Musa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan untuk pendahulu. Merujuk ke salah satu situs
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 76:
}}
{{Musa}}
'''Musa'''<ref group="catatan">{{lang-he|מֹשֶׁה}}, <nowiki>''</nowiki>Mōshé<nowiki>''</nowiki>; dikenal juga sebagai <nowiki>'''</nowiki>Moshe Rabbenu<nowiki>'''</nowiki> ({{lang-he|מֹשֶׁה רַבֵּנוּ}} {{abbr|lit.|literally}} "Moshe our Teacher"); {{lang-syr|ܡܘܫܐ}}, ''Mūše''; {{lang-ar|موسى}} ''{{transl|ar|DIN|Mūsā}}''; {{lang-el|Mωϋσῆς}}, ''{{transl|grc|Mōÿsēs}}''</ref> adalah sosok yang dianggap sebagai [[Nabi]] terpenting dalam [[Agama Yahudi|Yudaisme]] atau agama Yahudi,<ref name="aaa">{{Bibleref|Deuteronomy|34:10|HE}}</ref><ref>{{Citation|author=Maimonides|author-link=Maimonides|title=13 principles of faith|at=7th principle|title-link=Maimonedes#The 13 principles of faith}}.</ref> dan salah satu Nabi terpenting dalam agama [[Kekristenan|Kristen]],. [[Islam]],Musa [[Baháʼí|Baha'i]]adalah danmemimpin [[AgamaBangsa Abrahamik|agama-agamaIsrael Abrahamik]]keluar lainnya.dari Menurutperbudakan [[Alkitab Ibrani|Alkitab Perjanjian Lama]], [[Perjanjian Baru]]Mesir dan [[Al-Qur'an]], Musa adalah pemimpin dari [[Bani Israil]] dan pemberipenulis hukum yangAllah, dianggapyakni sebagai penulisHukum [[Taurat]].
 
Menurut [[Kitab Keluaran]], Musa lahir di masa ketika bangsanya, yaitu [[Bani Israil]] menjadi bangsa minoritas yang ditindas di [[Mesir Kuno|Mesir kuno]], dan karena populasinya yang terus meningkat ditakutkan oleh [[Firaun|Fir'aun]] bahwa mereka kemungkinan akan bersekutu dengan musuhnya Mesir.<ref>Exodus 1:10</ref> [[Ibu]] Musa yang dari [[Kelompok etnik|etnis]] Yahudi, yaitu [[Yokhebed]], diam-diam menyembunyikannya ketika Fir'aun memerintahkan semua bayi Yahudi yang laki-laki untuk dibunuh untuk mengurangi populasi Bani Israil. Oleh anak perempuan Fir'aun (dikenal sebagai [[Putri Firaun (Keluaran)|Ratu Bithia]] di Midrash, atau Asiyah menurut islam) Musa yang masih bayi itu pun diadopsi setelah ditemukannya hanyut di [[Sungai Nil]], dan ia pun dibesarkan bersama keluarga kerajaan Mesir lainnya. Setelah membunuh seorang etnis Mesir yang memukuli budaknya yang beretnis Yahudi, Musa pun kabur melintasi [[Laut Merah]] ke [[Midian]], di mana dia bertemu dengan [[Malaikat]] Tuhan,<ref>{{cite book|author=Douglas K. Stuart|year=2006|title=Exodus: An Exegetical and Theological Exposition of Holy Scripture|publisher=B&H Publishing Group|pages=110–13}}</ref> yang berbicara kepadanya dari dalam semak yang terbakar di Gunung Horeb, yang dianggap sebagai Gunung Ilahi.