Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan/2022/Periode 9: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 44:
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
'''[[Langit Makin Mendung]]''' adalah cerita pendek Indonesia yang kontroversial. Diterbitkan di majalah ''Sastra'' dengan nama pena Kipandjikusmin pada bulan Agustus 1968. Cerita ini mengisahkan [[Muhammad]] turun ke Bumi bersama malaikat [[Jibril]] untuk menyelidiki sebab sedikitnya Muslim yang masuk [[jannah|surga]]. Setelah diterbitkan, "Langit Makin Mendung" dihujani kritik karena penggambaran [[Allah]], Muhammad, dan Jibril, sehingga dilarang terbit di [[Sumatra Utara]] dan kantor ''Sastra'' di Jakarta diserang massa. Meski penulis dan penerbitnya sudah menyatakan permintaan maaf, kepala editor ''Sastra'', [[HB Jassin]], diadili karena penistaan agama. Ia kemudian dijatuhkan hukuman penjara selama satu tahun dengan masa percobaan selama dua tahun. Pandangan kritis terhadap cerita ini beragam. Cerita ini sempat dibanding-bandingkan dengan ''[[Divine Comedy]]'' karya [[Dante]] yang menceritakan pria yang mengadakan perjalanan spiritual ditemani teman spiritual, namun tetap dikritik karena menampilkan Allah, Muhammad, dan Jibril dengan cara negatif. Kasus hukumnya sendiri masih diperdebatkan dan kedua pihak mempermasalahkan [[kebebasan berpendapat]] dan lingkup imajinasi. '''([[Langit Makin Mendung|Selengkapnya...]])'''
{{HU/Tepigambar|Flag of Empire of Brazil (1870-1889).svg|150|Bendera Kekaisaran Brasil Kedua|{{{selular|}}}}}
'''[[Kekaisaran Brasil]]''' adalah sebuah negara yang berdiri pada abad ke-19 dan meliputi wilayah yang kini merupakan bagian dari [[Brasil]] dan [[Uruguay]]. Negara ini merupakan [[monarki konstitusional]] [[sistem parlementer|parlementer]] [[demokrasi representatif|representatif]] yang dipimpin oleh Kaisar [[Dom (gelar)|Dom]] [[Pedro I dari Brasil|Pedro&nbsp;I]] dan putranya, Dom [[Pedro II dari Brasil|Pedro&nbsp;II]]. Pada 7 September 1822, Pedro menyatakan [[kemerdekaan Brasil]] dan ia diangkat menjadi Kaisar Brasil pertama pada tanggal 12 Oktober setelah berhasil memenangkan perang melawan Portugal. Negara baru ini sangat besar, tetapi berpenduduk jarang dan memiliki keanekaragaman etnis. Walaupun berperan penting dalam memerdekakan Brasil, Pedro menjadi Raja Portugal pada tahun 1826. Karena merasa tidak mampu mengurus masalah Brasil dan Portugal secara bersamaan, Pedro&nbsp;I mengundurkan diri dari jabatan Kaisar Brasil pada tanggal 7 April 1831 dan kemudian langsung berangkat ke Eropa untuk [[Peperangan Liberal|mengembalikan putrinya ke tahta]]. Penerus Pedro&nbsp;I adalah putranya yang masih berumur lima tahun, Pedro&nbsp;II. Walaupun mewarisi negara yang berada di ambang kehancuran, setelah dewasa Pedro II berhasil membawa perdamaian dan kestabilan, serta membuat Brasil menjadi kekuatan internasional baru. Seiring bertambahnya umur Pedro, ia tidak mencoba mempertahankan institusi monarki. Karena ia tidak memiliki keturunan yang layak menjadi penerus. Meskipun sebagian besar orang Brasil tidak antusias dalam menerima bentuk pemerintahan republikan, pada tanggal 15 November 1889, setelah berkuasa selama 58 tahun, Pedro II dijatuhkan oleh [[kudeta]] yang hanya didukung oleh pemimpin-pemimpin militer yang bermaksud untuk mendirikan sebuah republik yang dikepalai oleh seorang diktator. '''([[Kekaisaran Brasil|Selengkapnya...]])'''
</div>
 
Bertepatan dengan hariHari nasional BrasilLiterasi Internasional (78 September) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 15 Juni 2022 0310.1828 (UTC)
{{GP2020/Bawah}}