Percepatan tanah puncak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Percepatan tanah puncak''' ({{lang-en|peak ground acceleration}}, disingkat '''PGA''') adalah percepatan tanah maksimum yang terjadi ketika gempa bumi menggetarkan suatu lokasi. Nilai percepatan tanah puncak ini sama dengan amplitudo percepatan absolut terbesar yang terekam pada akselerogram di suatu tapak selama suatu gempa bumi berlangsung.<ref>{{Cite journal|title = Earthquake ground motion estimation using strong-motion records: a review of equations f...' |
Geofisika |
||
Baris 4:
Percepatan horisontal puncak ({{lang-en|peak horizontal acceleration}}. disingkat PHA) merupakan percepatan tanah yang paling umum digunakan di dalam aplikasi kerekayasaan. Percepatan ini sering digunakan di dalam [[rekayasa kegempaan]] (seperti pada [[kode standar bangunan]] tahan gempa) dan pada umumnya diplot pada peta [[bahaya gempa]].<ref>{{Cite web|url = http://www.efehr.org:8080/jetspeed/portal/hazard.psml|title = The 2013 European Seismic Hazard Model (ESHM13)|date = 2013|access-date = 11 November 2015|publisher = EFEHR|last = European Facilities for Earthquake Hazard & Risk|archive-url = https://web.archive.org/web/20151227080447/http://www.efehr.org:8080/jetspeed/portal/hazard.psml|archive-date = 27 December 2015|url-status = dead}}</ref> Pada kejadian gempa bumi, kerusakan bangunan dan infrastruktur berkaitan lebih erat dengan gerak tanah yang diukur dalam percepatan tanah puncak dibandingkan dengan magnitudo gempa bumi itu sendiri. Pada gempa bumi berkekuatan menengah, percepatan tanah puncak menjadi penentu kerusakan. Sementara itu, pada gempa kuat, kerusakan lebih dipengaruhi oleh [[kecepatan tanah puncak]].<ref name=scibackintensity />
== Geofisika ==
Energi gempa bumi terdispersi dalam bentuk gelombang dari [[hiposenter]], menyebabkan pergerakan tanah ke segala arah, tetapi secara tipikal dimodelkan secara horisontal (pada dua arah) dan vertikal. Percepatan tanah puncak merekam [[percepatan]] (laju perubahan kecepatan) dari pergerakan ini, sementara kecepatan tanah puncak merupakan kecepatan terbesar (laju gerak) dan perpindahan puncak merupakan jarak perpindahan makismum yang dicapai oleh tanah.<ref name=parameter>{{cite web|title=Explanation of Parameters|url=https://geohazards.usgs.gov/deaggint/2002/documentation/parm.php|work=Geologic Hazards Science Center|publisher=U.S. Geological Survey|access-date=22 Maret 2011|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20110721070322/https://geohazards.usgs.gov/deaggint/2002/documentation/parm.php|archive-date=21 July 2011}}</ref><ref name="Lorant">{{cite web|url=http://www.wbdg.org/resources/seismic_design.php|title=Seismic Design Principles|author=Lorant, Gabor|work=Whole Building Design Guide|publisher=National Institute of Building Sciences|date=17 Juni 2010|access-date=15 Maret 2011}}</ref> Nilai percepatan ini bervariasi pada gempa bumi berbeda, bahkan pada lokasi yang berbeda untuk satu kejadian gempa bumi yang sama, bergantung pada sejumlah faktor. Faktor yang dimaksud meliputi panjang patahan atau sesar, magnitudo, kedalaman gempa, jarak titik lokasi pengukuran dari episenter gempa, durasi (lama siklus guncangan), dan kondisi geologi tanah (bawah permukaan). Gempa bumi dangkal terpusat membangkitkan guncangan (percepatan) yang lebih kuat dibandingkan gempa menengah dan dalam akibat pelepasan energi yang berdekatan dengan permukaan tanah.<ref>{{cite web|url=https://earthquake.usgs.gov/earthquakes/recenteqsww/Quakes/us2007ewac.php#summary|title=Magnitude 6.6 – Near the west coast of Honshu, Japan|work=Earthquake summary|publisher=USGS|date=16 Juli 2001|access-date=15 Maret 2011|archive-url=https://web.archive.org/web/20110314201821/http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/recenteqsww/Quakes/us2007ewac.php#summary|archive-date=14 March 2011|url-status=dead|df=dmy-all}}</ref>
Percepatan tanah puncak dapat dinyatakan dalam fraksi ''g'' (percepatan standar terhadap [[gravitasi Bumi]], ekuivalen dengan [[gaya g]]), baik dalam bentuk desimal maupun persentase dengan satuan m/s<sup>2</sup> (1 ''g'' = 9,81 m/s<sup>2</sup>).<ref name=parameter /> Percepatan tanah puncak juga dapat dinyatakan sebagai perkalian dari [[Gal (satuan)|Gal]], dengan 1 Gal sama dengan 0,01 m/s{{sup|2}} (1 ''g'' = 981 Gal).
Jenis tanah juga secara signifikan mempengaruhi percepatan tanah sehingga nilai percepatan puncak tanah dapat menunjukkan variabilitas yang sangat besar pada jarak beberapa kilometer, terutama pada gempa kekuatan menengah dan besar.<ref name=scibackaccmaps>{{cite web|title=ShakeMap scientific background. Peak acceleration maps|url=https://earthquake.usgs.gov/earthquakes/shakemap/background.php#accmaps|work=Earthquake Hazards Program|publisher=U. S. Geological Survey|access-date=22 Maret 2011|archive-url=https://web.archive.org/web/20110623092131/http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/shakemap/background.php#accmaps|archive-date=23 June 2011|url-status=dead|df=dmy-all}}</ref> Variasi percepatan puncak tanah yang dihasilkan oleh gempa bumi dapat ditampilkan pada [[Gerakan tanah kuat|peta guncangan]].<ref name=sciback>{{cite web|title=ShakeMap Scientific Background|url=https://earthquake.usgs.gov/earthquakes/shakemap/background.php|work=Earthquake Hazards Program|publisher=U. S. Geological Survey|access-date=22 Maret 2011|archive-url=https://web.archive.org/web/20110623092131/http://earthquake.usgs.gov/earthquakes/shakemap/background.php|archive-date=23 June 2011|url-status=dead|df=dmy-all}}</ref> Akibat kompleksitas kondisi dan faktor yang mempengaruhi percepatan tanah puncak, gempa bumi dengan magnitudo serupa dapat menunjukkan hasil yang berbeda, bahkan banyak gempa bumi bermagnitudo menengah membangkitkan nilai percepatan tanah puncak yang secara signifikan lebih besar dibandingkan gempa bumi dengan magnitudo yang lebih besar.
Selama gempa bumi berlangsung, percepatan tanah diukur dalam tiga arah: secara vertikal (V atau UD, dari kata ''up-down'' atau naik-turun) dan dua arah horisontal yang tegak lurus (H1 dan H2), seringkali dalam arah utara–selatan (NS) dan timur–barat (EW). Puncak percepatan dari masing-masing arah ini direkam dan seringkali dilaporkan berdasarkan nilai tertinggi dari ketiga arah. Alternatifnya, nilai gabungan pada suatu stasiun pengamatan dicatat. Percepatan tanah puncak arah horisontal (PHA atau PHGA) dapat diperoleh dengan memilih nilai catatan tertinggi pada masing-masing arah dan [[Rata-rata|dirata-ratakan]], atau dengan menghitung [[penjumlahan vektor]] dari kedua komponen. Nilai dari ketiga komponen juga dapat diperoleh dengan mempertimbangkan komponen vertikal.
== Gempa bumi terkenal ==
Baris 40 ⟶ 49:
| 0,98 ''g'' <ref name="Morales">{{cite web |author1=Mauricio Morales |author2=Oguz C. Celik |title=EERI PERW 2021 – Part 1: Aegean Sea Earthquake |url=https://slc.eeri.org/2021-sdc/perw/ |website=slc.eeri.org |publisher=Earthquake Engineering Research Institute |access-date=12 Oktober 2021}}</ref> || || 7,0 || 21 km || 119 || [[Gempa bumi Laut Aegea 2020]]
|-
| 0,91 ''g'' || || 6
|-
| 0,78 ''g'' <ref name="Geonet25">{{cite web|url=http://www.geonet.org.nz/news/archives/2011/jun-2011-large-earthquakes-strike-south-east-of-christchurch.html|title=Jun 13 2011 – Large earthquakes strike south-east of Christchurch|work=Geonet|publisher=GNS Science|date=13 Juni 2011|access-date=14 Juni 2011|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20110614165238/http://www.geonet.org.nz/news/archives/2011/jun-2011-large-earthquakes-strike-south-east-of-christchurch.html|archive-date=14 June 2011}}</ref><ref>{{cite web|url= http://www.geonet.org.nz/var/storage/images/media/images/news/2011/june_2_pga/58225-2-eng-GB/june_2_pga.png |title= PGA intensity map|work= Geonet| publisher = GNS Science |access-date = 14 Juni 2011|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20120320003134/http://www.geonet.org.nz/var/storage/images/media/images/news/2011/june_2_pga/58225-2-eng-GB/june_2_pga.png|archive-date=20 March 2012}}</ref> || || 6,0 || 6 km || 1 || [[Gempa bumi Christchurch 2011|Gempa bumi Christchurch Juni 2011]]
|