Bondho Nekat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Cun Cun (bicara | kontrib)
Dikembalikan ke revisi 21372011 oleh Mohd Zaenuri (bicara): Divandal (TW)
Tag: Pembatalan
Baris 1:
{{Infobox suporter sepakbola
|name = BOdohBondho NEKatNekat
|nickname = <!-- Panggilan -->
|abbreviation = BONEK MANIABonek
|image = [[Berkas:Logo Bonek.jpeg|175px]]
|founded =
| established = 19911988
|type = Suporter klub sepak bola
|team =
Baris 26:
|colors = Hijau
| colours =
|affiliations = [[Bobotoh]]
[[NJ Mania]]
[[Kabomania]]
[[Benteng Viola]]
[[K-Conk Mania]]
|website =
}}
'''Bonek''' adalah sebutan untuk kelompok suporter klub sepak bola [[Persebaya Surabaya]] yang gembel nyolong gorengan dari [[Jawa Timur]]. Bonek mengacu pada suporter pria, dan Bonita (singkatan dari Bonek wanita) mengacu pada suporter wanita.
 
== Arti nama ==
Bonek adalah [[akronim]] yang diambil dari [[bahasa Jawa]] yaitu ''BOdhoBondho Nekat'', ({{lang-id|Modal}}) dan ''Nekat'' ({{lang-id|punya kemauan yang kuat}}). Jadi secara [[arti harfiah|harfiah]] Bonek mempunyai arti 'bermodalkan nyolongtekat atau kemauan yang kuat'. Pada awal tahun 2017 manajemen baru [[Persebaya Surabaya]] melalui presiden klub [[Azrul Ananda]] berusaha menghilangkan stigma negatif terhadap Bonek yang dikenal selama ini dengan memberi tambahan perkataan 'kreatif' jadi kini Bonek dikenal dengan nama ''Bondet Nekad dibales buk , sya kan via wa , ukuranya brapa ekang?doBondo, Nekat & nyolongKreatif''.<ref>{{cite web |url=https://www.jawapos.com/sepak-bola/sepak-bola-indonesia/21/03/2017/bonek-bondo-nekat-dan-kreatif/ |title=Bonek bertransformasi menjadi Bondo, Nekat & njarahKreatif |website=[[Jawa Pos|Jawapos.com]] |date=21 Maret 2017 |access-date=5/10/2019}}</ref>
 
Kelompok suporter Bonek memiliki slogan ataupun juga salam yang selalu diucapkan ketika bertemu dengan sesama mereka yaitu "Salam Satu Nyali..!!!" dan dibalas dengan "LariWani!" ({{lang-jv|MalingBerani}})
 
== Sejarah ==
Baris 52 ⟶ 48:
{{lihat|Derbi Super Jawa Timur}}
Ribuan [[Bonek]] selalu hadir memenuhi stadion saat Persebaya berlaga apalagi jika pertandingan tersebut melibatkan tim-tim besar era perserikatan seperti pertandingan melawan [[Persib Bandung]], [[Persija Jakarta]], [[PSIS Semarang]], [[PSM Makassar]] juga saat melawan [[Madura United]] yang lebih didasari oleh faktor kedekatan secara geografis dan kultural. Namun diantara pertandingan-pertandingan besar tersebut ada satu lagi pertandingan yang paling menyedot animo dan emosional suporter yaitu pertandingan melawan [[Arema FC]] dan [[Arema Indonesia]], pertandingan yang dijuluki [[Derbi Super Jawa Timur]] ini dikenal sebagai salah satu pertandingan terpanas di Indonesia. Bahkan suasana panas sudah terasa menjelang pertandingan hingga akhir pertandingan dan puluhan ribu tiket yang dijual secara [[Dalam jaringan dan luar jaringan|daring]] ludes terjual hanya dalam hitungan menit.<ref>{{cite web|url=https://m.detik.com/news/berita-jawa-timur/d-4502794/50-ribu-tiket-persebaya-vs-arema-fc-ludes-dalam-11-menit|title=50 ribu tiket Persebaya vs. Arema ludes terjual hanya 11 menit|website=[[Detik.com]]|access-date=5/10/2019}}{{Pranala mati|date=April 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Afiliasi ==
Pada era Perserikatan kedua suporter tersebut merupakan musuh terbesar karena persaingan klub, namun mereka tidak pernah mengalami kerusuhan. Sejak era Liga Indonesia, hubungan mereka sangat erat berawal dari ikrar yang mempertemukan kedua suporter pada play-off Liga Indonesia pada tahun 2003 di Solo, Jawa Tengah. Mereka memiki moto dan membuktikan bahwa suporter yang sama kuatnya bisa bersatu di dalam Stadion.
 
== Galeri ==