Simpang Susun Semanggi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RasyaAbhirama13 (bicara | kontrib)
Penulisan subkategori baru
Geanard (bicara | kontrib)
Tambahan
Baris 14:
 
=== '''1980-an hingga 1990-an''' ===
Pada tahun 1980-an hingga 1990-an1987, Jembatan Semanggi telah mengalami dua kali modifikasi untuk menampung arus lalu lintas yang semakin padat. Modifikasi yang pertama adalah pembangunan struktur jembatan baru yang digunakan untuk arus lalu lintas Jalan Gatot Subroto, menggantikan struktur jembatan eksisting yang di alih fungsi menjadi jalan utama ''(Main Road)'' [[Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta]] ruas [[Jalan Tol Cawang–Pluit|Cawang-Grogol]]. Modifikasi yang kedua adalah mengubah dua saluran air yang melewati taman ditengah Jembatan Semanggi menjadi jalan kecil satu arah. Masing-masing satu arah dari Monas menuju Senayan dan arah sebaliknya. Pembangunan dua jalan kecil satu arah tersebut diperuntukan untuk sepeda motor, karena sejak itu sepeda motor dari arah Monas menuju Senayan dan sebaliknya tidak diperbolehkan langsung lurus, sehingga harus melewati dua jalan kecil satu arah yang melewati taman di bagian tengah Jembatan Semanggi. Jembatan Semanggi yang telah dimodifikasi ini diresmikan oleh Presiden [[Soeharto]] pada 10 November 1989.<ref>{{CitationCite web|last=Sudrajat|title=Tiga Upaya Mengurai Kemacetan di Semanggi|url=https://news.detik.com/x/detail/investigasi/20160418/Semanggi-Infog/|website=Detik.com|access-date=2022-07-needed11}}</ref>
 
=== '''2016-sekarang''' ===