Tentara Mongolia Dalam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k ~ref
Baris 19:
=== Tahun-tahun akhir ===
[[Berkas:Unidad de caballería personal del Príncipe De Wang.jpg|jmpl|Satu unit kavaleri pribadi Pangeran De Wang, 1935]]
Ketika [[Perang Pasifik]] dimulai pada tahun 1941, Jepang bekerja untuk memobilisasi semua [[Tentara Cina Kolaborasionis|pasukan bonekanya]], termasuk Tentara Mongolia Dalam, untuk berperang. Mereka bermain atas keinginan Pangeran De Wang untuk menjadi [[kaisar]] seluruh Mongolia dengan berjanji pada akhirnya akan memberinya Mongolia Luar (dikontrol oleh [[Negara suapan|negara satelit]] [[Uni Soviet|Soviet]], [[Republik Rakyat Mongolia]] pada saat itu). Dia melakukan satuan Tentara dan polisi Mongolia untuk membantu operasi Jepang di seluruh China utara melawan gerilyawan dan bandit selama periode dari 1938 hingga kekalahan Jepang pada 1945. Operasi-operasi ini sering mengakibatkan korban sipil yang tinggi karena pasukan Mongol dan Jepang menyerang warga sipil yang tinggal di daerah-daerah di mana para pemberontak diketahui bersembunyi. Pada saat itu, para perwira Jepang memiliki kendali penuh atas pemerintah dan tentara Mengjiang. <ref>[[Inner Mongolian Army#MacKinnon2007|MacKinnon (2007)]], pp. 163–164</ref> Mereka memaksa Pangeran untuk menandatangani dekrit yang menyatakan bahwa pemerintah Mongolia telah menyatakan perang terhadap [[Britania Raya|Inggris]] dan [[Amerika Serikat]] pada tahun 1941.<ref>[[Inner Mongolian Army#MacKinnon2007|MacKinnon (2007)]], p. 167</ref>
 
Pada Agustus 1945, setelah Soviet mendeklarasikan perang terhadap Jepang, [[Tentara Merah]] dan [[Tentara Merah|Tentara]] [[Tentara Rakyat Mongolia|Rakyat Mongolia]] yang bersekutu menyerbu Manchukuo dan Mengjiang selama [[Invasi Soviet ke Manchuria (1945)|Operasi Serangan Strategis Manchuria]]. Beberapa unit kavaleri Mongolia Dalam yang melibatkan Soviet terbukti bukan tandingan bagi Tentara Merah yang merupakan veteran dan tersingkir, dengan rezim Mongolia jatuh tak lama setelah Jepang menyerah.<ref name="Jowett36">[[Inner Mongolian Army#Jowett2004|Jowett (2004)]], pp. 36–38</ref> Pangeran De Wang memimpin pasukan (yang terdiri dari enam divisi pada saat itu, dua kavaleri dan empat infantri, dan beberapa brigade independen) dalam pertempuran secara pribadi. Tiga divisi dihancurkan oleh Tentara Merah, sisanya dilaporkan bergabung dengan Komunis Tiongkok.<ref>Radnayev, Batozhab. [http://www.infpol.ru/news/society/101172-potomok-chingiskhana-protiv-mao/ Потомок Чингисхана против Мао | Descendant of Genghis Khan against Mao] {{Ru}}. Published 5 February 2012.</ref>