang 15 Persen Tahun Ini]</ref> Pada kuartal I 2019 pun juga menemui hasil serupa: penumpang naik, tetapi tetap merugi,<ref>[https://katadata.co.id/happyfajrian/berita/5e9a51838f460/meski-pendapatan-kuartal-i-naik-58-airasia-tetap-merugi-rp-93-miliar Meski Pendapatan Kuartal I Naik 58%, AirAsia Tetap Merugi Rp 93 Miliar]</ref> walaupun tercatat masih bisa diperbaiki di kuartal III pada tahun yang sama.<Ref>[https://www.merdeka.com/uang/dari-rugi-rp-203-miliar-air-asia-kini-untung-rp-11-miliar.html Dari Rugi Rp203 Miliar, Air Asia Kini Untung Rp11 Miliar]</ref> Lebih-lebih setelah munculnya [[pandemi COVID-19]] yang memukul industri [[penerbangan]], pendapatan perseroan anjlok parah dari Rp 6,7 triliun menjadi Rp 1,61 triliun dan merugi Rp 2,8 triliun dari sebelumnya untung Rp 113,94 juta di tahun sebelumnya.<ref>[https://market.bisnis.com/read/20210604/192/1401560/hancurnya-kinerja-keuangan-airasia-indonesia-cmpp-akibat-pandemi Hancurnya Kinerja Keuangan AirAsia Indonesia (CMPP) Akibat Pandemi]</ref> Hal ini karena jumlah penumpang berkurang drastis, namun harga sewa pesawat dan avtur masih harus dikeluarkan oleh manajemen.<ref>[https://investasi.kontan.co.id/news/bisnis-penerbangan-tertekan-airasia-indonesia-cmpp-rugi-rp-17-triliun Bisnis penerbangan tertekan, AirAsia Indonesia (CMPP) rugi Rp 1,7 triliun]</ref> Kondisi kurang memuaskan ini masih berlanjut pada tahun 2021, dan anak usahanya sempat menghentikan operasional penerbangannya, meskipun akhirnya dibuka kembali sejak September 2021 dan saat ini masih dalam tahap pemulihan.<Ref>[https://market.bisnis.com/read/20220105/192/1485605/menakar-usaha-airasia-indonesia-cmpp-bangkit-di-2022 Menakar Usaha AirAsia Indonesia (CMPP) Bangkit di 2022]</ref><ref>[https://money.kompas.com/read/2021/09/10/192428126/semester-i-2021-pendapatan-airasia-indonesia-anjlok-196-persen Semester I-2021, Pendapatan AirAsia Indonesia Anjlok 196 Persen]</ref> Sempat ada rumor bahwa anak usahanya, Indonesia AirAsia akan bangkrut dan melakukan [[PHK]] massal pada karyawannya di awal 2022, namun dibantah oleh manajemen perusahaan.<ref>[https://ekonomi.bisnis.com/read/20220202/98/1495737/isu-phk-massal-bos-airasia-indonesia-cmpp-kondisi-stabil Isu PHK Massal, Bos AirAsia Indonesia (CMPP): Kondisi Stabil]</ref>
 
Masalah lain yang membelit CMPP adalah suspensi perdagangan sahamnya selama beberapa waktu oleh BEI. Bursa terpaksa melakukan hal tersebut, terhitung sejak 5 Agustus 2019, akibat perusahaan hanya memiliki 1,59% kepemilikan publik (jauh dari kewajiban minimum 7,5%).<ref>[https://katadata.co.id/happyfajrian/finansial/5e9a503b1c207/saham-publik-kurang-dari-75-bei-hentikan-perdagangan-saham-airasia Saham Publik Kurang dari 7,5%, BEI Hentikan Perdagangan Saham AirAsia]</ref> Hampir dua tahun suspensi itu dilakukan yang sempat membuat perusahaan ini terancam dihapus pencatatannya (''delisting'') dari BEI pada Agustus 2021.<Ref>[https://investasi.kontan.co.id/news/terancam-delisting-ini-yang-dilakukan-airasia-indonesia-cmpp Terancam delisting, ini yang dilakukan AirAsia Indonesia (CMPP)]</ref> Akhirnya, pada 14 Januari 2022, baru dua pemegang saham utama PT AirAsia Indonesia Tbk, Fersindo Nusaperkasa dan AirAsia Investment Ltd. melepas sebagian sahamnya, sehingga kewajiban 7,5% saham publik terpenuhi. Sebenarnya, rencana ini sudah direncanakan sejak 2019 dengan skema ''rights issue'', namun kondisi perusahaan yang belakangan memburuk membuat rencana tersebut tertunda.<Ref>[https://www.cnbcindonesia.com/market/20220118164239-17-308447/akhirnya-airasia-indonesia--cmpp--penuhi-free-float-75 Akhirnya AirAsia Indonesia (CMPP) Penuhi Free Float 7,5%]</ref><ref>[https://katadata.co.id/hariwidowati/berita/5e9a503a3a6cd/tambah-saham-lewat-rights-issue-airasia-minta-suspend-ditangguhkan Tambah Saham Lewat Rights Issue, AirAsia Minta Suspend Ditangguhkan]</ref> Maka, sejak 22 Februari 2022, suspensi saham itu pun dicabut oleh BEI. Rencananya, kepemilikan saham publik akan ditambah lagi nantinya.<Ref>[idxchannel.com/market-news/sempat-dihentikan-bei-buka-kembali-perdagangan-saham-airasia-indonesia-cmpp Sempat Dihentikan, BEI Buka Kembali Perdagangan Saham AirAsia Indonesia (CMPP)]</ref> Upaya juga dilakukan untuk memperbaiki keuangan perusahaan yang selama ini ekuitasnya selalu negatif.<ref>[https://market.bisnis.com/read/20220519/192/1534673/adu-cepat-garuda-indonesia-giaa-dan-airasia-cmpp-tanggalkan-notasi-khusus Adu Cepat Garuda Indonesia (GIAA) dan AirAsia (CMPP) Tanggalkan Notasi Khusus]</ref> Pembukaan saham dan perbaikan perusahaan, telah menaikkan harga sahamnya yang sempat mencapai Rp 685/lembar. Pada 8 Maret 2022 juga, telah diluncurkan [[aplikasi]] AirAsia Super App yang dilengkapi aneka fitur seperti kesehatan dan hiburan, AirAsia Food yang merupakan layanan pemesanan makanan, dan AirAsia Money ([[Dompet elektronik|dompet digital]]).<ref>[https://market.bisnis.com/read/20220323/192/1514311/melihat-lagi-ekspansi-airasia-cmpp-saat-sahamnya-bergerak-bak-roller-coaster Melihat Lagi Ekspansi AirAsia (CMPP) saat Sahamnya Bergerak Bak Roller Coaster]</ref>
 
== Manajemen ==
* Komisaris Utama : Kamarudin Bin Meranun
* Komisaris : Pin Harris
* Komisaris Independen : Agus Toni Soetirto
 
* Direktur Utama : Dendy Kurniawan
* Direktur Independen : Dinesh Kumar
 
== Pranala luar ==
Baris 58:
== Referensi ==
{{reflist}}
* {{id}} [https://economy.okezone.com/read/2017/12/21/278/1834113/rimau-multi-putra-pratama-ganti-nama-jadi-airasia-indonesia Rimau Multi Putra Pratama ganti nama jadi AirAsia Indonesia]
* {{id}} [https://investasi.kontan.co.id/news/centris-multipersada-ganti-nama-perusahaan Centris Multipersada Ganti Nama Perusahaan]
* {{id}} [https://www.cnbcindonesia.com/market/20190805141439-17-89901/kepemilikan-publik-kecil-bei-suspen-saham-airasia Kepemilikan Publik Kecil, BEI Suspen Saham AirAsia]
* {{id}} [https://katadata.co.id/amp/berita/2019/08/09/tambah-saham-lewat-rights-issue-airasia-minta-suspend-ditangguhkan Tambah Saham Lewat Rights Issue, AirAsia Minta Suspend Ditangguhkan]
 
[[Kategori:Perusahaan transportasi Indonesia]]