Asgard (arkea): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref |
k ~ref |
||
Baris 23:
Pada musim panas 2010, sedimen dari inti gravitasi yang diambil di lembah retakan di punggung bukit Knipovich di Samudra Arktik, dekat situs yang disebut sebagai lubang hidrotermal Kastil Loki dianalisis. Horizon sedimen spesifik yang sebelumnya terbukti mengandung kelimpahan tinggi garis keturunan archaea baru, menjadi sasaran analisis metagenomik.<ref>{{Cite journal|last=Jorgensen|first=S. L.|last2=Hannisdal|first2=B.|last3=Lanzen|first3=A.|last4=Baumberger|first4=T.|last5=Flesland|first5=K.|last6=Fonseca|first6=R.|last7=Ovreas|first7=L.|last8=Steen|first8=I. H.|last9=Thorseth|first9=I. H.|date=2012-10-01|title=Correlating microbial community profiles with geochemical data in highly stratified sediments from the Arctic Mid-Ocean Ridge|url=http://dx.doi.org/10.1073/pnas.1207574109|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences|volume=109|issue=42|pages=E2846–E2855|doi=10.1073/pnas.1207574109|issn=0027-8424}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Jørgensen|first=Steffen L.|last2=Thorseth|first2=Ingunn H.|last3=Pedersen|first3=Rolf B.|last4=Baumberger|first4=Tamara|last5=Schleper|first5=Christa|date=2013|title=Quantitative and phylogenetic study of the Deep Sea Archaeal Group in sediments of the Arctic mid-ocean spreading ridge|url=http://dx.doi.org/10.3389/fmicb.2013.00299|journal=Frontiers in Microbiology|volume=4|doi=10.3389/fmicb.2013.00299|issn=1664-302X}}</ref>
Pada 2015, tim yang dipimpin Universitas Uppsala mengusulkan filum Lokiarchaeota berdasarkan analisis filogenetik menggunakan sekumpulan gen penyandi protein yang sangat lestari. Melalui referensi ke kompleks lubang hidrotermal tempat sampel genom pertama berasal, nama tersebut mengacu pada Loki, dewa pengubah bentuk Norse. Loki mitologi telah digambarkan sebagai "sosok yang sangat kompleks, membingungkan, dan ambivalen yang telah menjadi katalis dari kontroversi ilmiah yang tak terpecahkan yang tak terhitung jumlahnya",
Pada tahun 2016, tim yang dipimpin Universitas Texas menemukan Thorarchaeota dari sampel yang diambil dari Sungai White Oak di North Carolina, dinamainya mengacu pada Thor, dewa Norse lainnya.<ref>{{Cite journal|last=Seitz|first=Kiley W|last2=Lazar|first2=Cassandre S|last3=Hinrichs|first3=Kai-Uwe|last4=Teske|first4=Andreas P|last5=Baker|first5=Brett J|date=2016-01-29|title=Genomic reconstruction of a novel, deeply branched sediment archaeal phylum with pathways for acetogenesis and sulfur reduction|url=http://dx.doi.org/10.1038/ismej.2015.233|journal=The ISME Journal|volume=10|issue=7|pages=1696–1705|doi=10.1038/ismej.2015.233|issn=1751-7362}}</ref>
Sampel tambahan dari Kastil Loki, Taman Nasional Yellowstone, Teluk Aarhus, akuifer dekat Sungai Colorado, Kolam Radiata Selandia Baru, ventilasi hidrotermal di dekat Pulau Taketomi, Jepang, dan muara Sungai White Oak di Amerika Serikat memimpin para peneliti untuk menemukan Odinarchaeota dan Heimdallarchaeota,
Pada Januari 2020, para ilmuwan melaporkan bahwa Candidatus Prometheoarchaeum syntrophicum, anggota Lokiarcheota, mungkin memiliki hubungan antara mikroorganisme prokariotik sederhana dan mikroorganisme eukariotik kompleks yang terjadi sekitar dua miliar tahun yang lalu.
Baris 34:
Anggota Asgard menyandi banyak protein eukariotik, termasuk novel GTPase, protein pemodelan ulang membran seperti [[ESCRT]] dan SNF7, sistem pengubah ubiquitin, dan homolog jalur N-glikosilasi.
Archaeons Asgard memiliki sitoskeleton aktin yang diatur, dan profilin serta gelsolin yang mereka gunakan dapat berinteraksi dengan aktin eukariotik.
=== Metabolisme ===
Asgard archaea bersifat anaerob obligat. Mereka memiliki jalur Wood – Ljungdahl dan melakukan proses glikolisis. Anggotanya dapat berupa autotrof, heterotrof, atau fototrof menggunakan heliorhodopsin.<ref>{{Cite journal|last=MacLeod|first=Fraser|last2=S. Kindler|first2=Gareth|last3=Lun Wong|first3=Hon|last4=Chen|first4=Ray|last5=P. Burns|first5=Brendan|date=2019|title=Asgard archaea: Diversity, function, and evolutionary implications in a range of microbiomes|url=http://dx.doi.org/10.3934/microbiol.2019.1.48|journal=AIMS Microbiology|volume=5|issue=1|pages=48–61|doi=10.3934/microbiol.2019.1.48|issn=2471-1888}}</ref> Salah satu anggotanya, Candidatus Prometheoarchaeum syntrophicum, melakukan sintrofi dengan proteobakteri pereduksi sulfur dan archaea metanogenik .
[[Berkas:Jalur metabolik dari Asgard archaea, variasi oleh filum.png|jmpl|<ref>{{Cite journal|last=MacLeod|first=Fraser|last2=S. Kindler|first2=Gareth|last3=Lun Wong|first3=Hon|last4=Chen|first4=Ray|last5=P. Burns|first5=Brendan|date=2019|title=Asgard archaea: Diversity, function, and evolutionary implications in a range of microbiomes|url=http://dx.doi.org/10.3934/microbiol.2019.1.48|journal=AIMS Microbiology|volume=5|issue=1|pages=48–61|doi=10.3934/microbiol.2019.1.48|issn=2471-1888}}</ref>]]
[[Berkas:Jalur metabolik dari Asgard archaea, variasi berdasarkan lingkungan .png|jmpl|<ref>{{Cite journal|last=MacLeod|first=Fraser|last2=S. Kindler|first2=Gareth|last3=Lun Wong|first3=Hon|last4=Chen|first4=Ray|last5=P. Burns|first5=Brendan|date=2019|title=Asgard archaea: Diversity, function, and evolutionary implications in a range of microbiomes|url=http://dx.doi.org/10.3934/microbiol.2019.1.48|journal=AIMS Microbiology|volume=5|issue=1|pages=48–61|doi=10.3934/microbiol.2019.1.48|issn=2471-1888}}</ref>]]
|