Efek pemanasan global pada perkotaan dan penduduk: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
k Hapus "Halaman all" dari judul kutipan Kompas + genfixes |
||
Baris 10:
==== Penunuran Kualitas Air ====
Dikarennakan kekeringan ini penyedian air layak minum pun menurun.<ref>{{Cite web|url=http://www.unair.ac.id/global-warming-ancam-ketersediaan-berita_1314.html|title=Global Warming Ancam Ketersediaan Air Layak Minum|website=www.unair.ac.id|access-date=2019-12-11}}</ref> Departemen Ekologi Hewan, Evolusi dan Keanekaragaman Hayati Ruhr-Universität Bochum menemukan bahwa [[Pemanasan global]] juga berdampak pada air tawar yang mengakibatkan peningkatan kadar asam dalam air tawar akibat pemanasan global.<ref>{{Cite web|url=https://gontornews.com/2018/01/16/pemanasan-global-pengaruhi-kualitas-air-tawar/|title=Pemanasan Global Pengaruhi Kualitas Air Tawar|date=2018-01-16|website=Gontornews|language=id-ID|access-date=2019-12-11}}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Perubahan iklim juga mempengaruhi jumlah [[Nitrogen]] dalam air.<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/perubahan-suhu-dan-curah-hujan-berdampak-pada-kualitas-air-dm59|title=Perubahan Suhu dan Curah Hujan Berdampak pada Kualitas Air|website=tirto.id|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref> [[Pemanasan global]] menaikkan suhu planet dan mengurangi jumlah salju yang merupakan sumber air bersih yang penting di belahan Bumi utara. Dikarenakan hal ini, jumlah ketersedian air bersih pun terancam.<ref>{{Cite web|url=https://www.voaindonesia.com/a/pemanasan-global-ancam-pasokan-air/1543840.html|title=Pemanasan Global Ancam Pasokan Air|website=VOA Indonesia|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://properti.kompas.com/read/2009/11/18/06075898/menilik.dilema.air.bersih|title=Menilik Dilema Air Bersih
==== Penurunan Kualitas Pangan ====
Dampak kekeringan berdampak sangat besardi sektor pertanian tanaman pangan yang menjadi tumpuan bagi sebagian besar penduduk [[Indonesia]], yang berpengaruh terhadap kerawanan pangan dan penurunan produksi.<ref>{{Cite web|url=http://balingtan.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/berita/202-dampak-perubahan-iklim-global-terhadap-bencana-kekeringan-di-indonesia|title=Dampak Perubahan Iklim Global Terhadap Bencana Kekeringan Di Indonesia|last=BALINGTAN|first=ADMIN|website=balingtan.litbang.pertanian.go.id|language=id-id|access-date=2019-12-11}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/global/read/3676381/7-bencana-alam-mengerikan-ini-dipicu-pemanasan-global|title=7 Bencana Alam Mengerikan Ini Dipicu Pemanasan Global?|last=Liputan6.com|date=2018-10-25|website=liputan6.com|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref> Di [[Nusa Tenggara Timur]] yang merupakan Provinsi kepulauan merasakan dampak kekeringan dengan cura hujan yang sangat minim dan mengalami kemungkinan gagal panen di hampir semua daerah.<ref>{{Cite web|url=https://www.antaranews.com/berita/185261/kekeringan-ntt-dampak-pemanasan-global|title=Kekeringan NTT Dampak Pemanasan Global|last=antaranews.com|date=2010-05-03|website=Antara News|access-date=2019-12-11}}</ref> Gagal panen juga dirasakan di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.<ref>{{Cite web|url=http://ditjenppi.menlhk.go.id/kcpi/index.php/info-iklim/dampak-fenomena-perubahan-iklim/235-gagal-panen-akibat-kekeringan-terjadi-di-kampar-riau|title=Knowledge Centre Perubahan Iklim - Gagal Panen Akibat Kekeringan Terjadi di Kampar, Riau|website=ditjenppi.menlhk.go.id|access-date=2019-12-11}}</ref> Diperkirakan [[BAPPENAS]] kelangkaan air di Pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara bakal meluas.<ref>{{Cite web|url=https://www.kompas.com/tren/read/2019/12/08/190000565/mimpi-buruk-pemanasan-global-3-bukan-cuma-jawa-seluruh-dunia-akan-krisis|title=Mimpi Buruk Pemanasan Global (3): Bukan Cuma Jawa, Seluruh Dunia akan Krisis Air
[[Program Pangan Dunia]] menyatakan dikarenakan kekeringan juga jumlah orang yang kelaparan meningkat di [[Afrika]] dan [[Amerika Latin]].<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/pgll04349|title=WFP: Perubahan Iklim Percepat Kelaparan Dunia|date=2018-10-14|website=Republika Online|access-date=2019-12-11}}</ref>
Baris 23:
[[Menteri Kesehatan]] [[Indonesia]] membenarkan bahwa [[Pemanasan global]] membuat penduduk lebih rentan terhadap penyakit.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/news/read/157836/pemanasan-global-membuat-penduduk-bumi-rentan-penyakit|title=Pemanasan Global Membuat Penduduk Bumi Rentan Penyakit|last=Liputan6.com|date=2008-04-13|website=liputan6.com|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref> Perubahan suhu mempengaruhi kualitas udara yang kita hirup sehingga eskalasi di penyakit [[Asma]] dan [[Bronkitis]] merupakan dampak pertama dari [[Pemanasan global]]. Perubahan iklim juga berpengaruh pada penyakit menular seperti [[Malaria]], penyakit seperti ini kini dapat di lihat di daerah yang sebelomnya terbebas dari penyakir ini dikarenakan perubahan dipenyebaran geografis yang disebabkan oleh [[Perubahan iklim]].<ref>{{Cite web|url=https://www.voaindonesia.com/a/pemanasan-global-picu-wabah-penyakit-menular-89617327/74736.html|title=Pemanasan Global Picu Wabah Penyakit Menular|website=VOA Indonesia|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref> [[Pemanasan global]] juga dapat memicu penyakit dari perubahan suhu yang terlalu ekstrem.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/tekno/read/3618584/5-penyakit-berbahaya-akibat-pemanasan-global|title=5 Penyakit Berbahaya Akibat Pemanasan Global|last=Liputan6.com|date=2018-08-16|website=liputan6.com|language=id|access-date=2019-12-11}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.dw.com/id/5-penyakit-yang-bisa-dipicu-oleh-pemanasan-global/g-36058198|title=5 Penyakit yang Bisa Dipicu oleh Pemanasan Global {{!}} DW {{!}} 17.10.2016|last=Welle (www.dw.com)|first=Deutsche|website=DW.COM|language=id-ID|access-date=2019-12-11}}</ref> Suhu yang ekstrem juga bisa mengakibatkan kematian seperti heatstroke dan heat exhaustion.<ref>{{Cite web|url=https://www.alodokter.com/pemanasan-global-turut-membawa-penyakit|title=Berbagai Penyakit Akibat Pemanasan Global|date=2018-06-13|website=Alodokter|access-date=2019-12-11}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/dampak-pemanasan-global-bagi-kesehatan/|title=Dampak Pemanasan Global Pada Kesehatan Lingkungan dan Manusia|date=2018-05-13|website=Hello Sehat|language=id-ID|access-date=2019-12-11}}</ref> Penipisan pada lapisan ozon juga bisa menyebabkan kanker kulit, dikarenakan tidak bisa disaringnya sinar matahari yang mengandung UVA dan UVB yang dapat merusak sel kulit manusia.<ref>{{Cite web|url=https://www.halodoc.com/ini-3-penyakit-akibat-global-warming|title=Ini 3 Penyakit Akibat Global Warming|last=Halodoc|first=Redaksi|website=halodoc|language=id-ID|access-date=2019-12-11}}</ref>
Menurut [[Organisasi Meteorologi Dunia]] perubahan iklim menyebabkan kenaikan di angka kematian sekitar 250.000 pertahun di antara tahun [[2030]]-[[2050-an|2050]].<ref>{{Cite web|url=https://lifestyle.kompas.com/read/2015/12/21/090100323/Dahsyatnya.Efek.Pemanasan.Global.terhadap.Kesehatan|title=Dahsyatnya Efek Pemanasan Global terhadap Kesehatan
== Cara Penduduk di Perkotaan Beradaptasi dengan iklim ==
|