Kabupaten Merauke: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 108:
== Demografi ==
=== Suku bangsa ===
[[Berkas:Marind-Anim men dressed for ceremony, south coast Dutch New Guinea.jpg|jmpl|230px|ka|Potret [[Suku Marind]]
Kabupaten Merauke dihuni oleh sebagian besar pendatang yang bukan [[Orang Asli Papua]]. Suku bangsa asli yang berasal dari Merauke diantaranya ialah suku [[Suku Marind|Marind]] atau disebut juga dengan Marind Anim, dan juga suku Sohoers.<ref name="SUKU1">{{cite web|url=https://portal.merauke.go.id/page/9/sejarah-merauke.html|title=Sejarah Merauke|website=portal.merauke.go.id|accessdate=1 Juli 2022}}</ref> Terdapat berbagai sub marga dari suku Marind Anim, yakni Kaize, Gebze, Balagaize, Mahuze, Ndiken, dan Basik-basik.
Sejak tahun 1902, orang luar yang datang hidup berdampingan dengan warga di Merauke adalah para pegawai pemerintahan Belanda. Kemudian, terjadi perkembangan daerah Merauke diikuti dengan bertambahnya penduduk yang berasal dari berbagai daerah di [[Indonesia]]. Dalam data [[Sensus Penduduk Indonesia 2010]], penghitungan berdasarkan jenis kelamin [[laki-laki]], penduduk asli orang Papua sebanyak 37.731 jiwa (36,60%), sementara orang non asli Papua sebanyak 65.347 jiwa atau 63,40%.<ref>''[http://papua.bps.go.id/yii/9400/index.php/site/page?view=sp2010 Jumlah Penduduk menurut Klasifikasi Suku - Provinsi Papua] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131113120644/http://papua.bps.go.id/yii/9400/index.php/site/page?view=sp2010 |date=13 November 2013}}'', Badan Pusat Statistik Provinsi Papua. Diakses 1 Juli 2022</ref><ref name="SUKU2">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/publication/2012/05/23/55eca38b7fe0830834605b35/kewarganegaraan-suku-bangsa-agama-dan-bahasa-sehari-hari-penduduk-indonesia.html|title=Kewarganegaraan Suku Bangsa, Agama dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia|website=www.bps.go.id|accessdate=27 Desember 2021|pages=36-41|format=pdf}}</ref>
=== Agama ===
|