Martuasame: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan oleh Beng abeng (bicara) ke revisi terakhir oleh HsfBot. (Twinkle (つ◕౪◕)つ━☆゚.*・。゚✨)
Tag: Pembatalan
Pnaipospos (bicara | kontrib)
update isi halaman
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
Baris 1:
'''Martuasame''' merupakan julukan atau gelar lain si [[Raja Naipospos]]. yangDalam memperanakkansilsilah 5[[Batak]], (lima)Naipospos orangadalah puteranenek yangmoyang secarapemersatu berurutan, yaitu:marga [[Sibagariang]], [[Hutauruk]], [[Simanungkalit]], [[Situmeang]], [[Lumban Batu|Marbun Lumbanbatu]], [[Banjar Nahor|Marbun Banjarnahor]], dan [[Lumban Gaol|Marbun Lumbangaol]].<ref>{{Cite web|url=https://wiki-indonesia.club/wiki/Berkas:Tarombo_dohot_Turiturian_ni_si_Raja_Naipospos.pdf|title=Tarombo dohot Turiturian ni si Raja Naipospos|last=|first=|date=|website=buku tulisan Haran Sibagariang pada tahun 1953, mantan Kepala Negeri Hutaraja|publisher=|language=Batak|access-date=}}</ref>
 
== Asal-mula namaMula Nama Martuasame sebagai julukanJulukan Naipospos ==
[[Berkas:Dolok_Imun.JPG|ka|jmpl|Dolok Imun, Huta Raja - Naipospos]]
Secara etimologis, Martuasame berasal dari dua kata dalam [[bahasa Batak]], yakni: ''martua'' yang artinya bahagia dan ''same'' yang artinya bibit padi. Menurut legenda, di awal kehidupan keluarga si Raja Naipospos dengan istri pertamanya boru [[Pasaribu]] sulit mendapatkan keturunan. Suatu waktu, ketika masa bercocok tanam adik istri pertama datang turut membantu. Dilatarbelakangi belum mempunyai keturunan, Raja Naipospos pun terdorong berhubungan dengan adik istri pertamanya tersebut. Oleh karena telah mengambil dua isteri kakak-beradik boru Pasaribu saat masa kegiatan ''marsame'' (bercocok tanam bibit padi) sehingga beroleh kebahagiaan berkat keturunan yang dinanti selama ini maka [[Raja Naipospos]] diberi julukan Martuasame.<ref>{{Cite web|url=http://martuasame.blogspot.com/|title=Martuasame adalah julukan (goar tulut) Naipospos|last=|first=|date=|website=tulisan Ricardo Parulian Sibagariang|publisher=|access-date=}}</ref>
[[Raja]] Naipospos mempunyai julukan '''MARTUASAME'''.
 
Dalam perjalanan sejarah, sepeninggal si Raja Naipospos, keturunannya melakukan ritual penghormatan untuk arwah sang nenek moyang. Pada zaman dahulu, ada tradisi dalam masyarakat [[Batak]] bahwa bagi seorang tokoh yang dianggap penting dan menjadi pemersatu akan dipestakan dengan berbagai ritual setelah meninggal dunia. Raja Naipospos sebagai tokoh penting pemersatu keturunan Naipospos setelah meninggal dunia, dipestakan ''(dihorjahon)'' sebanyak tujuh kali. Pesta meriah ''(horja)'' tujuh kali ini menjadi ungkapan penghormatan tertinggi kepada leluhur Naipospos untuk menjadikannya sebagai ''sombaon'', tingkatan roh tertinggi nenek moyang yang patut disembah dan dipuja. Hal ini jelas terekam hingga kini menjadi nama sebuah tempat keramat '''Sombaon Same''' di Sipoholon, dekat pemandian air panas ''(aek rangat)'' Riaria atau Sibau. Sang nenek moyang yaitu si Raja Naipospos yang memiliki julukan Martuasame diyakini telah menjadi sesembahan ''(sombaon)'' yakni Sombaon Same. <ref>{{Cite news|url=https://hutaurukbona.wordpress.com/2010/10/02/67sombaon-same/|title=Sombaon Same|last=|first=|date=|work=|newspaper=HUTAURUK BONA, tulisan Leopold Parulian Sibagariang|language=|access-date=|via=}}</ref>
Gelar Martuasame ini didapat [[Raja Naipospos]] karena dia mengambil isteri yang kakak-beradik boru [[Pasaribu]].
 
== Silsilah Naipospos ==
''Umbahen namambuat boru namarpariban (saama) [[Raja Naipospos]] jala alani namasa di tingki marsame Raja Naipospos marbunibuni mambuat tuanboruna napaduahon, gabe digoari ma ibana [[Martuasame]]. Jadi Martuasame, goargoar ni Raja Naipospos do i. Ndada goar ni anakna, songon pandok ni nadeba.'' <sup>'''[[bahasa Batak]]'''</sup>
[[Kategori:{{utama|Naipospos]]}}
Raja Naipospos mempunyai 5 (lima) orang putera dari 2 (dua) orang isteri sama-sama boru [[Pasaribu]]. Istri pertama lebih dahulu melahirkan putra yakni [[Sibagariang|Donda Hopol (Sibagariang)]], lalu istri kedua melahirkan putra yakni [[Marbun]], selanjutnya tiga putra lagi lahir dari istri pertama yakni [[Hutauruk|Donda Ujung (Hutauruk)]], [[Simanungkalit|Ujung Tinumpak (Simanungkalit)]], dan [[Situmeang|Jamita Mangaraja (Situmeang)]] sebagai putra yang terakhir terlahir.<ref>{{Cite news|url=https://hutaurukbona.wordpress.com/2010/10/01/si-raja-naipospos/|title=Si Raja Naipospos|last=|first=|date=|work=|newspaper=BUKU SAKU MARGA BATAK, tulisan Doangsa P. L. Situmeang tahun 2009|language=|access-date=|via=}}</ref>
 
Tradisi di kebanyakan daerah di [[Tanah Batak]], selalu mengurutkan keturunan dari istri pertama lalu istri kedua dalam penulisan silsilah ''(tarombo)'' apabila seseorang memiliki keturunan dari beberapa istri. Berikut ini bagan silsilah keturunan Raja Naipospos sesuai dengan penuturan para tetua dan tokoh adat marga-marga keturunan Naipospos yang bermukim di daerah [[Dolok Imun]], [[Huta Raja, Sipoholon, Tapanuli Utara|Hutaraja]], dan [[Sipoholon, Tapanuli Utara|Sipoholon]] sebagai sentral Naipospos. <ref>{{Cite web|title=Kisah Raja Naipospos dan Keturunannya|url=http://tarombo-naipospos.bologspot.com|website=tulisan Ricardo Parulian Sibagariang}}</ref>
Konon, adik ''(pariban)'' isteri I (pertama) boru [[Pasaribu]] rajin membantu Raja Naipospos ketika ''marsame'' (membuat bibit padi). Oleh karena Raja Naipospos belum mempunyai keturunan, Raja Naipospos pun ''marbuni'' (secara sembunyi) berhubungan dengan isteri II (kedua) boru Pasaribu tersebut. Oleh karena telah mengambil dua isteri kakak-beradik boru Pasaribu dan karena kegiatan ''marsame'' pada waktu itu, maka [[Raja Naipospos]] diberi julukan [[Martuasame]].
 
{{Silsilah_Naipospos}}
Hal itu dapat kita lihat bahwa terdapat hubungan kata ''marsame'' dengan kata ''martuasame''. Sehingga Martuasame bukanlah nama salah satu putera [[Raja Naipospos]] dan bukan juga nama asli [[Toga Sipoholon]]. Karena [[Sipoholon]] hanyalah nama daerah yang berasal dari kata ''sipohulon''.
 
== SumberNama danAsli PranalaToga luarSipoholon ==
{{utama|Toga Sipoholon}}
* [http://tarombo-naipospos.blogspot.com/ Kisah Raja Naipospos dan Keturunannya, tulisan Ricardo Parulian Sibagariang]
Menurut versi lain silsilah Naipospos menyebutkan bahwa si Raja Naipospos memiliki 2 (dua) putra yang dilahirkan oleh 2 (dua) istri. Istri kedua boru [[Pasaribu]] lebih dahulu melahirkan putra yang dinamai [[Marbun]], kemudian istri pertama boru [[Pasaribu]] melahirkan putra yang dinamai Martuasame yang selanjutnya disebut Toga Sipoholon. Marbun kemudian memiliki 3 (tiga) orang putra, yakni: [[Lumbanbatu]], [[Banjarnahor]], dan [[Lumbangaol]]. Sedangkan Sipoholon memiliki 4 (empat) orang putra, yakni: [[Sibagariang]], [[Hutauruk]], [[Simanungkalit]], dan [[Situmeang]].<ref>{{Cite web|url=http://lumbangaol.org/silsilah-naipospos/|title=SILSILAH NAIPOSPOS : Pomparan ni Raja Lumban Gaol|last=|first=|date=|website=lumbangaol.org|publisher=|access-date=}}</ref>
* [http://toga-sipoholon.blogspot.com/ Toga Sipoholon bukanlah putera Naipospos, tulisan Ricardo Parulian Sibagariang]
* [http://martuasame.blogspot.com/ Martuasame adalah julukan (goar tulut) Naipospos, tulisan Ricardo Parulian Sibagariang]
* [http://sibagariang-sulung.blogspot.com/ Bukti-Bukti Hak Sulung Sibagariang, tulisan Ricardo Parulian Sibagariang]
 
Dalam beberapa literatur yang beredar menyebutkan bahwa Martuasame adalah nama lain [[Toga Sipoholon]].<ref>{{Cite book|last=Hutagalung|first=W. M.|date=1991|title=PUSTAHA BATAK, Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak|location=|publisher=Tulus Jaya|isbn=|pages=|url-status=live}}</ref>
 
Para tetua dan tokoh adat Naipospos secara khusus yang bermukim di [[Sipoholon, Tapanuli Utara]], tidak setuju akan tulisan tersebut. Tidak pernahnya keturunan Naipospos memakai [[marga]] Sipoholon maupun marga Martuasame menjadi salah satu alasan utama para tetua menolak nama Martuasame (Toga Sipoholon) dituliskan sebagai putra si Raja Naipospos. Bagi para tetua Naipospos menganggap Sipoholon hanyalah sebagai nama daerah dan bukan nama nenek moyang sedangkan Martuasame adalah julukan untuk Raja Naipospos.
{{Marga_Naipospos}}
 
Penyebutan Martuasame sebagai Toga Sipoholon ini menjadi kisah yang cukup banyak menuai perdebatan di kalangan marga-marga [[Naipospos]] hingga kini.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Toga Sipoholon bukanlah putera Naipospos|url=http://toga-sipoholon.blogspot.com|website=tulisan Ricardo Parulian Sibagariang|access-date=}}</ref>
[[Kategori:Naipospos]]
 
== Referensi ==
[[Berkas:Tarombo dohot Turiturian ni si Raja Naipospos.pdf|jmpl|150px|ka|Referensi Tarombo Naipospos]]
<references />
 
== Pranala Luar ==
* [https://www.facebook.com/toga.sipoholon/ Page Facebook: TOLAK Toga Sipoholon sebagai nama anak Raja Naipospos]
 
{{Marga Naipospos}}
[[Kategori:Marga Batak Toba]]
[[Kategori:Naipospos]]