Hotman Paris Hutapea: Perbedaan antara revisi

Setelah Hotman lulus dari fakultas hukum, salah satu teman dosennya[[dosen]]nya menasihatinya untuk mendatangi [[kantor hukum]] [[O.C. Kaligis]]. Dia naik bus ke kantor di kompleks ruko di daerah [[Glodok]] dan melamar pekerjaan. Bekerja di Kaligis, Hotman mendapatkan pengalaman pengadilan pertamanya. “Suatu kali OC Kaligis menyuruh saya datang ke [[Pengadilan Negeri Jakarta Timur]]. Sebenarnya itu hanya sidang biasa. Namun, sejak pengalaman persidangan pertama itu, kaki ini tidak bisa diam. Selalu bergetar,” ujarnya.<ref>{{cite news|title=Nama-Nama Tenar di Bidang Hukum Ini Pernah Bekerja di Kantor OCK|url=http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt55b9e305e2634/nama-nama-tenar-di-bidang-hukum-ini-pernah-bekerja-di-kantor-ock|archive-url=https://web.archive.org/web/20150930164558/http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt55b9e305e2634/nama-nama-tenar-di-bidang-hukum-ini-pernah-bekerja-di-kantor-ock|url-status=dead|archive-date=30 September 2015|accessdate=21 March 2018|publisher=hukumonline.com|date=30 July 2015}}</ref> Kemudian pada tahun 1982, ia sempat bergabung dengan [[firma]] pengacara senior [[Adnan Buyung Nasution]], Nasution Lubis Hadiputranto.

Pada tahun 1983, Hotman bekerja di [[Makarim & Taira S]], sebuah [[firma hukum]] perusahaan internasional. Selama 1987-1998, dia melakukan beberapa pekerjaan untuk afiliasi firma [[Australia]], Freehill, Hollingdale & Page. Pada tahun 1998, ia berbicara menentang pengacara asing di Indonesia.<ref>{{cite news|title=Waiting for the dust to settle in Indonesia|url=https://www.thelawyer.com/issues/20-september-1999/waiting-for-the-dust-to-settle-in-indonesia/|accessdate=21 March 2018|publisher=Centaur Communications Ltd|date=20 September 1999}}</ref> Dia meninggalkan Makarim & Taira S untuk mendirikan perusahaannya sendiri, Hotman Paris Hutapea & Partners pada tahun 1999. Perusahaannya berfokus pada litigasi keuangan internasional dan penyelesaian sengketa.<ref>{{cite web|title=Hotman Paris & Partners|url=http://www.legal500.com/firms/32918-hotman-paris-partners/offices/32943-jakarta-indonesia/profile|website=The Legal 500|publisher=legal500.com|accessdate=21 March 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20190113182252/http://www.legal500.com/firms/32918-hotman-paris-partners/offices/32943-jakarta-indonesia/profile|archive-date=13 January 2019|url-status=dead}}</ref> Ia menjadi terkenal karena membantu konglomerat Indonesia menghapus hutang luar negeri, sering kali dengan alasan pengaturan awal mereka ilegal menurut hukum Indonesia.<ref>{{cite news|last1=Jensen|first1=Fergus|title=Indonesia court stymies StanChart effort to claw back coal loan|url=https://www.reuters.com/article/stanchart-indonesia-loans/indonesia-court-stymies-stanchart-effort-to-claw-back-coal-loan-idUSL3N1713U8|accessdate=25 March 2018|publisher=Reuters|date=1 April 2016}}</ref>

Tanggal 15 April 2022, Hotman Paris mengundurkan diri dari [[Perhimpunan Advokat Indonesia]] atau Peradi. Kemudian bergabung ke [[Dewan Pengacara Nasional]] (DPN) Indonesia.