Suku Banda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 40:
 
=== Budaya ===
Kelompok etnis ini secara lokal terkenal dengan keahliannya, khususnya benda-benda kayu berukir yang digunakan untuk ritual dan benda pakai umum, serta drum celah besar berbentuk binatang.<ref name="britannica" /> Drum ini, sekarang dikaitkan dengan berbagai nama seperti Banda-Yangere,<ref>{{cite web | title=Yangere (African people), Variants: Banda-Yangere (African people), Yanguere |author= Library of Congress, United States | year=2010 | website=LOC Linked Data Service | url=http://id.loc.gov/authorities/subjects/sh2010012350.html | access-date=2016-10-19}}</ref> digunakan oleh orang Banda untuk perayaan musik dan sebagai alat untuk mengirimkan pesan.<ref>{{cite book|author1=Toyin Falola|author2=Daniel Jean-Jacques|title=Africa: An Encyclopedia of Culture and Society|url=https://books.google.com/books?id=YjoVCwAAQBAJ&pg=PA287|year=2015|publisher=ABC-CLIO|isbn=978-1-59884-666-9|page=287}}</ref> Kelompok Banda-Linda dikenal dengan musiknya yang menggunakan pipa-pipa kayu, disebut juga Banda-Linda Horns.
 
Pada masa kini, orang Banda bermata pencaharian sebagai petani di Sabana.<ref>{{cite book|author=Jacqueline Cassandra Woodfork|title=Culture and Customs of the Central African Republic|url=https://books.google.com/books?id=7SEWjJ0_w2oC |year=2006|publisher=Greenwood|isbn=978-0-313-33203-6|pages=9–10}}</ref> Pertanian kapas dan singkong dipromosikan di kalangan orang Banda oleh pejabat kolonial Prancis, sementara misionaris Kristen mengkristenkan banyak penduduk selama pemerintahan Prancis.<ref name="Bradshaw2016p94"/> Kebanyakan orang Banda sekarang adalah Protestan (52%) atau Katolik (38%). Namun, mereka telah mempertahankan banyak kepercayaan tradisional mereka di samping ajaran Kristen, seperti membuat persembahan korban untuk roh leluhur demi keberhasilan musiman untuk tanaman.<ref name="Bradshaw2016p94"/>
 
Orang Banda memiliki ritus peralihan, seperti Semali yang mengakui penyeberangan hingga dewasa. Pada pesta pernikahan, mahar berupa pengantin secara tradisional sudah termasuk alat besi untuk keluarga.<ref name="AppiahGates2010p151">{{cite book|author1=Anthony Appiah|author2=Henry Louis Gates|title=Encyclopedia of Africa|url=https://books.google.com/books?id=A0XNvklcqbwC&pg=PA151|year=2010|publisher=Oxford University Press|isbn=978-0-19-533770-9|pages=151–152}}</ref> Poligini dipraktikkan secara historis di antara orang-orang Banda, tetapi praktik ini telah menurun di zaman modern.<ref name="britannica" />
 
== Referensi ==