Stasiun Citayam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambahkan referensi lokasi stasiun Citayam sesuai alamat geografis
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{infobox stasiun
| image = Citayam Station.JPG
| caption = StasiunHalte CitayemTjitajam
| name = Citayam
| symbol_location = KAI
Baris 7:
| nomorstasiun = <!--{{JakRSN|L|27|seq=1|size=40}}{{JakRSN|C|22|seq=2|size=40}}-->{{JakRSN|B|22|seq=1|size=40}}
| prov = Jawa Barat
| kodepos=16436 16921
| kotakabupaten = DepokBogor
| kecamatan kota = CipayungBojong Gede
| kelurahan kota = Bojong Pondok TerongPabuaran
| alamat = Jl. Raya Citayam<ref>{{Cite web|url=https://stasiun.kereta.id/directory-stasiun/stasiun/stasiun-citayam/|title=Letak Stasiun Citayam |website=stasiun.kereta.id|access-date=2018-06-20}}</ref>
| kode = CTA
Baris 28:
| class = II
}}
'''Stasiun Citayam''', terkadang disebut '''Stasiun CitayemPabuaran (CTA)''' merupakan [[stasiun kereta api]] Kelas II yang terletak tepat di perbatasan antara Kelurahan [[Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok|Bojong Pondok Terong]], Kecamatan [[Cipayung, Depok|Cipayung]], [[Kota Depok]], dengan Kelurahan [[Pabuaran, Bojonggede, Bogor|Pabuaran]], Kecamatan [[Bojonggede, Bogor|Bojonggede]], [[Kabupaten Bogor]], [[Jawa Barat]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +120 meter ini hanya melayani [[KRL Commuter Line]]. Secara administratif Stasiun ini merupakanmasuk stasiunke yangdalam lokasinyawilayah palingRW selatan11 diKelurahan Kota[[Pabuaran, DepokBojonggede, danBogor|Pabuaran]], palingKecamatan utara[[Bojonggede, diBogor|Bojonggede]], [[Kabupaten Bogor. ]]
 
Di seberang Jalan Raya Citayam dari stasiun ini ada pusat perbelanjaan Pasar Citayam yang juga terletak di Kelurahan Pabuaran. Dari sini ada percabangan ke [[Stasiun Nambo]]. Jalur ini awalnya dibuat untuk membuat jalur ''loopline'' dari [[Stasiun Parung Panjang]] hingga [[Stasiun Sungai Lagoa]] via [[Stasiun Cikarang]]. Namun karena krisis hebat pada tahun [[1998]] dan jatuhnya presiden [[Soeharto]], maka jalur ini menganggur selama 2 tahun.<ref name=":0">{{cite web|url=https://www.kaorinusantara.or.id/newsline/25067/sejarah-dan-drama-di-balik-pengoperasian-krl-jalur-nambo|title=Sejarah dan Drama di Balik Pengoperasian KRL Jalur Nambo|date=4 April 2015|publisher=Kaori Nusantara|accessdate=6 Agustus 2017}}</ref>