Muhyiddin Yassin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual mengubah tempat lahir Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: mengubah tempat lahir Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 56:
}}
 
'''Muhyiddin Muhammad Yassin''' (IPA: {{IPA-may|muhjɪddɪn bɪn ˈmuɦɑmmæd jɑ̀ssɪn|}}; {{lahirmati|[[Johor]], [[Federasi Malaya]]|15|5|1947}}) adalah seorang politikus berkebangsaan [[Malaysia]] keturunan Jawa - Bugis yang pernah menjabat sebagai [[Perdana Menteri Malaysia|Perdana Menteri]] dari 2020 sampai 2021. Ia menghadapi [[mosi tidak percaya]] di [[Parlemen Malaysia|Parlemen]] setelah [[Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu]] kubu [[Ahmad Zahid Hamidi|Ahmad Zahid]] menarik kembali dukungannya. Akibatnya, Muhyiddin mengundurkan diri dan mencatat sejarah baru sebagai perdana menteri tersingkat masa jabatannya di Malaysia.
 
Muhyiddin pertama kali berpartisipasi dalam kontestasi politik pada pemilihan umum 1978 sebagai calon legislatif untuk daerah pemilihan [[Pagoh (daerah pemilihan federal)|Pagoh]] dari [[Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu]] dan berhasil memenangkan pemilihan. Selama masa jabatannya sebagai anggota parlemen [[Dewan Rakyat Malaysia|Dewan Rakyat]], Muhyiddin diangkat sebagai Sekretaris Parlemen untuk [[Menteri Luar Negeri Malaysia|Menteri Luar Negeri]], Wakil Menteri Wilayah Federal, dan kemudian menjadi Wakil Menteri Perdagangan dan Industri. Bahkan, dia pernah menduduki kursi [[Menteri Besar Johor]] dari 1986 hingga 1995 merangkap anggota [[Dewan Undangan Negeri Johor]] untuk daerah pemilihan Bukit Serampang. Ketika [[Najib Tun Razak]] diberi mandat sebagai perdana menteri, Muhyiddin pula ditunjuk sebagai [[Wakil Perdana Menteri Malaysia]].