Gereja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 115:
=== Kekristenan sedunia ===
{{Main|Kekristenan sedunia}}
Sejumlah sejarawan telah mencermati terjadinya suatu "pergeseran global" Kekristenan, dari agama yang lebih lazim dijumpai di Eropa dan Amerika menjadi agama yang lazim dijumpai di [[belahan bumi selatan]].<ref name="Walls2015">{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=hNq6BwAAQBAJ|title=Missionary Movement in Christian History: Studies in the Transmission of Faith|date=1996|publisher=Orbis Books|isbn=978-1-60833-106-2|author=Andrew F. Walls}}</ref><ref>{{cite journal|url=http://www.internationalbulletin.org/issues/2000-02/2000-02-050-robert.pdf|title=Shifting Southward: Global Christianity Since 1945|first=Dana L.|last=Robert|pages=50–58|journal=International Bulletin of Missionary Research|date=April 2000|volume=24|issue=2|doi=10.1177/239693930002400201|s2cid=152096915}}</ref><ref>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=b-hUWm88QGkC|title=The Next Christendom: The Coming of Global Christianity|last=Jenkins|first=Philip|year=2011|publisher=Oxford University Press|isbn=9780199767465|location=New York}}</ref> Istilah "Kekristenan sedunia" atau "Kekristenan global" berupaya menyampaikan hakikat global dari agama Kristen.
=== Perdebatan-perdebatan lain ===
Perdebatan-perdebatan lain mencakup wacana-wacana berikut ini:
* "Kegerejaan" adalah istilah sindiran terhadap amalan-amalan [[Kekristenan]] yang dipandang lebih mengutamakan kebiasaan-kebiasaan hidup bergereja atau tradisi-tradisi ke[[lembaga]]annya ketimbang [[Pelayanan Yesus|ajaran-ajaran Yesus]]. Lantaran "kristus" diganti dengan "gereja", istilah "kekristenan" pun berubah menjadi "ke''gereja''an". Sebagian umat Protestan menggunakannya untuk menyifatkan golongan-golongan umat Kristen yang mereka anggap sudah mengalihkan perhatiannya dari Kristus kepada Gereja. Golongan lain, misalnya Gereja Ortodoks dan Gereja Katolik, memandang Kristus sebagai pusat, tetapi sekaligus mementingkan Gereja (''[[extra Ecclesiam nulla salus]]'') karena kemanunggalan yang padu antara Kristus dan Gereja dijabarkan di dalam nas-nas Alkitab semisal [[Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus]] (baca artikel [[Mempelai Kristus]]).
* Ada banyak opini tentang akhir nasib jiwa orang-orang yang bukan bagian dari suatu gereja kelembagaan tertentu. Maksudnya, warga suatu gereja tertentu mungkin saja percaya atau tidak percaya bahwa jiwa orang-orang di luar organisasi Gereja mereka dapat beroleh keselamatan atau akan diselamatkan.
* Pernah muncul perdebatan di kalangan Kristen Protestan mengenai benar tidaknya Gereja sesungguhnya adalah suatu lembaga surgawi yang bersatu padu, dengan menurunkan status lembaga-lembaga duniawi ke taraf sekunder.
== Baca juga ==
|