Keuskupan Amboina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 17:
<!---- Locations ---->
|country = {{flag|Indonesia}}
|territory ={{unbulleted|[[Kepulauan Maluku]] ([[Maluku]] dan |[[Maluku Utara]]}}
|province = [[Keuskupan Agung Makassar|Makassar]]
|metropolitan =
|suffragan_diocese =
|archdeaconries =
|deaneries = {{unbulleted list|Kota Ambon|Seram–Buru|Kepulauan Aru|Kei BesarKecil|Kei KecilBesar|MalukuKepulauan TenggaraTanimbar–Maluku Barat Daya|Maluku Utara|Seram–Buru}}
|subdivisions =
|headquarters = Jalan Pattimura 26,<br/>[[Uritetu, Sirimau, Ambon|Uritetu,<br/>Sirimau,<br/>Ambon]] 97124
Baris 45:
|established = 22 Desember 1902 ({{age in years and days|1902|12|22}})
|dissolved =
|cathedral = [[Gereja Katedral Ambon|Santo Fransiskus Xaverius]],<br/> [[Uritetu, Sirimau,Kota Ambon|Ambon]]{{sfn|Marwanto|2019}}
|cocathedral = [[Gereja Katedral Langgur|Santa Perawan Maria Hati Tak Bernoda]],<br/> [[Langgur, Kei Kecil, Maluku Tenggara|Langgur, Maluku Tenggara]]
|patron =
|patron_title =
Baris 80:
<!---- Website ---->
|website =
|footnotes =}}
|footnotes =}}'''Keuskupan Amboina''' adalah sebuah [[keuskupan]] yang melingkupi seluruh [[Kepulauan Maluku]]. Keuskupan Ambon ini merupakan [[keuskupan sufragan]] dari [[Keuskupan Agung Makassar]]. Dengan wilayah seluas 78.896km²,{{sfn|Badan Pusat Statistik|2017}} Keuskupan Amboina diperkirakan menampung sekitar 113.000 [[jiwa|umat Katolik]] dan dilayani setidaknya 111 [[imam]].
 
Keuskupan Amboina merupakan titik persinggahan Santo [[Fransiskus Xaverius]] sebelum melanjutkan perjalanan ke [[Jepang]]. Pulau-pulau yang ada di Keuskupan Amboina merupakan tanah misi daripada [[Keuskupan Agung Manila]] sebelum Belanda, melalui [[Vereenigde Oostindische Compagnie|VOC]], menciptakan pengaruh di Maluku pada awal tahun 1600-an. Sesudah sempat terhenti karena larangan Belanda, misi di Keuskupan Amboina berlanjut lagi sejak 1890-an sehingga dapat menciptakan struktur prefek yang baru pada tahun 1902. Pada dekade 1890-an hingga 1900-an, seluruh kegiatan keuskupan, mula-mula, dipusatkan di Kepulauan Kei sehingga keuskupan menetapkan [[Gereja Katedral Langgur|Paroki Santa Perawan Maria Tak Bernoda]] sebagai pusat keuskupan. Vikar Apostolik Amboina terbentuk sejak 1949 setelah Vikar Apostolik Nugini Belanda dibubarkan.
Baris 158 ⟶ 159:
 
== Paroki ==
{{Bagian transklusi|Daftar paroki di Keuskupan Amboina}}
{{:Daftar paroki di Keuskupan Amboina}}