Untermensch: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.9 |
||
Baris 3:
== Penggunaan ==
Untermensch sering disebut sebagai "manusia dari Timur" dan mencakup bangsa [[Yahudi]], [[bangsa Roma|Roma]], dan [[Slav]] (khususnya [[bangsa Polandia|Polandia]], [[bangsa Serbia|Serbia]], dan Rusia).<ref>Revisiting the National Socialist Legacy: Coming to Terms With Forced Labor, Expropriation, Compensation, and Restitution page 84 Oliver Rathkolb</ref><ref name="Gumkowski">{{cite book |url=http://www.dac.neu.edu/holocaust/Hitlers_Plans.htm |title=Hitler's Plans for Eastern Europe |first1=Janusz |last1=Gumkowski |first2=Kazimierz |last2=Leszczynski |first3=Edward (translator) |last3=Robert |work=Poland Under Nazi Occupation |format=Paperback |pages=219 |publisher=Polonia Pub. House |edition=First |year=1961 |asin=B0006BXJZ6 |accessdate=March 12, 2014 |archive-date=2011-04-09 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110409034704/http://www.dac.neu.edu/holocaust/Hitlers_Plans.htm |dead-url=unfit }} at [[Wayback machine]].</ref> Istilah ini juga berlaku untuk sebagian besar [[orang kulit hitam]] dan [[orang kulit warna]] dengan pengecualian tertentu.<ref name="pamphlet1942">{{cite book |url=http://www.holocaustresearchproject.org/holoprelude/deruntermensch.html |title=Der Untermensch "The subhuman" |author=Reichsführer-SS |publisher=SS Office |location=Berlin |year=1942 |accessdate=March 12, 2014}}</ref> Bangsa Yahudi [[Solusi Akhir|dimusnahkan]]<ref>Snyder, T (2011) Bloodlands, Europe between Hitler and Stalin, Vintage, P144-5, 188</ref> dalam [[Holokaus]]. [[Bangsa Roma]] dan [[kecacatan fisik|orang cacat fisik]] dan [[kecacatan perkembangan|cacat mental]] juga [[genosida|dimusnahkan]].<ref>Mineau, André (2004). Operation Barbarossa: Ideology and Ethics Against Human Dignity. Amsterdam; New York: Rodopi. p. 180. ISBN 90-420-1633-7</ref><ref><Simone Gigliotti, Berel Lang. The Holocaust: A Reader. Malden, Massachusetts, USA; Oxford, England, UK; Carlton, Victoria, Australia: Blackwell Publishing, 2005. p. 14</ref> Menurut ''[[Generalplan Ost]]'', penduduk Slav di [[Eropa Timur-Tengah]] harus dikurangi jumlahnya dengan cara pembunuhan massal. Sebagian besar di antaranya diusir ke Asia atau dipekerjakan paksa di seluruh wilayah kekuasaan Jerman. Sebagian penduduk yang dicap separuh "Arya" menjalani [[Jermanisasi]] (baca [[penculikan anak oleh Jerman Nazi]]). Konsep ini merupakan bagian penting dari [[kebijakan ras Jerman Nazi]].<ref name="Hitlers_Plans" /> Meski Nazi tidak konsisten melaksanakan kebijakannya (terutama saat melaksanakan [[Solusi Akhir]] ketika menjalankan [[Generalplan Ost]]), proses [[demosida]] ini memakan jutaan korban jiwa.<ref>Rees, L (1997) "The Nazis, a warning from history," BBC Books, P126</ref><ref>Mazower, M (2008) Hitler's Empire: How the Nazis Ruled Europe, Penguin Press P197</ref> Konsep ini terkait dengan "[[makhluk hidup yang tidak layak hidup]]", istilah lebih spesifik yang awalnya mengacu pada orang cacat yang [[eutanasia paksa|dieutanasia secara paksa]] lewat [[Action T4|Aktion T4]]; aksi ini kemudian diterapkan untuk bangsa Yahudi.▼
▲| first1=Janusz |last1=Gumkowski |first2=Kazimierz |last2=Leszczynski |first3=Edward (translator) |last3=Robert |work=Poland Under Nazi Occupation |format=Paperback |pages=219 |publisher=Polonia Pub. House |edition=First |year=1961 |asin=B0006BXJZ6 |accessdate=March 12, 2014}} at [[Wayback machine]].</ref> Istilah ini juga berlaku untuk sebagian besar [[orang kulit hitam]] dan [[orang kulit warna]] dengan pengecualian tertentu.<ref name="pamphlet1942">{{cite book |url=http://www.holocaustresearchproject.org/holoprelude/deruntermensch.html |title=Der Untermensch "The subhuman" |author=Reichsführer-SS |publisher=SS Office |location=Berlin |year=1942 |accessdate=March 12, 2014}}</ref> Bangsa Yahudi [[Solusi Akhir|dimusnahkan]]<ref>Snyder, T (2011) Bloodlands, Europe between Hitler and Stalin, Vintage, P144-5, 188</ref> dalam [[Holokaus]]. [[Bangsa Roma]] dan [[kecacatan fisik|orang cacat fisik]] dan [[kecacatan perkembangan|cacat mental]] juga [[genosida|dimusnahkan]].<ref>Mineau, André (2004). Operation Barbarossa: Ideology and Ethics Against Human Dignity. Amsterdam; New York: Rodopi. p. 180. ISBN 90-420-1633-7</ref><ref><Simone Gigliotti, Berel Lang. The Holocaust: A Reader. Malden, Massachusetts, USA; Oxford, England, UK; Carlton, Victoria, Australia: Blackwell Publishing, 2005. p. 14</ref> Menurut ''[[Generalplan Ost]]'', penduduk Slav di [[Eropa Timur-Tengah]] harus dikurangi jumlahnya dengan cara pembunuhan massal. Sebagian besar di antaranya diusir ke Asia atau dipekerjakan paksa di seluruh wilayah kekuasaan Jerman. Sebagian penduduk yang dicap separuh "Arya" menjalani [[Jermanisasi]] (baca [[penculikan anak oleh Jerman Nazi]]). Konsep ini merupakan bagian penting dari [[kebijakan ras Jerman Nazi]].<ref name="Hitlers_Plans" /> Meski Nazi tidak konsisten melaksanakan kebijakannya (terutama saat melaksanakan [[Solusi Akhir]] ketika menjalankan [[Generalplan Ost]]), proses [[demosida]] ini memakan jutaan korban jiwa.<ref>Rees, L (1997) "The Nazis, a warning from history," BBC Books, P126</ref><ref>Mazower, M (2008) Hitler's Empire: How the Nazis Ruled Europe, Penguin Press P197</ref> Konsep ini terkait dengan "[[makhluk hidup yang tidak layak hidup]]", istilah lebih spesifik yang awalnya mengacu pada orang cacat yang [[eutanasia paksa|dieutanasia secara paksa]] lewat [[Action T4|Aktion T4]]; aksi ini kemudian diterapkan untuk bangsa Yahudi.
== Lihat pula ==
| |||