Sejarah Paser: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Huruf besar pada awal nama daerah Kab. Paser
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Firdaayshnda (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Tugas pengguna baru: pranala
Baris 2:
{{paragraf_pembuka|date=Oktober 2012}}
{{wikify|date=Oktober 2012}}
'''Kesultanan Paser''' adalah sebuah kerajaan yang berdiri pada tahun 1516. Di sekitar abad ke lima-5, Kalimantan bagian Selatan, yang sekarang menjadi daerah Paser. Daerah ini terbagi dua bagian, yaitu Bagian Timur yang merupakan dataran rendah, landai hingga bergelombang memanjang dari Utara ke Selatan lebih melebar di bagian Selatan berawa-rawa dan daerah aliran sungai.
 
Bagian Barat merupakan daerah bergelombang, berbukit-bukit dan bergunung-gunung sampai ke perbatasan provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, di daerah ini terdapat sungai yang cukup besar dan panjang.
 
Baris 9 ⟶ 10:
Setiap kelompok dipimpin oleh seorang yang kuat dan pemberani baik fisik maupun mental. Digambarkan pada masa itu belum ada tataan aturan yang dapat untuk mengatur tata cara kehidupan dan penghidupan masyarakat. Di saat itu yang berlaku dalam hukum rimba, siapa kuat dialah yang berkuasa dan dapat berbuat sekehendak hatinya, jadi kekuasaan tertinggi terletak di tangan orang-orang kuat dan berani, sehingga segala sesuatunya tergantung di tangannya, hal ini dikenal dengan hukum rimba, sistem ini mirip dengan apa yang disebut diktator sekarang ini. Sedangkan hukum adat sebagai penangkal mencegah kesewenang-wenangan, kelaliman masa itu belum dikenal.
 
Kekuasaan seperti ini, semakin hari bertambah kurang karena mereka mulai menyadari, di luar dirinya masih ada kekuasaan yang lebih besar dari mereka, yaitu kekuasaan Dewa. Kepercayaan ini semakin meresap dalam kehidupan mereka, karena mereakmereka beranggapan bahwa dewa-dewa dan roh-roh halus menenpatimenempati di setiap pepohonan kayu-batu besar,sehingga tempat-tempat itu dijadikan tempat-tempat pemujaan untuk meminta berkah, keselamatan, rezeki dan lain-lain.
 
== Religi dan pengetahuan ==