Kesawan, Medan Barat, Medan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambahkan galeri
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 26:
'''Kesawan''' adalah sebuah [[kelurahan]] di [[Medan Barat, Medan|Kecamatan Medan Barat]], [[Kota Medan]], [[Sumatra Utara]], [[Indonesia]]. Kawasan ini dipenuhi dengan bangunan bersejarah di sepanjang [[Jalan Jenderal Ahmad Yani (Medan)|Jalan Jenderal Ahmad Yani (Jalan Kesawan)]], salah satu jalan tertua di Medan. Sejak masa pemerintahan [[Hindia Belanda]], daerah ini juga dikenal sebagai [[Pecinan]] terbesar di [[Kesultanan Deli|Kerajaan Melayu Deli]] (sekarang Medan). Mayoritas warga Kesawan merupakan warga keturunan [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]] (termasuk [[Tionghoa Medan]]) dan [[Suku Deli|Melayu Deli]].
 
Sebelum tahun 1880, Kampung Kesawan dihuni oleh orang-orang Melayu Deli dan Tionghoa Medan dari [[MalakaMelaka]] dan [[Tiongkok]] datang dan menetap di daerah ini. Setelah kebakaran besar melalap rumah-rumah kayu di Kesawan pada tahun 1889, para warga Melayu Deli dan Tionghoa Medan lalu mulai mendirikan [[ruko|ruko-ruko]] dua lantai yang sebagian masih tersisa hingga kini.
 
Pada awal tahun 2000-an, kawasan Kesawan sempat dijadikan sebagai pusat jajanan makan yang ramai pada malam harinya bernama ''Kesawan Square''. [[Jalan Jenderal Ahmad Yani (Medan)|Jalan Jenderal Ahmad Yani (Jalan Kesawan)]] pada malam hari dan dijadikan pusat [[kuliner]] terbuka. Setelah tutup, sebagai penggantinya dibangun pusat jajanan di [[Lapangan Merdeka (Medan)|Lapangan Merdeka]] depan gedung [[Bank Indonesia]] yang diberi nama [[Lapangan Merdeka (Medan)#Merdeka Walk|Merdeka Walk]].