Seni Berperang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
tidak perlu dalam bahasa Inggris, karena tidak ada hubungan dengan Inggris
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Bamboo book - binding - UCR.jpg|jmpl|250px|''Sun Zi Bingfa'' dalam bentuk buku dari [[bambu]].]]
"'''''Sun Zi Bingfa'''"'' atau "'''Seni Perang Sun Zi'''" ([[pinyin|Hanyu Pinyin]]: Sūn Zĭ Bīngfǎ) adalah sebuah buku [[filsafat]] [[militer]] yang diperkirakan ditulis pada [[abad ke-6|abad ke-6 SM]] oleh [[Sun Zi]] (juga disebut sebagai Sun Tzu). Terdiri dari 13 bab [[di mana]] setiap bagian membahas strategi dan berbagai metode perang. Karya ini merupakan karya tulis militer [[Tiongkok]] yang paling dihormati dan paling terkenal di luar negeri Tiongkok.<ref name="bip">Wee, Chow-Hou. 2006. ''Sun Zi Art of War''. Jakarta: BIP.</ref> Siapa yang menulis buku ini sampai sekarang masih diperdebatkan oleh para pakar sejarah. Beberapa ahli berpendapat bahwa Sun Zi bukanlah nama asli penulis buku ini, melainkan julukan yang diberikan orang kepada penulis tersebut. Sebab, kata "Zi" pada nama Sun Zi sebenarnya digunakan untuk mengacu pada seorang [[filsuf]] sehingga Sun Zi diartikan sebagai "filsuf Sun."<ref name="bip"/>
 
Buku ini juga menjadi salah satu buku strategi militer tertua di [[dunia]] dan banyak memberikan pengaruh dalam perencanaan strategi militer baik [[Dunia Timur]] maupun [[Dunia Barat|Barat]], taktik bisnis, dan banyak lagi. Buku yang ditulis sekitar tahun [[400 SM|400]]—[[320 SM]] ini pertama kali diperkenalkan di [[Jepang]] pada tahun [[716]]—[[735|735 M]]. Sementara itu, di [[Eropa]], buku ini diperkenalkan oleh pada tahun 1772 oleh [[Jesuit Jean Joseph Marie]], yang menerjemahkannya ke dalam [[bahasa Prancis]]. Kemudian diterjemahkan ke dalam [[bahasa Inggris]] oleh Kapten [[Everard Ferguson Calthrop]] pada tahun 1905, seorang kapten berkebangsaan [[Inggris]]. Pemimpin yang beragam seperti [[Mao Zedong]], jendral [[Vo Nguyen Giap]], [[Baron Antoine]]-[[Henri Jomini]], jendral [[Douglas MacArthur]], [[Napoleon]], dan anggota tertentu dari komando tinggi [[Nazi]] mengklaim telah menarik inspirasi Seni perang [[Sun Tzu]] dari pekerjaannya. Dan juga telah diterapkan untuk bisnis dan strategi manajerial.