RTV Bandung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dani1603 (bicara | kontrib)
Dani1603 (bicara | kontrib)
Baris 48:
 
==Sejarah==
Awalnya RTV Bandung bersiaran dengan nama '''CT Channel''' ('''''Culture and Tourism Channel''''', Saluran Budaya dan Pariwisata), dirintis oleh Yusuf Supardi, Kasan Iskandar, Emi Klanawidjaja, Samugyo Ibnu Redjo dan Budhi Sutiesnata. Kelahiran stasiun televisi ini didasari dari keinginan mendirikan sebuah televisi lokal Bandung berwawasan nasional, demi mengembangkan potensi ekonomi kota Bandung dan sebagai alternatif dari televisi nasional yang dirasa jauh dari nilai budaya masyarakat. Demi mempersiapkan ide tersebut, pada 26 Januari 2005 didirikan PT Visual Insan Persada yang dijadikan badan usaha stasiun televisi baru ini. CT Channel menargetkan acaranya mengedepankan seputar budaya (terutama budaya [[Sunda]])<ref name=RTV7>[https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-rdianandih-25601 Perancangan Identitas TV CT Channel]</ref> dan pariwisata, pendidikan, pencerahan dan pemberdayaan umat serta informasi aktual bagi pemirsanya dalam slogan ''Pilihan Anda Semua''.<ref name=RTV3>[https://repository.unikom.ac.id/8884/ LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT. VISUAL INSAN PERSADA (CT. CHANNEL) BANDUNG]</ref> Terkhususnya bagi acara pariwisata, CT Channel juga memiliki tekad menjadi tumpuan bagi dunia pariwisata, baik lokal, regional maupun nasional dan menjadi sarana pemasaran produk dan potensi di bidang pariwisata.
 
CT Channel mendapat izin siarannya dalam bentuk rekomendasi kelayakan dari [[Komisi Penyiaran Indonesia|KPI]] Daerah Jawa Barat bernomor 071/KPID-JABAR/05/05 pada 16 Mei 2005.<ref name=RTV4>[http://www.kpi.go.id/download/Pengumuman/LAT_KPI_2010_300511.pdf Laporan Tahunan KPI 2010]</ref> Sebelumnya, pada 17 Januari 2005, CT Channel resmi bersiaran secara uji coba, dengan awalnya menumpang di pemancar [[TVRI Jawa Barat]]. Siaran CT Channel kemudian sempat dihentikan sementara pada Desember 2005-Mei 2006 demi membangun transmisi, pemancar dan fasilitas produksi di Panyandaan.<ref name=RTV3/> Sebelum perubahan manajemen pada 2007, bisa dikatakan 100% acara stasiun televisi ini merupakan acara murni lokal.<ref>[https://davenirvana1.wordpress.com/2011/11/29/b-channel-memendek-dan-nasional/ B Channel: Memendek dan Nasional?]</ref>