Stasiun Muaro Kalaban: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Templat dengan kontrol karakter Unicode)
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k top: clean up, replaced: persusulan → penyusulan
Baris 44:
Jarak Stasiun Muara Kalaban sampai Sawahlunto adalah 7&nbsp;km. Di antara kedua stasiun tersebut, terdapat [[terowongan]] sepanjang 1&nbsp;km yang lazim disebut sebagai Lubang Kalam Sawahlunto.<ref>{{Cite web|url=https://sportourism.id/tourism/lubang-kalam-antara-sumbar-dan-riau-saksi-sejarah-yang-jadi-objek-wisata-popular|title=Lubang Kalam Antara Sumbar dan Riau, Saksi Sejarah yang Jadi Objek Wisata Popular|website=Sportourism.id|language=en|access-date=2018-06-11}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2012/02/18/15295865/masuk.lubang.kalam.bersama.quotmak.itamquot|title=Masuk Lubang Kalam Bersama "Mak Itam" - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2012-02-18|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-06-11}}</ref> Sementara jalur menuju Padang Sibusuk juga terdapat terowongan yang bernama Kupitan, tetapi jalur terowongan ini berstatus nonaktif.<ref>{{Cite web|url=http://www.travelerbase.com/index.php?proc=search&term=HOROR!%20TEMBUS%20TEROWONGAN%20KERETA%20API%20TEBING%20CADAS%20KUPITAN%20%7C%20Sawahlunto%20-%20Muaro%20Sijunjung|title=HOROR! TEMBUS TEROWONGAN KERETA API TEBING CADAS KUPITAN {{!}} Sawahlunto - Muaro Sijunjung|last=TravelerBase.com|website=TravelerBase|language=en|access-date=2018-06-11}}</ref>
 
Stasiun Muarakalaban dahulu difungsikan untuk pelayanan persilangan dan persusulanpenyusulan antarkereta api [[batu bara]] dari pertambangan batu bara Ombilin di Sawahlunto yang hendak menuju [[Pelabuhan Teluk Bayur]], yang sudah tidak aktif karena habisnya batu bara.<ref name=":0">{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2016/01/05/113900627/Yang.Tersisa.dari.Kejayaan.Kereta.Api.di.Sumbar|title=Yang Tersisa dari Kejayaan Kereta Api di Sumbar - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2016-01-05|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-06-11}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://sumbar.antaranews.com/berita/197709/sejarah-kereta-api-sumbar-dan-mimpi-shinkansen|title=Sejarah Kereta Api Sumbar dan Mimpi Shinkansen|website=sumbar.antaranews.com|access-date=2018-06-11}}</ref>
 
Kereta api terakhir yang melewati stasiun ini adalah [[kereta api wisata Danau Singkarak]], yang sudah nonaktif secara reguler sejak 2014. Perjalanannya berhenti di stasiun ini.<ref>{{Cite web|url=https://www.kompasiana.com/dizzman/hilangnya-lengkingan-peluit-kereta-api-di-singkarak_574a76838e7a610605b80255|title=Hilangnya Lengkingan Peluit Kereta Api di Singkarak oleh Dizzman - Kompasiana.com|last=Kompasiana.com|website=www.kompasiana.com|language=id|access-date=2018-06-11}}</ref> Saat ini stasiun ini hanya dibuka pada saat operasional kereta api Mak Itam.