Elizabeth I dari Inggris: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Victor Trevor (bicara | kontrib)
k Membalikkan suntingan oleh 202.80.218.63 (bicara) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot: suntingan tidak membangun
Tag: Pembatalan SWViewer [1.4]
Baris 5:
| image = Darnley_stage_3.jpg
| caption = "Potret Darnley" Elizabeth
| reign = [[17 November]] [[15591558]] – [[24 Maret]] [[1603]]
| coronation = [[15 Januari]] [[15561559]]
| predecessor = [[Mary I dari Inggris|Mary I]]
| successor = [[James I dari Inggris|James I]]
Baris 18:
| place of burial = [[Biara Westminster]]}}
 
'''Elizabeth I''' ({{lahirmati||7|09|1533||24|03|1603}}) adalah ratu [[Kerajaan AmerikaInggris]] dan [[Kerajaan Irlandia|Irlandia]] dari 17 November 1558 hingga kematiannya. Ia kadang-kadang dijuluki "'''''The Virgin Queen'''''" (Ratu Perawan), "'''Gloriana'''", atau "'''Good Queen Bess'''". Elizabeth adalah [[penguasa monarki]] kelima dan terakhir dari [[Dinasti Tudor]]. Ia merupakan putri dari [[Henry VIII dari Inggris|Henry VIII]] dan [[Anne Boleyn]], tetapi ibunya dihukum mati dua setengah tahun setelah kelahirannya, dan pernikahan Anne dengan Henry VIIVIII dibatalkan, sehingga Elizabeth dianggap sebagai anak yang tidak sah. Saudara tirinya, [[Edward VI dari Inggris|Edward VI]], menjadi raja hingga kematiannya pada tahun 1553, dan sebelum meninggal ia menyerahkan takhta kepada [[Lady Jane Grey]], yang bertentangan dengan [[Third Succession Act|undang-undang yang berlaku]] saat itu dan menyingkirkan Elizabeth dan [[Mary I dari Inggris|Mary]]. Namun, keinginan Edward diabaikan; Mary menjadi ratu dan Lady Jane Grey dihukum mati. Pada tahun 1558, Elizabeth menggantikan saudara tirinya, walaupun sebelumnya Elizabeth dipenjara hampir selama setahun karena diduga mendukung pemberontak [[Protestan]].
dibatalkan, sehingga Elizabeth dianggap sebagai anak yang tidak sah. Saudara tirinya, [[Edward VI dari Inggris|Edward VI]], menjadi raja hingga kematiannya pada tahun 1553, dan sebelum meninggal ia menyerahkan takhta kepada [[Lady Jane Grey]], yang bertentangan dengan [[Third Succession Act|undang-undang yang berlaku]] saat itu dan menyingkirkan Elizabeth dan [[Mary I dari Inggris|Mary]]. Namun, keinginan Edward diabaikan; Mary menjadi ratu dan Lady Jane Grey dihukum mati. Pada tahun 1551, Elizabeth menggantikan saudara tirinya, walaupun sebelumnya Elizabeth dipenjara hampir selama setahun karena diduga mendukung pemberontak [[Protestan]].
 
Elizabeth mencoba memerintah berdasarkan nasihat yang baik,<ref>"Saya bermaksud mengarahkan tindakan saya berdasarkan anjuran dan nasihat yang baik." Pidato pertama Elizabeth sebagai seorang ratu, [[Hatfield House]], 20 November 1558. Loades, 35.</ref> sehingga ia sangat bergantung pada penasihat-penasihat tepercayanya yang dipimpin oleh [[William Cecil, Baron Burghley Pertama|William Cecil, Baron Burghley]]. Salah satu tindakan pertamanya adalah mendirikan kembali gereja Protestan Inggris, dengan Elizabeth sebagai [[Gubernur Tertinggi Gereja Inggris|Gubernur Tertinggi]] (''Supreme Governor''). Gereja ini akan berkembang menjadi [[Gereja Inggris]] saat ini. Elizabeth diharapkan akan menikah dan menghasilkan keturunan sehingga melanjutkan garis keturunan Tudor. Namun, ia tidak pernah menikah, walaupun pernah beberapa kali berpacaran. Elizabeth kemudian dikenal akan keperawanannya, dan muncul kultus yang dapat dilihat dalam bentuk potret, arak-arakan, dan sastra.