Agama di Afrika Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Hapus tag referensi ganda (PW:CW No. 81) + perbaikan lainnya
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.9
Baris 6:
Beragam [[Agama tradisional Afrika|agama Tradisional Afrika]] dari [[Khoisan]] awal dan penutur bantu kemudian dipraktikkan di wilayah tersebut sebelum kontak dengan pelaut dan pemukim [[Eropa]]. Simbol pertama Kekristenan di Afrika bagian selatan berupa [[Salib Kristen|salib]] yang ditanam di sepanjang pantai oleh para pelaut [[Portugal|Portugis]] awal. Dengan pendirian pos perdagangan di Tanjung Harapan oleh [[Belanda]] pada tahun 1652, dan pada saat itu agama Kristen memperoleh pijakan permanen dan memperoleh anggota baru di antara penduduk asli. Hal ini diperkuat dengan kedatangan [[Huguenot]] Prancis tak lama kemudian. Setelah pendudukan Inggris di Tanjung pada tahun 1795 dan 1806, tradisi Kristen ini berlaku.
 
[[Baháʼí|Iman Baháʼí]] diperkenalkan di Afrika Selatan pada tahun 1911.<ref name="The Early Years in South Africa">{{Cite web|date=2017-09-22|title=The Early Years in South Africa|url=https://web.archive.org/web/20170922094358/http://bahai.org.za/bahai-history-sa-early-years.html|website=web.archive.org|access-date=2022-05-26|archive-date=2017-09-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20170922094358/http://bahai.org.za/bahai-history-sa-early-years.html|dead-url=unfit}}</ref> Namun keanggotaan mereka dibatasi akibat warna kulit orang Afrika pada umumnya [[Orang kulit hitam|berwarna hitam]] tidak sesuai dengan ciri khas agama Baháʼí yang mendominasi [[Orang kulit putih|warna kulit putih]].<ref name="The Early Years in South Africa"/><ref>{{Cite web|title=Most Baha'i Nations (2010) {{!}} QuickLists {{!}} The Association of Religion Data Archives|url=https://www.thearda.com/QL2010/QuickList_40.asp|website=www.thearda.com|access-date=2022-05-26}}</ref>
 
Akibat Kekristenan yang berkembang semakin pesat, para penganut Agama Tradisional Afrika terpinggirkan secara [[sosial]] dan telah menjadi lebih sedikit serta terorganisir secara publik di Afrika Selatan karena [[Apartheid|pasca-apartheid]] yang demokratis menjadikan penganut Agama Tradisional hanya berkisar 3% persen dari populasi.<ref>{{Cite web|date=2013-04-21|title=ResearchSpace@UKZN: Invalid Identifier|url=https://archive.ph/0r7DI|website=archive.ph|access-date=2022-05-26}}</ref>
Baris 12:
== Demografi ==
 
Sensus 2001 memberikan statistik nasional terbaru untuk denominasi agama.<ref>{{Cite web|date=2006-11-30|title=Table: Table: Census 2001 by province, gender, religion recode (derived) and population group.|url=https://web.archive.org/web/20061130130121/http://www.statssa.gov.za/timeseriesdata/pxweb2006/Dialog/varval.asp?ma=Religion%20by%20province&ti=Table:%3A+Census+2001+by+province,%2C+gender,%2C+religion+recode+(derived)%28derived%29+and++population+group.+&path=../Database/South%2FDatabase%2FSouth%20Africa/Population%2FPopulation%20Census/Census%2FCensus%202001%20-%20Demarcation%20boundaries%20as%20at%2010%20October%202001/Provincial%2FProvincial%20level%20-%20Persons/%2F&lang=1|website=web.archive.org|access-date=2022-05-26|archive-date=2006-11-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20061130130121/http://www.statssa.gov.za/timeseriesdata/pxweb2006/Dialog/varval.asp?ma=Religion%20by%20province&ti=Table%3A+Census+2001+by+province%2C+gender%2C+religion+recode+%28derived%29+and++population+group.+&path=..%2FDatabase%2FSouth%20Africa%2FPopulation%20Census%2FCensus%202001%20-%20Demarcation%20boundaries%20as%20at%2010%20October%202001%2FProvincial%20level%20-%20Persons%2F&lang=1|dead-url=unfit}}</ref> Pernah juga diadakan [[sensus]] pada tahun 2011, namun formulir yang dihasilkan tidak mencantumkan pertanyaan tentang agama karena prioritasnya rendah.<ref>{{Cite web|date=2012-05-24|title=Census 2011|url=https://archive.ph/Tcnu|website=archive.ph|access-date=2022-05-26}}</ref> [[Metodologi survei|Survei Komunitas]] kembali diadakan pada tahun 2016 antar-sensus yang dilakukan oleh Badan Statistik Afrika Selatan, serta memperkenalkan kembali pertanyaan agama, dan hasilnya dilaporkan dalam [[diagram lingkaran]].
 
{|class="wikitable sortable"