Penindasan terhadap orang Kristen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: pengguna baru menambah pranala merah Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{about|tindakan yang dilakukan terhadap umat Kristen karena iman mereka|sikap negatif terhadap kaum Kristen|sentimen anti-Kristen}}
[[Berkas:Siemiradzki Christian Dirce.jpg|jmpl|350px|''A Christian Dirce'', lukisan karya [[Henryk Siemiradzki]], 1897, di [[Museum Nasional, Warsawa]]. Seorang wanita Kristen mati sebagai [[martir]] di bawah pemerintahan [[Nero]] ketika mitos [[Dirce]] diberlakukan kembali.]]
[[Pernyataan bahwa tidak ada penindasan terhadap Muslim]]
 
'''Penganiayaan terhadap umat Kristen''', atau '''penindasan terhadap umat Kristiani''', dapat ditelusuri secara [[Sejarah Kekristenan|historis]] berdasarkan laporan kitab suci mengenai [[Yesus]] pada [[Kekristenan pada abad ke-1|abad pertama]] [[Anno Domini|era Kristen]] sampai dengan [[Kekristenan pada abad ke-21|masa sekarang]]. [[Gereja perdana|Umat Kristen awal]] dianiaya karena [[Iman dalam Kekristenan|iman]] mereka, baik oleh [[Penganiayaan terhadap umat Kristen dalam Perjanjian Baru|kaum Yahudi]] yang merupakan [[Terpisahnya Kekristenan awal dan Yudaisme|asal mula Kekristenan]] maupun oleh [[Kebijakan anti-Kristen di dalam Kekaisaran Romawi|Kekaisaran Romawi]] yang menguasai sebagian besar [[Pusat awal Kekristenan|wilayah tempat tersebarnya Kekristenan awal]]. [[Kekristenan pada abad ke-4|Pada awal abad keempat]], agama ini disahkan melalui [[Maklumat Milan]] dan akhirnya menjadi [[gereja negara Kekaisaran Romawi]].