Revisi per 8 Oktober 2022 03.14 sunting CraX Dev (bicara \| kontrib) 276 suntingan →‎Sejarah Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 8 Oktober 2022 04.43 sunting balikkan CraX Dev (bicara \| kontrib) 276 suntingan Membalikkan revisi 21761238 oleh CraX Dev (bicara) Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan Revisi selanjutnya →
Baris 24: Asal-usul nama Klender masih simpang siur dan belum pasti. Banyak yang mengatakan bahwa nama Klender berasal dari kata Kalender, karena pada zaman kolonial daerah yang sekarang menjadi Klender adalah tempat jual beli [[Kalender suryacandra\|kalender]]. Namun adapun yang mengatakan nama Klender berasal dari kata Lendir. Sebenarnya, nama kampung Klender tidak mengacu pada kalender (penanggalan) tetapi lahan yang kecil (Kleinder Land).<ref name=":0">{{Cite web\|date=Minggu, 15 Maret 2020\|title=Poestaha Depok: Sejarah Jakarta (116): Sejarah Duren Sawit, Pondok Bambu, Pondok Kelapa, Pondok Kopi; ~~Klender~~Kleinder Orang Malaka, Duren Sawit\|url=http://poestahadepok.blogspot.com/2020/03/sejarah-jakarta-116-sejarah-duren-sawit.html\|website=Poestaha Depok\|access-date=2022-07-29}}</ref> Sementara, wilayah tetangga kampung Klender diambil dari nama ciri khas rumah di kampung-kampung tersebut: Pondok Kopi berasal dari pondok di kebun kopi, Pondok Kelapa berasal pondok di kebun kelapa dan Pondok Bambu berasal dari pondok di hutan bambu.<ref name=":0" /> == Angkutan umum ==

Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur: Perbedaan antara revisi