Republik Demokratik Kongo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Perbaikan ejaan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 103:
Pada tanggal 18 September 1961, dalam negosiasi gencatan senjata yang sedang berlangsung, kecelakaan pesawat di dekat [[Ndola]] mengakibatkan kematian [[Dag Hammarskjöld]], [[Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa]] beserta semua penumpang berjumlah 15 orang, memicu krisis suksesi. Di tengah kebingungan dan kekacauan yang meluas, pemerintahan sementara dipimpin oleh para teknisi (''[[Kolese Komisaris Jenderal|Collge des commissaires généraux]]''). Pemisahan Katangan berakhir pada Januari 1963 dengan bantuan [[Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon|pasukan PBB]]. Beberapa pemerintahan berumur pendek seperti [[Joseph Ileo]], [[Cyrille Adoula]], dan [[Moise Tsombe|Moise Kapenda Tshombe]] mengambil alih dengan cepat.
 
Sementara itu, di timur negara itu, pemberontak yang didukung Soviet dan [[Kuba]] yang disebut Simbas bangkit, mengambil sejumlah besar wilayah dan memproklamirkan "Republik Rakyat Kongo" komunis di Stanleyville. Simbas didorong keluar dari Stanleyville pada November 1964 selama [[Operasi Naga Merah|Operasi Dragon Rouge]], sebuah operasi militer yang dilakukan oleh pasukan Belgia dan Amerika untuk menyelamatkan ratusan sandera. Pasukan pemerintah Kongo sepenuhnya mengalahkan pemberontak Simba pada November 1965.<ref>{{cite book |last=Abbott |first=Peter |year=2014 |title=Modern African Wars (4): The Congo 1960–2002 |location=Oxford; New York City |publisher=Osprey Publishing |url=https://books.google.com/books?id=j6ajCwAAQBAJ |page=14–18| isbn=978-1-78200-076-1 }}</ref>
 
Lumumba sebelumnya telah menunjuk kepala staf Mobutu dari tentara Kongo yang baru, [[Angkatan Bersenjata Republik Demokratik Kongo|Armée Nationale Congolaise]].<ref>{{cite book |last=Kanza |first=Thomas R. |title=The Rise and Fall of Patrice Lumumba: Conflict in the Congo |date=1994 |publisher=Schenkman Books, Inc. |isbn=978-0-87073-901-9 |edition=expanded |location=Rochester, Vermont |author-link=Thomas Kanza}}</ref> Mengambil keuntungan dari krisis kepemimpinan antara Kasavubu dan Tshombe, Mobutu mengumpulkan cukup banyak dukungan di dalam tentara untuk melancarkan kudeta. Sebuah [[Referendum konstitusional Republik Demokratik Kongo (Léopoldville), 1964|referendum konstitusional]] tahun sebelum kudeta Mobutu tahun 1965 mengakibatkan nama resmi negara itu diubah menjadi "Republik Demokratik Kongo."<ref name="cia.gov"/> Pada tahun 1971 Mobutu mengubah namanya lagi, kali ini menjadi "[[Zaire|Republik Zaire]]".<ref name=britannica>{{cite web|last1=Payanzo|first1=Ntsomo|title=Democratic Republic of the Congo (DRC)|url=https://www.britannica.com/place/Democratic-Republic-of-the-Congo|website=britannica.com|publisher=Encyclopædia Britannica|access-date=2 October 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20151009021241/https://www.britannica.com/place/Democratic-Republic-of-the-Congo|archive-date=9 October 2015|url-status=live}}</ref><ref name="kisanganibobb" />
 
=== Kediktatoran Mobutu dan Zaire (1965–1997) ===
[[File:Mobutu Nixon.gif|thumb|[[Mobutu Sese Seko]] dan Richard Nixon di Washington, D.C., 1973.]]
 
Mobutu mendapat dukungan kuat dari Amerika Serikat karena penentangannya terhadap [[komunisme]]. AS percaya bahwa pemerintahannya akan berfungsi sebagai counter yang efektif untuk gerakan komunis di Afrika.<ref>{{cite magazine |url=http://www.nybooks.com/articles/2009/08/13/rape-of-the-congo/ |title=Rape of the Congo |author=Adam Hochschild |date=13 August 2009 |magazine=New York Review of Books |access-date=1 March 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180301164520/http://www.nybooks.com/articles/2009/08/13/rape-of-the-congo/ |archive-date=1 March 2018 |url-status=live}}</ref> Sebuah [[Negara satu partai|sistem partai tunggal]] didirikan dan Mobutu menyatakan dirinya sebagai kepala negara. Dia secara berkala mengadakan pemilihan di mana dia adalah satu-satunya kandidat. Meskipun perdamaian dan stabilitas relatif tercapai, pemerintah Mobutu bersalah atas pelanggaran berat hak asasi manusia, [[represi politik]], kultus kepribadian, dan korupsi.
 
Pada akhir tahun 1967, Mobutu telah berhasil menetralisir lawan dan saingan politiknya, baik dengan mengkooptasi mereka ke dalam rezimnya, menangkap mereka, atau membuat mereka impoten secara politik.{{sfn|Young|Turner|2013|p=58}} Sepanjang akhir 1960-an, Mobutu terus mengocok pemerintahannya dan menggilir pejabat masuk dan keluar kantor untuk mempertahankan kendali. Kematian Joseph Kasa-Vubu pada April 1969 memastikan bahwa tidak ada orang dengan kredensial Republik Pertama yang dapat menantang pemerintahannya.{{sfn|Young|Turner|2013|pp=61–62}} Pada awal 1970-an, Mobutu berusaha untuk menegaskan Zaire sebagai negara Afrika terkemuka. Dia sering bepergian melintasi benua sementara pemerintah menjadi lebih vokal tentang masalah Afrika, terutama yang berkaitan dengan wilayah selatan. Zaire menjalin hubungan semi-klien dengan beberapa negara bagian Afrika yang lebih kecil, terutama Burundi, Chad, dan Togo.{{sfn|Young|Turner|2013|p=64}}
 
Korupsi menjadi begitu umum sehingga istilah ''le mal Zairois'' atau "penyakit Zairian",<ref>{{cite web|url=http://www.cycad.com/cgi-bin/Aida/203/203_zaire.html|title="Zaire: The Hoax of Independence", The Aida Parker Newsletter #203, 4 August 1997|publisher=cycad.com|access-date=4 February 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20110511093917/http://www.cycad.com/cgi-bin/Aida/203/203_zaire.html|archive-date=11 May 2011|url-status=live}}</ref> yang berarti korupsi besar-besaran, pencurian dan salah urus, diciptakan, dilaporkan oleh Mobutu.{{sfn|Young|Turner|2013|p=74}} Bantuan internasional, paling sering dalam bentuk pinjaman, memperkaya Mobutu sementara ia membiarkan infrastruktur nasional seperti jalan rusak yang tinggal seperempat dari apa yang telah ada pada tahun 1960. Zaire menjadi [[kleptokrasi]] karena Mobutu dan rekan-rekannya menggelapkan dana pemerintah.
 
[[File:Prince Bernhard and Mobutu Sese Seko 1973.jpg|thumb|Mobutu dengan [[Bernhard dari Lippe-Biesterfeld|Pangeran Bernhard]] asal Belanda di Kinshasa pada tahun 1973]]
Baris 120:
Dalam kampanye untuk mengidentifikasi dirinya dengan nasionalisme Afrika, mulai 1 Juni 1966, Mobutu mengganti nama kota-kota negara: Léopoldville menjadi Kinshasa (negara itu dikenal sebagai Kongo-Kinshasa), Stanleyville menjadi Kisangani, Elisabethville menjadi Lubumbashi, dan Coquilhatville menjadi Mbandaka. Pada tahun 1971, Mobutu mengganti nama negara Republik Zaire,<ref name="kisanganibobb" /> perubahan nama keempat dalam sebelas tahun dan keenam secara keseluruhan. Sungai Kongo berganti nama menjadi Sungai Zaire.
 
Selama tahun 1970-an dan 1980-an, Mobutu diundang untuk mengunjungi Amerika Serikat dalam beberapa kesempatan, bertemu dengan Presiden AS [[Richard Nixon]], [[Ronald Reagan]], dan [[George H. W. Bush]].<ref>Johns, Michael (29 June 1989) [https://web.archive.org/web/20060721174238/http://www.heritage.org/Research/Africa/upload/91612_1.pdf "Zaire's Mobutu Visits America"], Heritage Foundation Executive Memorandum #239.<!-- date?? --></ref> Setelah [[pembubaran Uni Soviet]], hubungan AS dengan Mobutu mendingin, karena ia tidak lagi dianggap perlu sebagai sekutu [[Perang Dingin]]. Lawan dalam Zaire meningkatkan tuntutan untuk reformasi. Suasana ini berkontribusi pada Mobutu yang mendeklarasikan Republik Ketiga pada tahun 1990, yang konstitusinya seharusnya membuka jalan bagi reformasi demokrasi. Reformasi ternyata sebagian besar kosmetik. Mobutu terus berkuasa sampai angkatan bersenjata memaksanya untuk melarikan diri pada tahun 1997. "Dari tahun 1990 hingga 1993, Amerika Serikat memfasilitasi upaya Mobutu untuk membajak perubahan politik", tulis seorang akademisi, dan "juga membantu pemberontakan Laurent-Desire Kabila yang menggulingkan Rezim Mobutu."<ref>{{cite web|url=http://www.icla.up.ac.za/images/country_reports/drc_country_report.pdf|title=The 2006 Constitution of the Democratic Republic of Congo |website=Icla.up.ac.za|access-date=23 June 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180303225109/http://www.icla.up.ac.za/images/country_reports/drc_country_report.pdf|archive-date=3 March 2018|url-status=live}}</ref>
 
Pada bulan September 1997, Mobutu meninggal semasa pengasingan di Maroko.<ref>{{cite web |title=CNN - Mobutu dies in exile in Morocco - Sept. 7, 1997 |url=http://edition.cnn.com/WORLD/9709/07/mobutu.wrap/ |website=edition.cnn.com |access-date=25 January 2022 |archive-date=31 March 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220331204911/http://edition.cnn.com/WORLD/9709/07/mobutu.wrap/ |url-status=live }}</ref>
Baris 127:
[[File:Second Congo War Africa map en.png|thumb|Para pihak yang berperang pada [[Perang Kongo Kedua]]]]
 
Pada tahun 1996, setelah [[Perang Saudara Rwanda]] dan [[Genosida Rwanda|genosida]] serta naiknya pemerintahan pimpinan [[Tutsi]] di [[Rwanda]], pasukan milisi [[Hutu]] Rwanda ([[Interahamwe]]) melarikan diri ke Zaire timur dan menggunakan kamp-kamp pengungsi sebagai pangkalan untuk menyerang Rwanda. Mereka bersekutu dengan Angkatan Bersenjata Zairian untuk melancarkan kampanye melawan etnis Tutsi Kongo di Zaire timur.<ref>Thom, William G. [https://web.archive.org/web/20060821184303/http://www.lib.unb.ca/Texts/JCS/bin/get5.cgi?directory=fall99%2F&filename=THOM.htm "Congo-Zaire's 1996–97 civil war in the context of evolving patterns of military conflict in Africa in the era of independence"], ''Conflict Studies Journal at the University of New Brunswick'', Vol. XIX No. 2, Fall 1999.<!-- ISBN needed --></ref>
 
Sebuah koalisi tentara Rwanda dan [[Uganda]] menyerbu Zaire untuk menggulingkan pemerintah Mobutu, meluncurkan [[Perang Kongo I|Perang Kongo Pertama]]. Koalisi bersekutu dengan beberapa tokoh oposisi, yang dipimpin oleh [[Laurent-Désiré Kabila]], menjadi [[Aliansi Kekuatan Demokratik untuk Pembebasan Kongo|Aliansi Pasukan Demokratik]] untuk Pembebasan Kongo. Pada tahun 1997 Mobutu melarikan diri dan Kabila berbaris ke Kinshasa, menyebut dirinya sebagai presiden dan mengembalikan nama negara ke Republik Demokratik Kongo.<ref>{{cite web |title=CNN - Capture of Zaire's capital complete - May 18, 1997 |url=http://edition.cnn.com/WORLD/9705/18/zaire/index.html |website=edition.cnn.com |access-date=25 January 2022 |archive-date=8 April 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220408041331/http://edition.cnn.com/WORLD/9705/18/zaire/index.html |url-status=live }}</ref><ref>{{cite web |title=Zaire Chooses Confusing New Name {{!}} The Spokesman-Review |url=https://www.spokesman.com/stories/1997/may/20/zaire-chooses-confusing-new-name/ |website=www.spokesman.com |access-date=25 January 2022 |archive-date=25 January 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220125131604/https://www.spokesman.com/stories/1997/may/20/zaire-chooses-confusing-new-name/ |url-status=live }}</ref>
 
Kabila kemudian meminta agar pasukan militer asing kembali ke negaranya sendiri. Pasukan Rwanda mundur ke [[Goma]] dan meluncurkan gerakan militer pemberontak baru yang dipimpin Tutsi yang disebut Rassemblement Congolais pour la Demokratie untuk melawan Kabila, sementara Uganda menghasut pembentukan gerakan pemberontak yang disebut [[Gerakan Pembebasan Kongo|Gerakan untuk Pembebasan Kongo]] yang dipimpin oleh panglima perang Kongo [[Jean-Pierre Bemba|Jean -Pierre Bemba]]. Kedua gerakan pemberontak, bersama dengan pasukan Rwanda dan Uganda, memulai [[Perang Kongo Kedua]] dengan menyerang tentara RDK pada tahun 1998. Militer [[Angola]], [[Zimbabwe]], dan [[Namibia]] memasuki permusuhan di pihak pemerintah.
 
[[File:Refugees in Congo.jpeg|thumb|Pengungsi di Kongo]]
 
Kabila dibunuh pada tahun 2001.<ref>{{cite web |author=Guardian Staff |title=Revealed: how Africa's dictator died at the hands of his boy soldiers |url=https://www.theguardian.com/world/2001/feb/11/theobserver |website=the Guardian |language=en |date=11 February 2001 |access-date=25 January 2022 |archive-date=9 December 2012 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121209051620/http://www.guardian.co.uk/world/2001/feb/11/theobserver |url-status=live }}</ref> Putranya [[Joseph Kabila]] menggantikannya <ref>{{cite web |last1=agencies |first1=Staff and |title=Kabila's son to be sworn in as president |url=https://www.theguardian.com/world/2001/jan/19/4 |website=the Guardian |language=en |date=19 January 2001 |access-date=25 January 2022 |archive-date=25 January 2022 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220125130720/https://www.theguardian.com/world/2001/jan/19/4 |url-status=live }}</ref> dan menyerukan pembicaraan damai multilateral. Penjaga perdamaian PBB, MONUC, sekarang dikenal sebagai [[MONUSCO]], tiba pada April 2001. Pada 2002-03 Bemba melakukan intervensi di [[Afrika Tengah|Republik Afrika Tengah]] atas nama mantan presidennya, [[Ange-Félix Patassé]].<ref>
{{cite web
|url=http://www.ijrcenter.org/2016/03/29/icc-convicts-bemba-of-war-crimes-and-crimes-against-humanity/
Baris 152:
[[File:Opening ceremony of new PNC headquarters in Goma (6988913212).jpg|thumb|Orang-orang melarikan diri dari desa mereka karena pertempuran antara [[Militer Republik Demokratik Kongo|FARDC]] dan kelompok pemberontak, [[Kivu Utara]], 2012]]
 
[[Laurent Nkunda]], anggota Rapat UmumGerakan untuk Demokrasi Kongo–Goma cabang Rapat Umum untuk Demokrasi Kongo yang terintegrasi dengan tentara, membelot bersama pasukan yang setia kepadanya kemudian membentuk [[Kongres Nasional untuk Pertahanan Rakyat]] (CNDP) dan melakukan pemberontakan terhadap pemerintah. Mereka diyakini akan kembali didukung oleh Rwanda sebagai cara untuk mengatasi kelompok Hutu, [[Pasukan Demokratik Pembebasan Rwanda|Pasukan Demokratik untuk Pembebasan Rwanda]] (FDLR). Pada bulan Maret 2009, setelah kesepakatan antara RDK dan Rwanda, pasukan Rwanda memasuki RDK dan menangkap Nkunda dan diizinkan untuk mengejar militan FDLR. CNDP menandatangani perjanjian damai dengan pemerintah dimana ia setuju untuk menjadi partai politik dan tentaranya diintegrasikan ke dalam tentara nasional dengan imbalan pembebasan anggotanya yang dipenjara.<ref>{{cite news|url=https://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5j-U_1NZdVdXyssb9DPt47IHx7j7Q |title=DR Congo government, CNDP rebels 'sign peace deal' |date=23 March 2012 |agency=Agence France-Presse |access-date=18 November 2012 |archive-date=30 November 2012 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121130053138/http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5j-U_1NZdVdXyssb9DPt47IHx7j7Q |url-status=live}}</ref> Pada tahun 2012, [[Bosco Ntaganda]], pemimpin CNDP, dan pasukan yang setia kepadanya, memberontak dan membentuk militer pemberontak [[Gerakan 23 Maret (RDK)|Gerakan 23 Maret]] (M23), mengklaim bahwa pemerintah telah melanggar perjanjian tersebut.<ref>{{cite web|url=http://allafrica.com/stories/201204040870.html |title=Congo-Kinshasa: General Ntaganda and Loyalists Desert Armed Forces |first=Melanie |last=Gouby |date=4 April 2012 |publisher=allafrica.com |access-date=18 November 2012 |archive-date=21 September 2013 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130921061859/http://allafrica.com/stories/201204040870.html |url-status=live}}</ref>
 
[[File:FARDC and MONUSCO reinforce their presence in and around Goma following a second day (21 May 2013) of clashes between M23 and National troops. (8782972992).jpg|thumb|Pasukan pemerintah di dekat [[Goma]] selama [[Pemberontakan M23]] pada Mei 2013]]
 
M23 secara singkat merebut ibu kota provinsi Goma pada November 2012.<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-20565711|title=Rebels in DR Congo withdraw from Goma|date=1 December 2012|work=BBC News|access-date=10 December 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20121206190239/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-20565711|archive-date=6 December 2012|url-status=live}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-20405739|title=Goma: M23 rebels capture DR Congo city|date=20 November 2012|work=BBC News|access-date=18 November 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20121120103234/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-20405739|archive-date=20 November 2012|url-status=live}}</ref> Negara-negara tetangga, khususnya Rwanda, telah dituduh mempersenjatai kelompok-kelompok pemberontak dan menggunakan mereka sebagai kuasa untuk menguasai negara yang kaya sumber daya itu, sebuah tuduhan yang mereka bantah.<ref>{{cite news|url= https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-19973366|title= Rwanda defence chief leads DR Congo rebels, UN report says|work= BBC News|access-date= 21 November 2012|date= 17 October 2012|archive-url= https://web.archive.org/web/20121103170522/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-19973366|archive-date= 3 November 2012|url-status=live|df= dmy-all}}</ref><ref>{{cite news|url= https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-18320288|title= Rwanda military aiding DRC mutiny, report says|work= BBC News|access-date= 21 November 2012|date= 4 June 2012|archive-url= https://web.archive.org/web/20120926222613/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-18320288|archive-date= 26 September 2012|url-status=live|df= dmy-all}}</ref> Pada Maret 2013, [[Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa]] memberi wewenang kepada Brigade Intervensi Pasukan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menetralisir kelompok-kelompok bersenjata.<ref name="UN1">{{cite web|url= https://www.un.org/apps/news/story.asp?NewsID=44876|title= Tanzanian troops arrive in eastern DR Congo as part of UN intervention brigade|publisher= United Nations|access-date= 8 September 2013|date= 10 May 2013|archive-url= https://web.archive.org/web/20130928085644/http://www.un.org/apps/news/story.asp?NewsID=44876|archive-date= 28 September 2013|url-status=live|df= dmy-all}}</ref> Pada tanggal 5 November 2013, M23 mengumumkan berakhirnya pemberontakan.<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-24816223|title=DR Congo M23 rebels 'end insurgency'|work=BBC News|access-date=5 November 2013|date=5 November 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20131106025523/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-24816223|archive-date=6 November 2013|url-status=live}}</ref>
 
Selain itu, di Katanga utara, [[Mai-Mai]] yang diciptakan oleh [[Laurent-Désiré Kabila|Laurent Kabila]] terlepas dari kendali Kinshasa dengan [[Mai Mai Kata Katanga]] dari [[Gédéon Kyungu Mutanga]] secara singkat menyerang ibu kota provinsi [[Lubumbashi]] pada tahun 2013 dan 400.000 orang mengungsi di provinsi tersebut pada tahun 2013.<ref>{{cite news|url= https://www.bbc.co.uk/news/world-africa-23422038|title= Katanga: Fighting for DR Congo's cash cow to secede|work= BBC News|access-date= 12 September 2013|date= 11 August 2013|archive-url= https://web.archive.org/web/20130910232832/http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-23422038|archive-date= 10 September 2013|url-status=live|df= dmy-all}}</ref> Pertempuran di dalam dan di luar [[konflik Ituri]] terjadi antara [[Front Nasionalis dan Integrasi]] dan [[Persatuan Patriot Kongo]] yang masing-masing mengaku mewakili kelompok etnis [[Bahasa Lendu|Lendu]] dan [[Suku Hema|Hema]]. Di timur laut, Tentara Perlawanan Lord [[Joseph Kony]] pindah dari pangkalan asli mereka di Uganda dan [[Sudan Selatan]] ke RD Kongo pada 2005 dan mendirikan kamp di [[Taman Nasional Garamba]].<ref>{{cite news|last=Fessy|first=Thomas|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/7685235.stm|title=Congo terror after LRA rebel raids|work=BBC News|date=23 October 2008|access-date=2 May 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20120530032022/http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/7685235.stm|archive-date=30 May 2012|url-status=live}}</ref><ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/7635719.stm|title=thousands flee LRA in DR Congo|work=BBC News|date=25 September 2008|access-date=2 May 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20090930003655/http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/7635719.stm|archive-date=30 September 2009|url-status=live}}</ref>
 
Perang di Kongo telah digambarkan sebagai perang paling berdarah sejak Perang Dunia II.<ref name=":9">
BBC. (9 October 2013). "DR Congo: Cursed by its natural wealth".
[https://www.bbc.com/news/magazine-24396390 BBC News website] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180531054859/http://www.bbc.com/news/magazine-24396390 |date=31 May 2018 }} Retrieved 9 December 2017.
</ref> Pada 8 Desember 2017, empat belas tentara PBB dan lima tentara reguler Kongo tewas dalam serangan pemberontak di Semuliki di wilayah Beni. Para pemberontak dianggap sebagai [[Pasukan Demokratik Sekutu|Pasukan Demokrat Sekutu]].<ref>BBC. "DR Congo: UN peacekeepers killed in attack in North Kivu". (9 December 2017) [https://www.bbc.com/news/world-africa-42285871 BBC website] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20181116151500/https://www.bbc.com/news/world-africa-42285871 |date=16 November 2018 }} Retrieved 9 December 2017.</ref> Penyelidikan PBB mengkonfirmasi penyerang itu dalam serangan bulan Desember.<ref>Lederer, Edith M.; Associated Press. (2 March 2018). "UN probe blames ADF rebels in Congo for peacekeeper attacks." [https://www.washingtonpost.com/world/un-probe-blames-adf-rebels-in-congo-for-peacekeeper-attacks/2018/03/02/00911c64-1e4a-11e8-98f5-ceecfa8741b6_story.html Washington Post website] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180303023802/https://www.washingtonpost.com/world/un-probe-blames-adf-rebels-in-congo-for-peacekeeper-attacks/2018/03/02/00911c64-1e4a-11e8-98f5-ceecfa8741b6_story.html |date=3 March 2018 }} Retrieved 10 March 2018.</ref>
 
Pada tahun 2009, [[The New York Times]] melaporkan bahwa orang-orang di Kongo terus meninggal dengan laju sekitar 45.000 per bulan<ref>Kristof, Nicholas D. (31 January 2010) [https://www.nytimes.com/2010/01/31/opinion/31kristof.html "Orphaned, Raped and Ignored"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170625130432/http://www.nytimes.com/2010/01/31/opinion/31kristof.html |date=25 June 2017 }}, ''The New York Times''</ref>&nbsp;– perkiraan jumlah yang tewas akibat konflik panjang berkisar antara 900.000 hingga 5,4 juta.<ref>Butty, James (21 January 2010) [http://www.voanews.com/content/butty-congo-war-death-toll-questioned-21jan10-82223332/152921.html "A New Study Finds Death Toll in Congo War too High"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150402193834/http://www.voanews.com/content/butty-congo-war-death-toll-questioned-21jan10-82223332/152921.html |date=2 April 2015 }}, VOA News, 21 January 2010.</ref> Korban tewas disebabkan oleh penyakit dan kelaparan yang meluas; laporan menunjukkan bahwa hampir setengah dari individu yang meninggal adalah anak-anak di bawah usia lima tahun.<ref>{{cite news|url=https://www.nytimes.com/2008/01/23/world/africa/23congo.html|work=The New York Times|title=Congo's Death Rate Unchanged Since War Ended|first=Lydia|last=Polgreen|date=23 January 2008|access-date=27 March 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20090417034523/http://www.nytimes.com/2008/01/23/world/africa/23congo.html|archive-date=17 April 2009|url-status=live}}</ref> Ada banyak laporan tentang pembawa senjata yang membunuh warga sipil, perusakan properti, kekerasan seksual yang meluas,<ref>[http://ihl.ihlresearch.org/index.cfm?fuseaction=page.viewpage&pageid=2104 "IHL and Sexual Violence"] {{webarchive |url=https://web.archive.org/web/20110504000928/http://ihl.ihlresearch.org/index.cfm?fuseaction=page.viewpage&pageid=2104 |date=4 May 2011 }}. The Program for Humanitarian Policy and Conflict Research.<!-- date?? --></ref> yang menyebabkan ratusan ribu orang meninggalkan rumah mereka, dan pelanggaran lain terhadap hukum kemanusiaan dan hak asasi manusia. Satu studi menemukan bahwa lebih dari [[Kejahatan seksual di Republik Demokratik Kongo|400.000 wanita diperkosa]] di Republik Demokratik Kongo setiap tahun.<ref>
[https://www.independent.co.uk/news/world/africa/400000-rapes-in-congo-in-one-year-2283102.html "400,000 rapes in Congo in one year"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151222110758/http://www.independent.co.uk/news/world/africa/400000-rapes-in-congo-in-one-year-2283102.html |date=22 December 2015 }}. ''The Independent'', 12 May 2011.
</ref> Pada tahun 2018 dan 2019, Kongo melaporkan tingkat kekerasan seksual tertinggi di dunia.<ref name="Oxford University Press" /> Menurut Human Rights Watch dan Kongo Research Group yang berbasis di New York University, pasukan bersenjata di wilayah Kivu timur RDK telah membunuh lebih dari 1.900 warga sipil dan menculik sedikitnya 3.300 orang sejak Juni 2017 hingga Juni 2019.<ref>{{cite web |url=https://www.africanews.com/2019/08/15/1900-killed-over-3300-abducted-in-dr-congo-s-eastern-kivu-provinces/ |title=1,900 killed, over 3,300 abducted in DR Congo's eastern Kivu provinces |date=15 August 2019 |access-date=15 August 2019 |publisher=Africa News |archive-date=26 September 2020 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200926055752/https://www.africanews.com/2019/08/15/1900-killed-over-3300-abducted-in-dr-congo-s-eastern-kivu-provinces/ |url-status=live }}</ref>
 
==== Masa jabatan Kabila dan berbagai protes anti-pemerintah ====
Pada 2015, [[Protes DRK 19 Januari 2015|protes besar]] pecah di seluruh negeri dan pengunjuk rasa menuntut agar Kabila mundur sebagai presiden. Protes dimulai setelah pengesahan undang-undang oleh majelis rendah Kongo yang juga disahkan oleh majelis tinggi Kongo, akan membuat Kabila tetap berkuasa setidaknya sampai sensus nasional dilakukan (sebuah proses yang kemungkinan akan memakan waktu beberapa tahun dan karenanya mempertahankan dia berkuasa setelah pemilihan 2016 yang direncanakan, yang secara konstitusional dilarang untuk berpartisipasi). RUU ini disahkan; namun, ketentuan yang akan membuat Kabila tetap berkuasa sampai sensus dilakukan, dihapuskan. Sensus seharusnya dilakukan, tetapi tidak lagi terikat pada saat pemilihan berlangsung. Pada 2015, pemilihan dijadwalkan untuk akhir 2016 dan perdamaian lemah diadakan di Kongo.[88]
 
Pada 27 November 2016, menteri luar negeri Kongo [[Raymond Tshibanda]] mengatakan kepada pers bahwa tidak ada pemilihan umum yang akan diadakan pada 2016, setelah 20 Desember, akhir masa jabatan presiden Kabila. Dalam sebuah konferensi di Madagaskar, Tshibanda mengatakan bahwa pemerintah Kabila telah "berkonsultasi dengan ahli pemilu" dari Kongo, PBB dan tempat lain, dan bahwa "telah diputuskan bahwa operasi pendaftaran pemilih akan berakhir pada 31 Juli 2017, dan pemilihan itu akan berlangsung pada April 2018."[89]<ref>{{Cite news|url=https://www.modernghana.com/news/739195/no-elections-in-dr-congo-before-april-2018-minister.html|title=No elections in DR Congo before April 2018: minister|work=modernghana.com|date=27 November 2016|access-date=27 November 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20161128133421/https://www.modernghana.com/news/739195/no-elections-in-dr-congo-before-april-2018-minister.html|archive-date=28 November 2016|url-status=live}}</ref> Protes pecah di negara itu pada [[Unjuk rasa Kongo Desember 2016|20 Desember]] ketika masa jabatan Kabila berakhir. Di seluruh negeri, puluhan pengunjuk rasa tewas dan ratusan ditangkap.
 
==== Kekerasan regional yang diperbarui ====