Sucker Head: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ronilyas (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Ronilyas (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 25:
Namun karena kesibukan para personil akhirnya band ini tidak berlanjut, Ali dikemudian hari dikenal sebagai vokalis [[Whizzkid]], sementara [[Imran St. Sati]] lebih dikenal sebagai sound engineer dari berbagai band seperti [[Ungu (grup musik)]], [[ADA Band]], [[Radja (grup musik)|Radja]], [[Dewi Sandra]], [[Boomerang (band)]], [[Leony VH]], [[Rotor (grup musik)|Rotor]], Sucker Head dan banyak musisi papan atas lainnya, Imran juga adalah ayah dari gitaris metal cilik [[Mika Rafello]] yang mendapatkan nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2021|AMI Award untuk produksi metal terbaik 2021]].
 
Kemudian Irfan Sembiring ([[gitar]]) bersama Krisna J Sadrach ([[bass]]) dan Yaya Wacked ([[vokal]]) (ex ''Thrash dan)'', Nano / Roseno Soeryadi (gitar) (ex ''Metal Queen)'' dan Doddy Prijambodo ([[drum]]) melanjutkan band ini. Nama Sucker Head sendiri diambil dari tulisan [[merk dagang]] sebuah kotak [[korek api]] batang cap koin, tulisan aslinya adalah ''Sakerhets-Tandstickor''. Akhirnya nama band berubah menjadi Sucker Head karena kesalahan Yaya menuliskan nama yang diberikan kepada panitia acara di Pamsos SMA 6 Jakarta dan akhirnya nama tersebut dipakai secara resmi.
 
FormasiMereka inimembawakan sangat terpengaruh padalagu-lagu dari[[Kreator]], sebuah grup thrash metal asal Jerman kemudian jugaberkembang dengan tambahan dipengaruhilagu-lagu olehdari [[Sepultura]].
 
Formasi ini sangat terpengaruh pada [[Kreator]], sebuah grup thrash metal asal Jerman kemudian juga dipengaruhi oleh [[Sepultura]].
 
Akhir [[1990]], Yaya Wacked dikeluarkan karena tidak sejalan dan mencoba untuk bersolo karier walaupun akhirnya membentuk kembali band [[Grausig]] yang sebelumnya masih dalam rintisan, demikian pula dengan Doddy yang mengundurkan diri karena kesibukan sekolah. Alfredo Anaduta menggantikan posisi Doddy, sedangkan di posisi vokal dirangkap sendiri oleh Irfan sambil tetap memainkan gitarnya juga kemudian Krisna mulai mengisi vokal untuk lagu lagu Sepultura.
Baris 36 ⟶ 35:
Formasi kedua terbentuk di [[Januari]] [[1991]] dengan komposisi Irfan Sembiring (gitar & vokal), Nano (gitar), Krisna (bas & vokal) dan Alfredo Anaduta (drums).
 
Tahun [[1992]] disaat naik daun di belantika metal Indonesia Sucker Head mulai membuat lagu-lagu sendiri untuk mencoba bikinmembuat album. Ternyata semakin banyak [[lagu]] terkumpul, semakin terasa bahwa Irfan mempunyai idealisme yang berbeda dari anggota lainnya. Akhirnya Irfan mengundurkan diri dan membentuk [[Rotor]].
 
Posisi yang ditinggalkan Irfan ini sempat diisi oleh Jaya gitaris [[Roxx]] dan sempat manggung beberapa kali dan juga sempat diisi oleh RM. Sri Seto Cokro (ex ''Thrash, Rotor)'' yang saat itu sudah mengundurkan diri dari Rotor karena kesibukannya di kampus. Akhirnya posisi Irfan digantikan oleh Untung FW, seorang gitaris thrash mtal asal [[Cimahi]], [[Bandung]].
 
Formasi ketiga bersama Krisna J. Sadrach (bas/vokal), Nano / Roseno Soeryadi (gitar), Untung FW (gitar) dan Alfredo Anaduta (drum).
Baris 49 ⟶ 48:
Tahun [[1996]], album kedua ''Manic Depressive'' dirilis dengan formasi line up yang sama.
 
Tahun [[1998]] pada saat meramu materi untuk pembuatan album ketiga, Robin mengundurkan diri dan membentuk [[Brain The Machine]] sehingga proses pembuatan lagu dan rekaman pun dilanjutkan dengan penabuh drum baru, yaitu Bakar Bufthaim, yang pada saat itu baru keluar dari Rotor. Sebenarnya Bakar bukan orang baru buat Sucker Head, karena sebelumnya Bakar sering mengisi drum apabila Robin berhalangan dan juga sempat mengisi drum di satu lagu album ''The Head Sucker''. Dengan formasi Krisna J.(bass Sadrach& (bas/vokal), Nano (gitar), Untung (gitar) dan Bakar Bufthaim (drum) allbum ketiga ''Paranatural'' akhirnya dirilis berbarengan dengan dimulainya neraka [[krisis moneter]] di [[Indonesia]]. Album ini juga dirilis di [[Malaysia]] di bawah label [[Pony Canyon]].
 
Kemudian Untung mengundurkan diri dan digantikan oleh Medi / Sumedi Marmono pada tahun 2003 dan juga sempat digantikan oleh Alfa Putra pada tahun 2004 - 2006 yang di kemudian hari sempat memperkuat [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] dan sekarang bersama [[Getah (grup musik)|Getah]]. Namun akhirnya Medi kembali ke Sucker Head pada tahun 2006.