Penebang kayu yang jujur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
-> add section
Baris 19:
 
Penceritaan kembali dongeng sebagai bahan olokan terjadi dalam novel abad ke-16 karya [[François Rabelais]], bertajuk ''Gargantua dan Pantagruel''. Cerita ini mengisi sebagian besar prolog penulis pada Buku ke-4 dan sangat diperluas dalam gayanya yang biasanya berbelit-belit dan berputar-putar. Tangisan si penebang kayu mengganggu pemimpin para dewa ketika ia mempertimbangkan urusan dunia, lantas ia mengutus Merkurius turun dengan instruksi untuk menguji pria tersebut dengan tiga kapak dan memenggal kepalanya jika ia salah memilih. Meskipun ia selamat dari ujian dan menjadi orang kaya, seluruh warga desa memutuskan untuk mengikuti teladannya dan berakhir dengan dipenggal. Sehingga, Rabelais menyimpulkan, lebih baik bersikap moderat dalam keinginan kita. Banyak cerita yang sama diceritakan dalam [[Fabel La Fontaine]] (V.1) tetapi dalam bentuk yang lebih terkonsentrasi.<ref>{{Cite web|title=A poem by Jean de La Fontaine: The Woodman And Mercury|url=http://www.readbookonline.net/readOnLine/19785|website=Readbookonline|access-date=16 Juli 2022|language=en|url-status=dead|archive-url=http://web.archive.org/web/20110724030446/http://www.readbookonline.net/readOnLine/19785|archive-date=24 Juli 2011}}</ref> Namun, alih-alih memenggal kepala peniru penebang kayu, Merkurius hanya memberikan ujian berat.
 
== Fabel dalam karya seni ==
[[Berkas:A_Victorian_etching_of_Salvator_Rosa's_"Mercury_and_the_dishonest_woodman".jpg|kiri|jmpl|upright=1.5|Sebuah etsa Victoria karya [[Salvator Rosa]] berjudul ''Merkurius dan penebang kayu yang tidak jujur'']]
 
== Referensi ==