Siklon tropis Samudra Hindia Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Frans7710 (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{Short description|none}} {{Multiple issues| {{Prose|date=December 2020}} {{more citations needed|date=December 2020}} }} right|thumb|400px|Peta lintasan kumulatif semua siklon Samudra Hindia Utara dari tahun 1970 hingga 2005 Di Samudra Hindia utara khatulistiwa, siklon tropis dapat terbentuk sepanjang tahun di kedua sisi India, meskipun paling sering antara April dan Juni, dan antara Oktober dan Desemb...'
Tag: tanpa kategori [ * ] tidak menyebut judul [ * ] Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Frans7710 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 9:
 
== Sub-basin ==
[[File:Luban and Titli 2018-10-10 0745Z–0926Z.jpg|thumb|300px|Badai siklon yang sangat parah ([[CycloneSiklon Luban|Luban]] dan Titli) di atas Laut Arab dan Teluk Benggala pada Oktober 2018]]
 
Samudra Hindia Utara adalah cekungan yang paling tidak aktif, hanya menyumbang tujuh persen dari siklon tropis dunia. Namun cekungan tersebut telah menghasilkan beberapa topan paling mematikan di dunia, karena mereka menyerang daerah yang sangat padat penduduknya.<ref>{{Cite web|date=Mei 17, 2021|title=Topan Tauktae Menerjang India|url=https:/ /earthobservatory.nasa.gov/images/148325/cyclone-tauktae-strikes-india|access-date=5 Juni 2021|website=earthobservatory.nasa.gov}}</ref>
[[Pusat Meteorologi Khusus DaerahRegional|Pusat Meteorologi Khusus DaerahRegional (RSMC)]] adalah [[Departemen Meteorologi India|Departemen Meteorologi India (IMD)]] dan bertanggung jawab untuk memantau cekungan, mengeluarkan peringatan, dan memberi nama badai.< ref>{{Cite web|title=Kegiatan RSMC, New Delhi|url=http://www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in/activities-of-rsmc-new-delhi.php|access-date=5 Juni , 2021|website=www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in}}</ref>
 
Cekungan ini terbagi menjadi dua sub-cekungan {{Snd}} [[Teluk Benggala]] dan [[Laut Arab]].<ref>{{Cite web|title=2021 Musim Siklon Samudra Hindia Utara|url= https://disasterphilanthropy.org/disaster/2021-north-indian-ocean-cyclone-season/|url-status=live|access-date=Juni 5, 2021|website=disasterphilanthropy.org}}</ref>
 
Teluk Benggala, terletak di timur laut Samudera Hindia. Cekungan ini disingkat ''BOB'' oleh [[Departemen Meteorologi India]] (IMD).<ref name="acronym">{{Cite web|title=Acronyms|url=http://www.rsmcnewdelhi.imd .gov.in/acronyms.php|access-date=5 Juni 2021|website=www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in}}</ref> [[Joint Typhoon Warning Center]] Amerika Serikat secara tidak resmi ditetapkan sebagai ' 'B'' untuk mengklasifikasikan badai yang terbentuk di Teluk Benggala.<ref>{{cite web|url=https://www.metoc.navy.mil/jtwc/products/io0221web.txt|title=TROPICAL CYCLONE 02B ( DUA) PERINGATAN NR 001|website=www.metoc.navy.mil|author= |publisher=Pusat Peringatan Topan Bersama|location=Pearl Harbour, Hawaii|date=24 Mei 2021|access-date=24 Mei 2021|arsip -url=https://web.archive.org/web/20210524042107/https://www.metoc.navy.mil/jtwc/products/io0221web.txt|archive-date=May 24, 2021}}</ref ><!-- Contoh ---> Pantai Teluk Benggala dibagi di antara India, [[Bangladesh]], [[Myanmar]], [[Sri Lanka]] dan bagian barat [[Thailand]].<ref >{{Cite web|title=Teluk Benggala Teluk {{!}}, Samudera Hindia|u rl=https://www.britannica.com/place/Bay-of-Bengal|access-date=June 3, 2021|website=Encyclopædia Britannica}}</ref> Sub-cekungan ini adalah yang paling aktif dan berproduksi siklon paling mematikan sepanjang masa.<ref>{{Cite web|date=26 Mei 2021|title=Mengapa Teluk Benggala adalah sarang siklon tropis terburuk? Saat Yaas menyentuh Odisha, inilah yang perlu Anda ketahui|url=https://www.financialexpress.com/lifestyle/science/why-bay-of-bengal-is-hotbed-of-worst-tropical-cyclones-as- yas-hits-odisha-heres-all-you-need-to-know/2259192/|access-date=5 Juni 2021|website=The Financial Express}}</ref> Topan paling intens di teluk adalah [[Siklon Odisha 1999|1999 Odisha cyclone]].<ref name="faq">{{Cite web|title=Frequently Asked Questions on Tropical Cyclone|url=http://www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in/images/pdf/ faq.pdf|url-status=live|access-date=31 Mei 2021|website=IMD}}</ref>
 
Laut Arab adalah laut yang terletak di barat laut Samudera Hindia. Siklon tropis di cekungan ini disingkat ''ARB'' oleh [[Departemen Meteorologi India]] (IMD).<ref name="acronym"/> [[Joint Typhoon Warning Center]] Amerika Serikat secara tidak resmi ditetapkan sebagai '' A'' untuk mengklasifikasikan badai yang terbentuk di Laut Arab.<ref>{{cite web|url=https://www.metoc.navy.mil/jtwc/products/io0121web.txt|title=TROPICAL CYCLONE 01A (SATU) PERINGATAN NR 001|website=www.metoc.navy.mil|author= |publisher=Pusat Peringatan Topan Bersama|location=Pearl Harbour, Hawaii|date=14 Mei 2021|access-date=14 Mei 2021|archive-url =https://web.archive.org/web/20210514100035/https://www.metoc.navy.mil/jtwc/products/io0121web.txt|archive-date=May 14, 2021}}</ref>< !-- Contoh ---> Pantai Laut Arab dibagi di antara India, [[Yaman]], [[Oman]], [[Uni Emirat Arab|UEA]], [[Iran]], [[Pakistan]], [[Sri Lanka]], [[Maladewa]] dan [[Somalia]].<ref name="pak">{{Cite web|date=10 April 2011|title=Sejarah siklon di laut Arab|url=https: //pakistanweatherportal.com/2011/04/10/history- of-cyclones-in-the-arabian-sea/|access-date=30 Mei 2021|website=Pakistan Weather Portal (PWP)}}</ref> [[Muson]] adalah karakteristik Laut Arab dan bertanggung jawab atas siklus tahunan perairannya. Di musim panas, angin kencang bertiup dari barat daya ke timur laut, membawa hujan ke [[anak benua India]]. Siklon jarang terjadi di Laut Arab, tetapi cekungan tersebut dapat menghasilkan siklon tropis yang kuat.<ref name="pak"/> [[Siklon Gonu]] adalah siklon tropis terkuat dan termahal yang tercatat di cekungan tersebut.<ref>{{Kutip web|date=7 Juni 2007|title=Topan Tropis Gonu|url=https://earthobservatory.nasa.gov/images/18446/tropical-cyclone-gonu|access-date=30 Mei 2021|website=earthobservatory .nasa.gov}}</ref>
 
==Sejarah cekungan==
Studi ilmiah sistematis tentang sistem tropis di [[Teluk Benggala]] dan [[Laut Arab]] dimulai pada abad ke-19 oleh [[Henry Piddington]].<ref name="IMD BT Report">{{cite report|url=http://www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in/images/pdf/archive/best-track/bestrack.pdf|title=Data trek terbaik gangguan siklon tropis di utara Samudra Hindia|date=July 14, 2009|publisher=Departemen Meteorologi India|access-date=31 Oktober 2015}}</ref> Piddington menggunakan catatan meteorologi kapal yang mengarungi lautan dan menerbitkan serangkaian memoar, dalam ''Journal of the Asiatic Society Benggala'' antara tahun 1839 dan 1858.<ref name="IMD BT Report"/> Memoar ini memberikan catatan dan jejak badai individu di Teluk Benggala dan Laut Arab.<ref name="IMD BT Report"/>
 
Selama musim pasca monsun 2004, IMD mulai memberi nama siklon tropis di dalam cekungan, dengan yang pertama bernama [[Cyclone Onil]] selama September 2004.<ref name="IMD 2004">{{cite report|url=http: //www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in/images/pdf/archive/rsmc/2004.pdf|date=Januari 2005|page=2|archive-url=https://web.archive.org/web/20150402104124 /http://www.rsmcnewdelhi.imd.gov.in/images/pdf/archive/rsmc/2004.pdf|title=Report on Cyclonic Disturbances over North Indian Ocean selama 2014|author=RSMC&nbsp;— Topan Tropis New Delhi| archive-date=April 2, 2015|url-status=live}}</ref> Selama tahun 2015 terjadi modifikasi skala intensitas, dengan IMD dan WMO memanggil sistem dengan kecepatan angin berkelanjutan maksimum 3 menit antara {{ convert|90|kn|km/j mph|round=5}} dan {{convert|120|kn|km/j mph|round=5}} badai siklon yang sangat parah.<ref>{{cite conference|page =10|url=https://www.wmo.int/pages/prog/www/tcp/documents/3JS_Reportdraft_FINAL.pdf|title=Sesi Gabungan Ketiga Panel di Tro pical Komite Siklon & Topan 9–13 Februari 2015|location=Bangkok, Thailand|url-status=live|archive-date=19 April 2016|publisher=Organisasi Meteorologi Dunia|archive-url=https://web.archive .org/web/20160419055649/https://www.wmo.int/pages/prog/www/tcp/documents/3JS_Reportdraft_FINAL.pdf}}</ref>
 
Sebuah studi yang menganalisis musim semi siklon tropis di Teluk Benggala menemukan peningkatan curah hujan pra-monsoon dan intensitas siklon tropis sebagai akibat dari peningkatan sirkulasi monsun skala besar setelah 1979. Palung monsun yang lebih dalam di Teluk Benggala tidak hanya mempengaruhi frekuensi dan waktu siklon, tetapi juga bertindak untuk mengarahkan lebih banyak siklon ke [[Myanmar]]. Peningkatan aerosol antropogenik kemungkinan berkontribusi pada perubahan iklim regional seperti itu.<ref>{{Cite journal|last=Wang|first=Shih-Yu|last2=Buckley|first2=Brendan M.|last3=Yoon|first3=Jin-Ho| last4=Fosu|first4=Boniface|date=2013|title=Intensifikasi siklon tropis pra-musim di Teluk Benggala dan dampaknya terhadap Myanmar|url=https://agupubs.onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/ jrd.50396|journal=Jurnal Penelitian Geofisika: Atmosfer|volume=118|issue=10|pages=4373–4384|doi=10.1002/jgrd.50396|issn=2169-8996|doi-access=free}}</ ref>
{{Daftar Ulang|grup=A}}