Alimin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 34:
|alma_mater =
|occupation = [[Insulinde (partai politik)|Insulinde]]<br/> semeton [[Indische Sociaal-Democratische Vereeniging]] (ISDV)<br/>[[Partai Komunis Indonesia]]
|profession =
|signature =
|footnotes =
}}
'''Alimin bin Prawirodirdjo''' (1889 – 24 Juni 1964)<ref>''[http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/295-pahlawan/1172-utamakan-persatuan-dan-dialog Utamakan Persatuan dan Dialog]'', Copyright ©2002-2010 Situs Tokoh Indonesia, 2 Oktober 2010. Diakses 2 Februari 2011</ref> adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia serta tokoh [[Komunisme|komunis]] Indonesia. Pada 1964, Alimin ditetapkan sebagai salah satu [[Daftar pahlawan nasional Indonesia|Pahlawan Nasional Indonesia]].<ref>[http://pahlawancenter.com/?p=2070 Pahlawan Center: Alimin]</ref>
== Sejarah ==
=== Masa anak-anak ===
Alimin dilahirkan dari keluarga miskin di
=== Remaja ===
Sejak remaja Alimin telah aktif dalam pergerakan nasional. Semula ia menjadi wartawan koran ''
== Bergabung dengan partai komunis ==
Ketika organisasi komunis pertama di Indonesia bernama [[Indische Sociaal-Democratische Vereeniging]] (ISDV) lahir, Alimin bergabung di situ. Belakangan organisasi itu menjadi [[Partai Komunis Indonesia]]. Dia menjadi pimpinan wilayah Jakarta sejak [[1918]].<ref name="tirto"/>
Menurut ''Robert Cribb'' dalam ''"Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945-1949"'' (2010), Alimin yang bergerak di [[
Pada awal [[1926]], sebagai pimpinan PKI Alimin pergi ke [[Negeri-negeri Selat|Singapura]] untuk berunding dengan [[Tan Malaka]] dalam rangka menyiapkan pemberontakan. Tapi sebelum Alimin pulang, pemberontakan sudah meletus [[12 November]] [[1926]]. Alimin dan [[Musso]] ditangkap oleh polisi [[Inggris]].
Setelah ia keluar dari penjara, Alimin pergi ke [[
Ketika [[Jepang]] melakukan agresi terhadap [[Cina]], Alimin pergi ke daerah basis perlawanan di Yenan dan bergabung bersama [[tentara merah]] di sana. Ia pulang ke Indonesia pada tahun [[1946]], yaitu setelah Republik Indonesia diproklamasikan. Dia kembali bergabung dengan PKI, sebagai tokoh senior. Sempat menjadi anggota konstituante pada era [[Orde Lama]].<ref name="merdeka">{{Cite web|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/dicap-komunis-orang-orang-berjasa-ini-lenyap-dari-buku-sejarah.html|title=Dicap komunis, orang-orang berjasa ini lenyap dari buku sejarah|website=merdeka.com|language=en|access-date=2020-06-03}}</ref>
Ketika [[
== Gelar pahlawan nasional ==
Setelah tidak lagi aktif di PKI, Alimin menikah dengan Hajjah Mariah dan dikaruniai dua orang putra, yaitu Tjipto dan Lilo, dan ia tinggal di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] hingga wafatnya pada tahun 1964. Pada saat wafatnya Alimin, [[Soekarno]], Presiden RI pertama menganugerahkan gelar [[pahlawan nasional]] berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 163 tanggal 26 Juni 1964 dan dimakamkan di [[Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata|TMP Kalibata]].<ref name="tirto"/>
== Referensi ==
|