Wreksodiningrat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Referensi: merapikan templat stub
Thoriq85 (bicara | kontrib)
Referensi: Standar Referensi
Baris 21:
 
== Riwayat Hidup ==
Wreksodiningrat lahir di Yogyakarta, 22 Agustus 1888<ref name=":0">{{Cite book|last=Nagazumi|first=Akira|title=Indonesia Dalam Kajian Sarjana Jepang oleh Akira Nagazumi-|publisher=Yayasan Obor Indonesia|url-status=live}}</ref> dari ayah yang bernama KPH Notodirojo (Putra [[Paku Alam V|Sri Paku Alam V]]) dan Ibu yang bernama R.A. Muktionowati (Cucu Sri [[Paku Alam II]]). Wreksodiningrat wafat di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] 9 Oktober 1969, dimakamkan di Astana Girigondo, Wates, Kulon Progo. Nama kecil Wreksodiningrat yaitu Raden Mas Radete dan nama dewasanya Raden Mas Notodiningrat. Sedangkan nama atau gelar dari Keraton Kasunanan yaitu Kanjeng Raden Mas Tumenggung (KRMT) Wreksodiningrat.
Wreksodiningrat lahir di Puro Pakualaman dan sampai tingkat SMA tinggal di Puro Pakualaman. Riwayat pendidikan beliau yaitu:
Baris 38:
# Jembatan Kemit Gombong.
Selain itu beliau juga banyak berperan dalam pendidikan, dapat dilihat jasa beliau dalam mendirikan Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada (UGM).<ref>{{Cite news|title=Sejarah Teknik Kimia|url=http://www.teknikkimiaindonesia.org/index.php/profil/sejarah-teknik-kimia-indonesia/}}</ref>
Ilmu-ilmunya diwujudkan dalam bentuk karya yaitu membangun:
Baris 49:
# Pelabuhan di Amsterdam setelah menyelesaikan studi di Negeri Kincir Angin (Belanda)
 
Untuk mengenang jasa Prof. Ir. Wreksodiningrat dalam kontribusinya dibidang teknik sipil dan masa perjuangan kemerdekaan, Pemerintah melalui [[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia|Kementrian Pekerjaan Umum]] membangun jembatan Wreksodiningrat untuk menghubungkan Jl. [[Nyi Tjondrolukito]] (d/h: Jl. Monjali) dan [[Universitas Gadjah Mada|UGM]] (Jl. [[Kaliurang]]). Jembatan dibangun diatas sungai code, dimana terdiri atas 4 lajur dengan konstruksi pelengkung beton bertulang, panjang 145 meter dan lebar 15,5 meter.<ref>{{Cite web|title=Jembatan Wreksodiningrat|url=http://www.pu.go.id/main/view/1761{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes %5B%5D}}</ref> Jembatan ini memiliki 2 pilar pada sisi barat dan sisi timur dengan didukung oleh fondasi ''bore pile''. Jembatan yang dibangun sejak Oktober 2007 dan selesai pada Nopember 2008 ini telah menelan dana Rp 24,2 miliar yang berasal dari dana APBN tahun 2007 dan 2008.
 
Saat ini area dibawah jembatan Prof. Ir. Wreksodiningrat telah menjadi salah satu tempat untuk menikmati keindahan [[Kali Code|sungai Code]] dan kegiatan seni seperti Jogja River Week 2015<ref>http{{Cite web|title=Jogja River Week Cultural Night Digelar untuk Edukasi Masyarakat|url=https://jogja.tribunnews.com/2015/11/16/jogja-river-week-cultural-night-digelar-untuk-edukasi-masyarakat|website=Tribunjogja.com|language=id-ID|access-date=2022-06-12}}</ref> atau Pergelaran Busana "Code: Underbridge in Fashion".<ref>{{Cite web|title=Code underbridge In Fashion-Kreasi Busana Limbah|url=http://www.antaranews.com/berita/269131/code-underbridge-in-fashion-kreasi-busana-limbah}}</ref>
 
== Referensi ==