Gunung Tandikat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Menyunting ejaan |
||
Baris 35:
=== Jalur rintisan ===
Pendakian dilakukan dari [[Lembah Anai]] ''Resort'' yang merupakan jalur rintisan pendakian menuju ke puncak Tandikat. Pada tahun 1998 sebuah jalur pendakian dari titik ini dirintis oleh tim [[Mapala Unand]] dengan waktu tempuh 5 hari mendaki dan 2 hari turun. Jalur ini dimulai dari ''tower'' [[Satelindo]] di kawasan Anai Resort pada [[koordinat]] 00°28’52,6” LS - 100°19’14,4” BT dengan [[elevasi]] 665
Puncaknya dapat ditempuh dari sisi barat lurah dalam, menuju ke arah utara melalui jalan setapak, namun jalannya sangat rumit karena [[semak-semak]] yang rapat dan didominasi oleh [[pakis]] dan [[rotan]]. Diperlukan adanya penunjuk jalan agar tidak tersesat. Di samping itu pendaki akan menyeberangi banyak [[anak sungai|anak sungai yang aliran airnya menjadi cukup deras ketika hujan]].
Baris 55:
Gunung Tandikat termasuk dalam ketinggian menengah, terdapat daerah [[permukiman]] yang berada agak jauh di luar kawasan rawan bencana. Hanya ada beberapa [[kampung]] ([[desa]]) yang berada pada kawasan rawan bencana I, yaitu: desa-desa yang berada di bagian selatan, karena bukaan kawah yang cenderung mengarah ke bagian selatan, sehingga banyak sungai yang berhulu dari puncak. Sedangkan perkampungan lain umumnya terletak pada daerah punggungan yang berjarak lebih dari 6 km dari pusat [[erupsi]] dan relatif aman terhadap bahaya aliran, namun masih ada kemungkinan dapat terjangkau oleh jatuhan [[piroklastik|piroklastik,]] yang diperkirakan dapat mencapai 8 km dari pusat erupsi.
== Inventarisasi
Hasil [[erupsi]] Gunung Tandikat pada masa lampau banyak menghasilkan batuan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan bahan bangunan, sebagai material dasar untuk pembangunan gedung, [[jalan raya]] dan keperluan lain. Selain itu dengan dipeliharanya [[hutan lindung]] di gunung Tandikat, yang memiliki sumberdaya alam berupa cadangan air tanah, untuk [[irigasi]], [[air minum]] di [[kota]]-kota dan kebutuhan lain. Banyak sungai kecil yang membelah lembah–lembah di Tandikat, [[mata air]] pun banyak ditemukan karena kondisi hutannya yang relatif terjaga.
|