Gading, Balerejo, Madiun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rizkydns (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Rizkydns (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 62:
Namun dengan segalam macam tipu daya, seperti iming-iming burung, yang kerap membuatnya tersesat di dalam rumahnya [[Putri Gading]] dia berhasil mengatur pertemuan rahasia, sampai akhirnya [[Raden Jaka Menak Satreyan]] tertangkap basah oleh [[Mbah Gede Gading]] dan di bunuh oleh nya.
 
[[Putri Gading]] menikam dirinya sendiri pada mayat [[Raden Jaka Menak Satreyan]] dan mengikutinya sampai mati sebagai bentuk ''[[bela suduk sliro]]''. Betapapun tegangnya kemarahan ke dua belah pihak keluarga itu karena cerita ini, mereka akhirnya mencapai kesepakatan damai, kemudian jasad [[Raden Jaka Menak Satreyan]] dan [[Putri Gading]] di tempatkan di makam yang dikasih ''pancang bambu'' untuk menjebak burung yang ditancapkan di dekat makam [[Raden Jaka Menak Satreyan]] dan makam [[Putri Gading]]. Lama kelamaan ''pancang bambu'' tersebut justru hidup menjadi ''[[bambu ampel]]'' hingga saat ini.
 
Ketika ke dua Kepala Desa itu mengundurkan diri, makam selalu di bersihkan oleh penduduk Desa Gading dan di jadikan [[punden]] setiap tahun di peringati ''[[wilujengan bersih dusun]]''.