Bahasa Melayu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nazran225 (bicara | kontrib)
Menghapuskan perkara yang salah
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Arif doudo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 35:
* {{Flag|PBB}} ([[Bahasa Indonesia]] digunakan dalam misi menjaga perdamaian PBB)</small>|iso3=msa<!--The rest of the codes under the [msa] macrolanguage are at [[Malayan languages]], [[Malay trade and creole languages]], [[Cocos Malay]] and [[Urak Lawoi' language]]-->|iso1=ms|iso2b=may|iso2t=msa|glotto=indo1326|glottoname=cocok sebagian|glottorefname=Kepulauan Nusantara|lc1=zlm|lc2=ind|lc3=zsm|lc4=btj|lc5=mfb|lc6=bke|lc7=bve|lc8=bew|ld1=[[Bahasa Melayu]] (bahasa individu)|ld2=|ld3=[[Bahasa Malaysia]]|ld4=[[Bahasa Melayu Bacan]]|ld5=[[Bahasa Melayu Bangka]]|ld6=[[Bahasa Melayu Bengkulu]]|ld7=[[Bahasa Melayu Berau]]|ld8=[[Bahasa Betawi]]|lc9=bvu|lc10=coa|lc11=hji|lc12=meo|lc13=mfa|lc14=mqg|lc15=vkt|ld9=[[Bahasa Melayu Bukit]]|ld10=[[Bahasa Melayu Cocos]]|ld11=[[Bahasa Haji]]|ld12=[[Bahasa Melayu Kedah]]|ld13=[[Bahasa Melayu Kelantan-Pattani]]|ld14=[[Bahasa Kutai Kota Bangun|Bahasa Melayu Kota Bangun]]|ld15=|lc16=jax|lc17=plm|lc18=|lc19=|lc20=mui|lc21=zmi|lc22=|lc23=msi|ld16=[[Bahasa Melayu Jambi]]|ld17=[[Bahasa Melayu Palembang]]|ld18=|ld19=|ld20=[[Bahasa Musi|Bahasa Melayu Musi]]|ld21=[[Bahasa Melayu Negeri Sembilan]]|ld22=|ld23=[[Bahasa Melayu Sabah]]|ld24=[[Bahasa Melayu Sarawak]]}}
 
'''Bahasa Melayu'''<ref>{{Cite book|title=The Linguistic Student's Handbook|last=Bauer|first=Laurie|date=2007|publisher=Edinburgh University Press |location=Edinburgh}}</ref> ([[Abjad Jawi|Jawi]]/[[Abjad Pegon|Pegon]]: {{lang|ms-Arab|بهاس ملايو}}, [[Aksara Rencong|Rencong]]: ꤷꥁꤼ ꤸꥍꤾꤿꥈ) adalah suatu istilah payung untuk menyebut cabang [[Rumpun bahasa Austronesia|bahasa Austronesia]] yang dituturkan oleh suku-suku beradat resam [[Melayu]]. Istilah ini juga mencakup [[Bahasa Indonesia]] sebagai bahasa yang dikembangkan dari Bahasa Melayu. Bahasa ini dituturkan oleh kira-kira lebih dari 41 juta orang (13,5 juta di Malaysia, 5 juta di Indonesia{{cn}}, tanpa jumlah penutur [[bahasaBahasa Indonesia]]) atau lebih dari 290 juta orang (dengan jumlah penutur [[bahasaBahasa Indonesia]] sekitar 260 juta) di seluruh dunia.<ref>{{cite journal|last=Wardhana|first=Dian Eka Chandra|date=2021|title= Indonesian as the Language of ASEAN During the New Life Behavior Change 2021|url= http://ejournal.karinosseff.org/index.php/jswse/article/view/114|journal= Journal of Social Work and Science Education|volume= 1|issue= 3|pages= 266–280|doi=10.52690/jswse.v1i3.114|access-date=29 Januari 2021|doi-access= free}}</ref> Asal usul pertumbuhan bahasa Melayu berasal dari [[Sumatra Selatan]] [[Indonesia]]. Catatan terawal [[bahasa Melayu Kuno]] adalah sebuah [[Prasasti Kedukan Bukit|prasasti]] bertarikh [[682|682 Masehi]] yang dijumpai di [[Sumatra Selatan]].
 
[[Berkas:WIKITONGUES- Senful speaking Malay.webm|thumb|Penutur muda bahasa Melayu]]
[[Berkas:WIKITONGUES- Nila speaking Indonesian.webm|thumb|Penutur bahasa Indonesia]]
[[Berkas:WIKITONGUES- Zairul speaking Malay.webm|thumb|Penutur bahasa Melayu]]
Sebagai bahasa yang luas pemakaiannya, varian standar bahasa ini menjadi [[bahasa resmi]] kenegaraan dan [[bahasa kebangsaan]] di [[IndonesiaMalaysia]] (disebutbeberapa jugakali berganti istilah dengan [[bahasa IndonesiaMalaysia]] meskipunnamun sebagianmerujuk rakyatbahasa Indonesiayang masihsama), keberatan[[Brunei denganDarussalam]], penggolongan Bahasa Indonesia ke dalam Rumpun Bahasa Melayu),dan [[MalaysiaSingapura]]. (disebut jugaDi [[bahasa MalaysiaIndonesia]]), bahasa ini menjadi akar [[Bruneibahasa Darussalamresmi]] (disebutkenegaraan jugadan [[bahasa Bruneikebangsaan]]), danuntuk negara [[SingapuraIndonesia]]. Selain itu(yakni [[Bahasa MelayuIndonesia]]), merupakanselain salahjuga satumerangkumi bentukdialek-dialek dariasli bahasa-bahasa daerah di [[Sumatera]] Timur dan [[Kepulauan Riau]], serta pesisir [[Kalimantan]], maupunjuga sebagaibahasa-bahasa [[kreol]] di berbagai daerah di [[Indonesia]]. ([[bahasaBahasa Melayu tempatanIndonesia]] (lokal)), dan juga merupakan salah satu bahasa kerja resmi di [[Timor Leste]] (sebagai [[bahasa Indonesia]]; Bahasa Indonesia merupakan salah satu [[bahasa kerja resmi]] selain [[Bahasa Inggris]]).
Bahasa Melayu juga digunakan secara meluas baik itu pada media elektronik di [[Thailand]] bagian Selatan sebagai bahasa [[Melayu Kelantan-Pattani]] dan digunakan sebagai bahasa pergaulan sekitar Kota Bangkok sebagai [[Bahasa Melayu Bangkok]]. Bahasa Melayu juga menerima status sebagai bahasa resmi tempatansetempat di [[Negara Bagian Australia]], yakni di [[Pulau Cocos]] dan [[Pulau Natal]] yang berada di sebelah selatan [[Indonesia]] (yang dikenal sebagai [[Bahasa Melayu Cocos]]). Bahasa Melayu merupakan [[basantara]] dalam kegiatan perdagangan dan keagamaan di Nusantara sejak abad ke-7. Migrasi kemudian juga turut memperluas pemakaiannya. Selain di negara-negara yang disebut sebelumnya, bahasa Melayu dituturkan pula di [[Afrika Selatan]], [[Sri Lanka]], [[Filipina]] selatan, [[Myanmar]] selatan, sebagian kecil [[Kamboja]] dan [[Vietnam]] sebagai [[bahasa Melayu Champa]], hingga [[Papua Nugini]].<ref>{{Citeweb|last=worldwide|primary=Marc I. left my 'comfortable' job on Facebook to fulfill my dream-educating people|url=https://www.ilovelanguages.com/where-is-malay-language-spoken/|title=Where Is Malay Language Spoken?|accessdate=2022-04-21|language=en-US}}</ref>
 
[[Bahasa Melayu baku]] juga disebut [[bahasa Melayu istana]] atau [[Bahasa Melayu Tinggi]] adalah [[Standar|baku]] sastra sebelum zaman penjajahan [[Kesultanan Melaka|Melaka]], [[Kesultanan Johor|Johor]], dan [[Kesultanan Lingga|Kepulauan Riau]]. Oleh sebab itu, bahasa tersebut kadang kala disebut [[bahasa Melayu Melaka-Johor-Riau]] (atau berbagai gabungan nama-nama itu) untuk membedakannya dari [[rumpun bahasa Melayik]]. Menurut ''[[Ethnologue]]'' 16, beberapa ragam Melayik yang didaftarkan pada saat ini sebagai bahasa terpisah, termasuk ragam bahasa [[Orang Asli|orang Asli]] [[Semenanjung Malaya]], sangat berkait erat dengan bahasa Melayu Baku sehingga mungkin terbukti sebagai dialek. Terdapat juga [[bahasa dagang dan kreol Melayu]] yang didasarkan pada bahasa perantara yang berasal dari [[bahasa Melayu Klasik]] seperti [[Bahasa dagang dan kreol Melayu#Melayu Makassar|bahasa Melayu Makassar]] yang tampaknya merupakan [[bahasa campuran]].