Berkas log: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref
Baris 5:
Berkas ini merupakan salah satu berkas yang penting karena memungkinkan [[admin]] memeriksa kembali apa saja yang telah terjadi pada sebuah sistem sehingga admin dapat mengidentifikasi sumber permasalahan seperti sumber galat, sumber penyerangan atau kegagalan sistem yang terjadi secara lebih mudah.<ref name="logFileIDCloudHost">{{Cite web|title=Log|url=https://idcloudhost.com/kamus-hosting/log/|website=IDCloudHost|language=id-ID|access-date=2022-06-13}}</ref> Selain itu, berkas log juga dapat memberikan gambaran mendetail mengenai performa dari sebuah sistem.<ref name="”logFileLinux”">{{Cite web|date=2020-04-19|title=12 Critical Linux Log Files You Must be Monitoring -|url=https://www.eurovps.com/blog/important-linux-log-files-you-must-be-monitoring/|access-date=2022-06-13}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|last=Mutai|first=Josphat|date=2021-08-25|title=Log monitoring explained: The benefits of tracking events in apps & infrastructure {{!}} ComputingForGeeks|url=https://computingforgeeks.com/log-monitoring-benefits-of-tracking-events-in-apps-infrastructure/|website=computingforgeeks.com|language=en-us|access-date=2022-06-13}}</ref>
 
Pencatatan atau perekaman aktivitas pada sistem disebut ''logging''. Banyak sistem operasi, ''framework'' perangkat lunak dan aplikasi yang telah menggunakan sistem logging, salah satunya yang paling banyak digunakan adalah Syslog seperti yang telah terncantum pada Internet Engineering Task Force (IETF) RFC 5424. Syslog memungkinkan sebuah subsistem standar untuk menghasilkan, menyaring, merekam dan menganalisa pesan log. Hal ini mempermudah [[programer]] untuk tidak membangun sistem logging sendiri. <ref>{{Cite web|last=Sammons|first=Nate|date=2001-04-06|title=Robust event logging with Syslog|url=https://www.infoworld.com/article/2075210/robust-event-logging-with-syslog.html|website=InfoWorld|language=en|access-date=2022-06-13}}</ref>
 
== Log aktivitas ==
Baris 23:
 
=== Analisis log transaksi ===
Data transaksi yang disimpan dalam log dari mesin pencari, intranet dan website dapat memberikan wawasan yang beharga untuk memahami perilaku pengguna mesin pencari secara online. Hal-hal yang bisa diketahui dapat dijadikan dasar untuk mengembangkan desain sistem informasi, antar muka, dan arsitektur informasi untuk pengumpulan konten. <ref>{{Cite book|last=Dumais|first=Susan|last2=Jeffries|first2=Robin|last3=Russell|first3=Daniel M.|last4=Tang|first4=Diane|last5=Teevan|first5=Jaime|date=2014|url=http://link.springer.com/10.1007/978-1-4939-0378-8_14|title=Understanding User Behavior Through Log Data and Analysis|location=New York, NY|publisher=Springer New York|isbn=978-1-4939-0377-1|editor-last=Olson|editor-first=Judith S.|pages=349–372|language=en|doi=10.1007/978-1-4939-0378-8_14.|editor-last2=Kellogg|editor-first2=Wendy A.}}</ref>
 
== echo on ==