Budiman (perusahaan otobus): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 44:
== Sejarah ==
H. Saleh Budiman dilahirkan dalam keluarga yang sederhana. Awalnya, ia hanyalah seorang pedagang kecil di Tasikmalaya. Mimpinya sejak kecil adalah menjadi orang kaya, tetapi tetap dalam kesederhanaan.
Ia mulai berusaha untuk mewujudkan mimpinya dengan membuat kas atau celengan dari kayu. Setiap hari, celengan itu diisi dengan uang 100 Rupiah. Beberapa saat kemudian, tabungannya telah terkumpul hingga 80 ribu Rupiah. Dengan uang hasil tabungannya tadi, ia membeli mobil bekas dengan cara berkongsi dengan pengusaha dari
Bermodal empat unit bus bersasis Mercedes–Benz OF 1113 sebagai armada awal, keempatnya diberi nomor sesuai urutan OF 001, OF 002, OF 003, OF 004 dan melayani lokal Priangan Timur saja seperti Tasikmalaya dan Ciamis. Pada masa itu, Budiman yang masih seumur jagung harus berhadapan dengan para senior yang sudah menguasai jalur tersebut, salah satunya seperti Merdeka Group. Namun dengan tekad yang kuat serta berani, Budiman berhasil bersaing dengan lawan-lawannya tersebut, meskipun munculnya paling belakangan. Saat ini, keempat unit bus "Babat Alas" tersebut masih dipertahankan oleh pihak Budiman, sebagai tanda bahwa bus-bus tersebut memiliki kiprah yang besar dalam perkembangan
Beberapa tahun kemudian, Budiman mulai memperluas jangkauan trayeknya menuju Jabodetabek, Wonosobo, Yogyakarta, Cirebon, Semarang, dan kota-kota lain di pulau Jawa seperti provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan
== Layanan ==
|